Part 10

1.8K 100 2
                                    

Jangan lupa ninggalin jejak yah...!!!

Selamat membaca...!!! 🤗🥰

*****

"Makan malam!" ulang So Eun menatap ku heran, seakan akan menuntut penjelasan dari ku.

"Lepaskan dia," ucap suara berat di belakang ku santai, membuat ku dengan refleks menoleh ke sumber suara.

"Ki...Kim Bum...!!!" ucap Min Young gelagapan dan dengan cepat melepas tangannya dari rambut ku, membuat ku mendesah legah, dan untuk pertama kalinya aku bersyukur akan kedatangannya.

"Apa yang kalian lakukan?" tanya Kim Bum santai, menatap Min Young heran dan kedua dayang dayangnya.

"Ini tidak seperti yang kamu lihat, mereka berdua yang memulai terlebih dahulu," dusta Min Yong berusaha menjelaskan semuanya pada Kim Bum, Jung Ki dan Ki Won yang menatapnya heran dan bertanya tanya.

Yang membuat ku semakin muak, "Haah...!!!" dengus ku melihat Min Young menggelayut mesra di lengan Kim Bum, ada rasa tidak rela di hati ku, "So Eun, ayo kita pergi dari sini," bisik ku pada So Eun yang ada di samping ku, yang di angguki olehnya, dan segera keluar dari kantin, aku terlalu malas melihat drama yang memuakkan.

*****

"Sekarang jelaskan pada ku, kenapa kamu bisa makan malam dengannya? tampa sepengetahuan ku!" tanya So Eun menatap ku tajam, kemudian duduk di samping ku, di banggku taman yang sedang sepi.

"Semalam, kami tidak sengaja bertemu di restoran dan dia memaksa ku duduk bersamanya, di meja yang sama, aku juga tidak tau kalau foto kami di ambil dan di jadikan sampul sebuah majalah," jelas ku jujur pada So Eun yang menatap ku intens, membuat ku mau tak mau, memperbaiki letak kaca mata ku, karna gugup.

"Terus kenapa kamu tidak memberi tahu ku, kalau terjadi apa apa pada mu bagaimana?."

"Kau ada di rumah sakit, jadi aku tidak memberi tahu mu, kau juga tenang saja, banyak boddyguart yang menjaga ku, ke manapun aku berada," jelas ku menarik kedua sudut bibir ku, tersenyum pada So Eun yang kelihatan sangat khawatir dengan keselamatan ku, "kamu jangan khawatir, lagian ada Marks, Markus dan Syem, boddyguart kepercayaan Alekxander," tambah ku bersemangat.

"Ba...bagai mana kau bisa tau, me...mereka semuakan ti...tidak, me..memakai pakaian serba hitam," ucap So Eun gelagapan, tak percaya dengan pendengarannya.

"Ya ia lah aku tau, aku sudah berpengalam, dari dulu, sejak aku masih kecil sampai sekarang, aku selalu di jaga, apa lagi sekarang, aku di luar istana, jadi pengamanan ku semakin ketat dari biasanya, apa lagi aku tidak dalam pengawasan Ayah, Ibu dan Kakak ku, aku juga sering memergoki mereka mengikuti ku, keculi di sekolah ini, mereka tidak bisa masuk, jadi di tempat ini aku bebas!" ucap ku menghela nafas panjang, menikmati ke indahan taman bunga yang sangat terawat di hadapan ku, "tapi tidak juga sih, karna ada kamu," ucap ku mengalihkan pandangan ku pada So Eun yang ada di samping ku, "tapi biarkan saja, itu kan pekerjaan mereka dan demi keselamatan ku juga," tambah ku sambil menyengir pada So Eun.

"Dasar bodoh, di beri tugas sekecil itu saja sudah ketahuan," dengus So Eun, yang kusambut dengan senyum lebar.

"Sudah lah, biarkan saja, tapi sekarang jelaskan, kenapa mereka mengatai mu jalang?" tanya ku menatap So Eun serius.

"Oh, di melihat ku bersama Antonio, dan dia mengatai ku jalang, begitupun Ki Won," jelas So Eun datar, tapi tersirat kesedihan di matanya, aku sangat tau itu.

"Lebih baik sekarang kita masuk kelas, sebentar lagi pelajaran akan di mulai," ucap ku mengalihkan pembicaraan, berdiri dari duduk ku dan menarik So Eun agar segera berdiri, "ayo?" ajak ku lagi menyeretnya berjalan melewati koridok yang mulai sepi.

Princess Florensianna.Where stories live. Discover now