Part 46

77 8 7
                                    

"Sayang? bolehkan aku kembali ke hotel sekarang, sahabat sahabat ku pasti sangat mengkhawatirkan ku karna aku tak pulang dari kemarin, hp ku juga mati!" ucap Flo gugup sendiri setelah makan malam mereka, yah Kim Bum baru saja melepasnya setelah melakukan hubungan suami istri sepanjang waktu, dan pangilang suami yang di minta Kim Bum di ganti menjadi sayang, karna menurutnya terlalu kekanakan, lagi pula ia masih malu, memangil Kim Bum dengan nama suami ku.

"Baik lah, ayo aku antar!" ucap Kim Bum akhirnya mengalah, walaupun ia masih merindukannya, tak mungkin juga ia mengurung Flo untuk dirinya sendiri, ia tak se egois itu.

"Trimakasih suami ku sayang!" ucap Flo mengecup bibir Kim Bum sekilas, walaupun ia sedikit malu melakukannya.

"Apakah itu mu tidak sakit?" tanya Kim Bum mengingat ia beberapa kali memasuki Flo, yang langsung mendapat pukulan dari Flo.

"Jelas masih sakit, engak usah bertanya!" umpat Flo merasa sangat malu, bagai mana kalau ada orang yang mendegarnya, mau di taruh di mana mukanya nanti.

"Maaf kan aku sayang, lagian di sini cuma kita berdua, tidak ada orang yang akan mendengarnya!" bisik Kim Bum membawa Flo ke dalam pelukannya dan keluar bersama dari dalam apartemennya, keduanya memakai pakaiyan yang cukup tertutup agar terhindar dari paparazi.

****

"Sayang, aku harap kamu jangan kaget, apa pun yang kamu lihat dan dengar itu adalah kenyataannya, dan aku harap kamu jangan kecewa pada ku!" ucap Flo sekali lagi saat akan masuk kedalam kamar hotelnya, tempatnya menginap selama ia berada di korea bersama sahabat sahabatnya.

"Yah aku tidak akan marah, ataupun kecewa pada mu, bukan kah kamu sejak tadi sudah mempringtakan ku, yang terpenting dia bukan selingkuhan mu, kalau itu aku akan marah!" ucap Kim Bum merasa penasaran akan apa yang ada di balik kamar yang akan di buka oleh istrinya itu.

"Mommy...!!!" teriak Tiffaniy berlari kedalam pelukan Flo, di saat pintu kamar hotelnya di ketuk dan menampilkan wajah mommynya yang sangat ia rindukan sejak kemarin.

Membuat Kim Bum Yang mendengar teriakan anak perempuan memanggil Flo dengan sebutan ibu, membeku di tempatnya, ia tak menyangka istrinya adalah seorang ibu.

"Mommy kenapa baru pulang, tak tau kah Mommy, Tiffaniy sangat sangat merindukan Mommy, untung ada Auntty Olivia, Uncel Daniel, Uncel Nathan bersama para bodyguartnya yang menemani Tiffaniy! terus kemana hp Mommy tidak aktif, tak tau kah Mommy, kami semua sangat khawatir!" ucap Tiffaniy panjang lebar dalam gendongan Flo, yang masih berada di ambang pintu, bahkan badan Flo sepenuhnya belum memasuki kamar.

"Terus siapa yang sepanjang malam menangis, sampai seharian penuh terus mencari Mommynya, sampai sampai semua orang di buat panik dan kewalahan!" goda Nathan yang duduk di sofa ruang tamu sambil memakan cemilannya.

"Itu Uncel Nathan, siapa juga yang menangis, Tiffaniy anaknya kuat, engak cengeng!" ucap Tiffaniy engak mau kalah.

"Terus kenapa kedua mata princess Mommy bengkak semua!" ucap Flo mengelus lembat kedua mata putrinya.

"Itu karna Mommy ninggalin Tiffaniy, jadi Tiffaniy sedih, tuh kah air mata Tiffaniy keluar lagi, hik... hik... Mommy jangan tinggalin Tiffaniy lagi!" ucap Tiffaniy meyembunyikan wajahnya di ceruk leher Flo, sambil menangis, ia sangat sedih, tak ingin kehilangan Mommynya lagi.

"Cup cup cup..., anak Mommy jangan nangis lagi dong, mommy kan jagi sedih, lagian Mommy sudah kembali!" ucap Flo berusaha menenangkan putrinya, sambil menepuk nepuk bahu bergetar putrinya itu, "coba tebak, Mommy bawa siapa untuk Tiffaniy!" ucap Flo membalikan badanya dan menatap Kim Bum yang masih diam membeku di balik pintu, meraih tangan Kim Bum, dan menariknya masuk ke dalam kamar hotel.

Princess Florensianna.Onde histórias criam vida. Descubra agora