PART 9

3.9K 252 1
                                    

Di istana yoo jung nampak sibuk memasak untuk sarapan pangeran mahkota dan pangeran, ia di bantu beberapa dayang istana dan nampak sibuk

" bagaimana ?" yoo jung meminta dayang di sebelahnya untuk mencicipi

" eemm.. ini enak nona "

Wajah yoo jung langsung sumringah " kurasa ini sudah bisa di siapkan "

Dengan di bantu dayang istana yoo jung membawa makanan tersebut ke istana pangeran mahkota

***

Di kediamannya pangeran mahkota masih nampak mengantuk, sesekali pemuda tampan pewaris tahta joseon tersebut tak kuasa menahan kuapnya

" apa yang akan di masak kakak yoo jung ya ? dia membangunkan kita sepagi ini " kata yi yang masih meletakkan kepalanya di atas meja

" hah.. ku harap itu sesuatu yang bisa di makan, hoooaaammm... dia membuatku bangun terlalu pagi " kata yi yoon yang nampak sesekali menguap

" jeonha... nona yoo jung datang membawa makanannya " dayang di luar mengabarkan

" masuk.. bawa masuk cepat " kata yi yang tak sabaran seraya mengangkat kepalanya

Yi yoon nampak menegakkan tubuhnya, yoo jung masuk bersama beberapa dayang yang membawa beberapa nampan di tangannya

"maaf menunggu lama " kata yoo jung nampak ceria

" wuuaahhh... baunya enak " kata yi yang antusias

" haah.. apa kau yakin ini bisa di makan ?" tanya yi yoon

Yoo jung langsung mendelik ke arah yi yoon " tentu saja jeonha " yoo jung nampak kesal

" aehh.. semoga tidak membuat perutku sakit "

" haah.. benar – benar.." yoo jung tak bisa lagi menahan kesabarannya " silahkan di coba.. jeon...haaa " yoo jung meletakkan mangkuk nasi dengan kasar ke hadapan yi yoon

" baiklah.. baiklah.. kau tidak perlu marah seperti itu, aehh kau seperti kerbau jika marah " omel Yi Yoon

" ini enak " kata yi yang yang nampak memakan olahan daging di depannya

" yaa.. yi yang – gun.. biarkan dayang mencicipinya dulu.. bagaimana jika ada sesuatu di masakan ini" kata yoon memancing kekesalan yoo jung lagi

" aehh.. buang saja.. buang saja semuanya jika seperti itu !!!" yoo jung meledak

" arasso.. arasso.. aku bercanda..selamat makan " yoon memasukkan makanan ke dalam mulutnya

"bagaimana ?" yoo jung nampak penasaran menanti jawaban pujaan hatinya tersebut

" yaa.. choi yoo jung.. kau sudah besar sekarang, masakanmu enak sangat enak " puji yi yoon

Yoo jung nampak tersenyum, ia senang mendapat pujian dari calon suaminya tersebut, yoo jung nampak melahap daging di dalam mangkuknya, jantungnya berdebar kencang pujian itu membuatnya berbunga – bunga dan merasa melayang di awang – awang

"kakak yoo jung... kau seharusnya membuatkan kami masakan seperti ini setiap hari " kata yi yang

" tentu saja... aku kan calon putri mahkota.. aku akan memasakkanmu setiap hari nanti"

Yoon nampak menghentikan makannya sejenak, membicarakan masalah itu membuatnya merasa kesal,entah kenapa mendengar yoo jung mengungkit tentang pemilihan putri mahkota selera makannya terasa hambar, yoo jung nampak melihat ke arah yoon yang berekspresi berbeda

" ada apa ?" tanya yoo jung pelan

" tidak... ayoo makan.. yi yang cepat habiskan makananmu " yoon tak ingin menyinggung perasaan yoo jung, ia memilih untuk menenangkan emosinya

Lagi – lagi sikap yoon membuat yoo jung ragu, yoon kadang begitu perhatian padanya namun juga terkadang begitu acuh padanya, ia begitu penasaran siapa sebenarnya yang ada di hati yoon selama ini, apakah dia.. ataukah da seom

Yoo jung tersenyum.. berusaha menghibur dirinya sendiri meyakinkan dirinya sendiri bahwa semuanya akan baik – baik saja , uuuhhuuuhhhh...!!!! dia menghembuskan nafas dalam

" coba ini juga " yoo jung meletakkan sepotong ikan makarel ke atas mangkuk nasi yoon dan berusaha mencairkan suasana kembali

The Queen : It Has To be You ( TAMAT )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang