Super J

241 86 2
                                    

Jam enam pagi kamu selalu sudah sampai di kantor ngebuat teman-teman kamu tuh heran banget sama tingkah kamu, pasalnya rumah kamu itu jauh dari kantor

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Jam enam pagi kamu selalu sudah sampai di kantor ngebuat teman-teman kamu tuh heran banget sama tingkah kamu, pasalnya rumah kamu itu jauh dari kantor. Lantas mereka jadi berpikir jam berapa kamu bangun dan berangkat ke kantor. Kun aja sampai bingung sama apa yang kamu lakuin.

"Hampir seminggu, kamu selalu datang pagi-pagi buta. Kerajinan apa gimana?"

Kamu menoleh, pria yang baru aja memasuki ruangan itu berjalan ke arah mejanya. "Ini yang dinamakan loyalitas terhadap perusahaan," balas kamu enteng padahal bukan karena itu permasalahannya. Kamu cuma takut tiba-tiba Jaehyun udah ada di depan rumah buat jemput kamu. Kasian kalau setiap hari dia harus antar-jemput kamu. Lagian dia itu pacar bukan supir pribadi.

"Alah, ada hal yang lain pasti. Berangkat pagi pulang malem. Berasa dikejar debt collector aja. Mas itu tahu banget gimana kamu. Biasanya kamu datang 10 menit sebelum masuk kantor. Sarapan bareng dulu kan sama mas mantan."

"Ih, Mas Kun mah. Kenapa sih? Harusnya tuh di support karena aku ke arah yang lebih baik."

"Ya cuma aneh aja gitu loh. Berangkat jam berapa kamu dari rumah?"

Kamu nyengir sambil memperlihatkan empat jari kamu ke arahnya.

"Mandi jam tiga berarti?"

"Kurang lebih ya jam segituan. Lagian kalau berangkat pagi nggak terlalu macet. Terus juga aku selalu dapat tempat duduk. Sayang uang juga kan kalau selalu keluar uang cuma buat bayar ojol."

"Terus fungsinya Jaehyun itu apa?"

"Ya aku ngelakuin ini juga karena kasian sama dia. Bayangin dia harus bangun dan berangkat jam berapa cuma buat jemput aku? Kantornya juga beda arah, dia pasti kena macet pas ke arah kantornya nanti."

Kun cuma senyum-senyum mendengar ocehan kamu pagi-pagi. Seneng juga dia ngeliat kamu begitu perhatian sama temennya. Padahal untuk seorang cowok. Seberapa pun jarak yang akan mereka tempuh, seberapa panas terik matahari, dan seberapa dinginnya udara malam, nggak akan pernah ngebuat mereka merasa terbebani dan bukan menjadi sebuah penghalang untuk melakukan apapun untuk orang terkasih.

Mendengar kamu memiliki alasan untuk melakukan hal ini, datang di pagi buta ke kantor hanya karena seorang Jaehyun ngebuat cowok bernama Qian Kun yakin kalau sebenarnya hati kamu udah memilih Jaehyun.

"Kenapa sih senyum-senyum? Ada yang salah?"

"Nggak apa. Cuma lagi mikir aja. Ternyata efek Jaehyun sebegitu besarnya ya buat kamu sampai kamu ngelakuin ini?"

"Maksudnya?"

Mungkin kamu pintar di soal pelajaran, namun kamu memiliki kelemahan untuk membaca situasi. Hal yang mudah untuk menafsirkan kalimat yang dilontarkan oleh Qian Kun, sayangnya kamu nggak bisa memahaminya.

Baru saja ingin meminta penjelasan, suara notif dari handphone milik rekan kerja kamu terdengar, sepertinya ada seseorang yang berusaha menghubunginya.

MARRIAGE LIFE WITH J (Jung Jaehyun - Husband Series)Where stories live. Discover now