⚠️ [20] MY SEXY BITCH

66.6K 2.9K 309
                                    

•MY SEXY BITCH

20. USAI

.
.

ZACK tidak bisa fokus dengan pekerjaannya karena terlalu memikirkan Xena

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ZACK tidak bisa fokus dengan pekerjaannya karena terlalu memikirkan Xena. Sudah puluhan kali Zack mencoba menghubunginya, tapi tidak ada jawaban. Zack mulai resah, hatinya tak tenang saat Xena bersikap seperti ini.

Pintu ruangan Zack terbuka menampilkan Ziva yang hanya mengenakan lingerie tanpa dalaman sehingga tubuhnya tercetak jelas. Wanita itu mendekati suaminya, menggoda Zack dengan sentuhan sensual.

"Makan malam sudah siap. Sampai kapan kau akan mengurung diri di tempat ini, Zack?"

Zack menghempaskan tangan Ziva dengan kasar saat wanita itu hendak menyentuh miliknya. Semenjak hari itu, Zack sudah kehilangan gairahnya terhadap Ziva. Penampilan Ziva yang seperti ini tidak membangkitkan milik Zack, wanita itu justru membuat Zack jijik.

"Kau kasar sekali. Bagaimana jika bayi-AKH!"

Mata Ziva membola ia kesakitan saat Zack tiba-tiba berdiri dan mencekik lehernya. Tenaganya tak sebanding dengan suaminya sehingga Ziva tak bisa melawan.

"Le-pas...."

BRAK!

Tanpa segan, Zack menabrakkan punggung Ziva ke rak buku di belakang wanita itu. Zack sudah muak dengan kelakuan Ziva, namun wanita itu selalu mendapatkan perlindungan dari sang ayah.

Zack menyoroti Ziva dengan tatapan tajam. "Bayi? Kau bisa menipu mereka tapi tidak denganku Ziva. Lagi pula siapa yang ingin bersetubuh dengan vagina lebarmu itu? Kau terlalu percaya diri."

Ziva tersenyum sinis, dan mencengkram lengan Zack yang mencekiknya. Ia hempaskan tangan itu dengan kasar. Zack memang tidak pernah bisa ia bohongi lagi setelah kejadian malam pertama mereka.

"Kau akan hancur karena sudah berani menyakitiku."

Zack tertawa remeh, dan mengambil pistol dari laci. Wajah Ziva yang memucat memberitahu jika wanita itu ketakutan. Zack mengarahkan pistol tersebut ke arah Ziva.

"Lengan, kaki, atau bayimu yang harus aku hilangkan?"

"Kau gila, Zack!"

"Kau sudah tahu itu."

Zack menarik pelatuk pistolnya, hingga suara tembakkan terdengar nyaring di dalam ruangan. Tembakan tersebut tepat mengenai lengan Ziva. Wanita itu berteriak kesakitan, dengan lengan yang berdarah.

"Sial. Begini caramu membalas dendam?! Kau tahu? Aku sedang hamil!"

"Bayi yang malang. Anak itu akan menyesal mengetahui ibu kandungnya adalah dirimu."

Zero bersandar di tembok sembari menutup mulutnya, jantung Zero berdetak kencang melihat apa yang dilakukan Zack kepada Ziva. Pria itu menembak lengan Ziva. Sadis, ini pertama kalinya Zero melihat adegan penembakan langsung. Karena biasanya, ia berlatih bersama Zack dan hanya menembak benda, bukan manusia sungguhan.

MY SEXY BITCH Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang