[Baekhyun's POV] - Menjatuhkan Wangseja

2.3K 398 71
                                    

Double update nih♡

Sempetin buat komen yuk mana tau cepet update lagi :'


Happy reading!^^



~°~°~



Aku terus berjalan memutari kamar dengan gelisah. Aku menggigit bibir bawahku dan keningku berkerut. Kecurigaan memenuhi seisi kepalaku.

Aku mendecak pelan. "Apa yang baru saja terjadi itu benar?"




"Kau menginginkan posisi Wangseja kan?"




Aku mendecak dan menggeleng ketika pertanyaan itu kembali terngiang di telingaku. Kenapa Hyungnim bisa tahu rencanaku? Apa terlalu kentara? Apa yang lain juga menyadarinya?




"Aku akan berada di pihakmu. Jadi... cara apa yang akan kau lakukan? Cara kasar seperti pemberontakan atau cara halus yang tidak akan disadari orang-orang?"




Kalau Jisoo Hyung berkata seperti itu, mungkin orang-orang tidak menyadarinya. Lalu kenapa hyungnim sadar ya? Apa itu salah satu kemampuannya sebagai kepala kesatria? Apa Jisoo Hyung memang mudah peka terhadap sesuatu yang melenceng?

Tapi kenapa hyungnim justru mendukungku? Kenapa dia juga mau melawan Wangseja? Apa benar dia hanya membalaskan dendam (y/n)? Tidak ada hal yang lain?

Bagaimana kalau ternyata dia memanfaatkanku? Bagaimana ketika aku akan naik tahta, dia menikungku dan naik tahta? Jika itu terjadi, maka aku benar-benar tidak akan bisa naik tahta. Setelah bekerjasama, Jisoo Hyung akan tahu siasatku. Jika aku mencoba merebut tahta darinya, dia akan mudah sadar. Bahkan mungkin ia sudah mengasingkan atau menyingkirkanku terlebih dahulu.


Atau jangan-jangan dia telah bekerjasama dengan wangseja? Apa dia akan berbalik menjatuhkanku? Apa dia akan melaporkanku pada wangseja atau wang? Bagaimana kalau wangseja menyuruhnya mengikuti alurku, lalu membunuhku ketika aku lengah?

Ini mengerikan! Jisoo Hyung bisa membunuhku kapan saja dan di mana saja!

Dia bisa tiba-tiba saja mengendap-ngendap masuk ke kamarku dan menikamku dengan pedang atau memanahku seperti hewan buruan ketika berada di luar. Kemampuanku tidak akan mampu mengalahkannya. Ketapel dan panah tidak seimbang. Kenapa juga aku harus menjadi ahli ketapel? Harusnya aku bisa menggunakan senjata yang lebih keren untuk penjagaan diri!


Tapi kan Jisoo Hyung bukan orang yang licik. Dia tidak akan melakukan hal seperti itu tanpa alasan kan? Apalagi dia sebelumnya memang sudah mendukungku. Kecuali dia punya dendam yang tak kusadari.



Tunggu! Aku tidak pernah melakukan hal aneh padanya kan?!


"Aish! Aku terlalu banyak berpikir!" Aku duduk di lantai lalu mengacak-ngacak rambutku. Pikiran-pikiran itu membuatku pusing. Jisoo Hyung yang biasanya lembut dan penyabar tiba-tiba berubah. Pasti itu yang membuatku berpikiran buruk.

Aku menghela napas lalu merebahkan tubuhku di atas lantai sehingga dinginnya lantai bisa merambat dan mendinginkan kepalaku. Aku menatap langit-langit kamar seraya berupaya menghilangkan pikiran buruk itu dari kepalaku.

Kau harus tenang, Baekhyun... Jangan panik. Jangan panik. Tidak akan terjadi apa pun.

"Bagaimana bisa kalian yang banyak ini kehilangannya hah?! Cepat cari! Aku tidak mau tahu kalian harus menemukannya malam ini juga! Mengerti?!"

Mask [EXO and Seventeen Imagine Series]Where stories live. Discover now