106. Firasat

3.1K 276 202
                                    

Ingin rajin update ya ampun kangen kalian 😭😭😭
Btw happy birthday Taehyung semoga jadi jodoh Jisoo wkwk 😂😂😂

Ingin rajin update ya ampun kangen kalian 😭😭😭Btw happy birthday Taehyung semoga jadi jodoh Jisoo wkwk 😂😂😂

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


*****

Jarak antara Kafe Pelangi dan rumah sakit tempat Jisoo dirawat tidak begitu jauh. Butuh waktu sekitar 15 menit jika tidak macet, jika macet bisa setengah bahkan satu jam. Irene putuskan memanfaatkan waktu istirahatnya untuk menjenguk Jisoo. Ia menyempatkan untuk mengganti pakaian dan membawakan makanan khusus orang tua Jisoo. Sengaja Irene gunakan motor matic-nya wanti-wanti apabila kemacetan benar terjadi, setidaknya menggunakan motor akan memperluas ruang gerak agar tidak terjebak dalam hiruk pikuk kendaraan yang padat atau mencari jalan pintas gang kecil yang hanya bisa dilalui oleh kendaraan bermotor. Benar saja, jalanan kota cukup macet. Beruntung Irene bisa melaluinya dengan melewati jalan pintas. Setibanya di rumah sakit yang dituju, Irene memarkirkan motornya dan langsung memasuki pelataran rumah sakit.

"Irene!"

Suara panggilan seorang wanita yang tak asing membuat Irene menoleh. Matanya membola seketika usai menangkap presisi Yoona dan Siwon yang beberapa meter tak jauh darinya. Senyum kaku yang terkesan tak lepas Irene tunjukkan untuk menyembunyikan rasa gugupnya. Bagaimana ini? Apa yang harus ia katakan jika Yoona atau Siwon bertanya sedang apa dia di sini?!

"Irene, sedang apa kamu di sini? Siapa yang sakit?"

Benar saja sesuai dugaannya, Yoona melayangkan pertanyaan yang sedang Irene pikirkan. Pertanyaan Yoona membuat jantungnya dua kali bekerja cepat. Tidak mungkin jika Irene membeberkan pada Yoona dan Siwon bahwa Jisoo dirawat di sini. Ia terlanjur sudah berjanji pada Sandara untuk merahasiakan keberadaan Jisoo.

"S-siang Om, Tante. Kebetulan kita bertemu di sini. Saya lagi ada perlu, jenguk teman yang sakit dan dirawat di sini," dusta Irene. Gadis itu tampak gelagapan dan kewalahan menjawab pertanyaan Yoona.

Anggukan kecil sebagai balasan Yoona tunjukkan walau dirinya merasa sedikit ganjal seperti tak puas dengan jawaban Irene. Tak biasanya gadis itu gugup, biasanya Irene selalu menjawab pertanyaan Yoona dengan lugas. Wajar apabila Yoona ragu akan jawaban Irene.

"Oh begitu. Temanmu siapa? Dia sakit apa?" Lagi-lagi pertanyaan Yoona membuat Irene berpikir keras.

"Teman kerja, Tante. Dia salah satu karyawan di Kafe Pelangi juga. Sudah dua hari ini dia dirawat di rumah sakit. Penyebab sakitnya belum tahu Tante, Irene baru mau jenguk sekarang," tutur Irene beralibi, "Tente dan Om sendiri sedang apa di sini?" Langsung saja Irene alihkan pembicaraan agar memecah fokus Yoona terhadap jawabannya tadi.

Siwon membalas, "Sedang mencari tahu keberadaan Jisoo, dia mengalami kecelakaan. Sudah kami cari ke mana-mana tetap saja kami tak menemukannya. Kamu sudah tahu Jisoo kecelakaan?"

"Apa? Jisoo kecelakaan? Ya ampun, bagaimana bisa? Jin belum memberi tahu saya soal ini Om Tente. Saya benar-benar turut sedih mendengarnya." Irene memasang wajah kaget dan sedihnya, walau sebenarnya dirinya sudah tahu lebih dulu jika Jisoo mengalami kecelakaan. Semua ini demi membuat Yoona dan Siwon tak curiga terhadapnya.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Dec 30, 2021 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

NOT LOVE [ON GOING]Where stories live. Discover now