Part 59: Pergi!

291 50 58
                                    

Lama banget ya nunggu part ini update? :"(

Maaf :"

Absen dong, ada yang kangen Frasa?

Dihimbau untuk baca ulang part 56, 57, sama 58 ya...

Karena aku tau sebagian dari kalian lupa alur karena ngaretku yang agak-agak gatau diri😭

Dan part ini gabisa dibaca tanpa kalian ngerti apa yang terjadi di part-part sebelumnya.

Oiya...

Janji , ya? Banyakin komen di part ini biar aku juga nggak ngaret lagi updatenya😭

Love u all, happy reading💙

Love u all, happy reading💙

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

•|FRASA|

"Lo bilang Aksara kesini?"

"Hah?" Malvin menganga bingung, "gue?" tudingnya pada diri sendiri.

Frans mengangguk. Sudah terhitung satu jam sejak dirinya datang dan Aksara tidak juga menampakkan batang hidungnya. Suara berisik yang dulu terlalu mengusik juga tidak lagi terdengar menyapa. Padahal Frans benar benar merindukan adanya.

"Gue nggak ada bilang gitu perasaan. Eh, gue bilang gitu gak, si?" Malvin menyenggol Nata yang tengah menuangkan soda.

"Ya mana gue tau. Yang punya mulut siapa yang ditanya siapa."

"Yang waktu di depan kelas, ogeb!"

"Oh. Ga ada deh perasaan," –Nata menggerakkan leher demi menghadap Frans, "keknya organ lo satu-satu pada ngilang ya, Frans? Habis hati, otak, mata, sekarang kuping. Besok apaan?"

"Hidung," balas Malvin asal.

"Bagus deh. Frans emang pantes jadi Voldemort."

Frans tak menghiraukan. Dia sudah tau Nata masih marah. Dan peduli apa? Lagipula dirinya sudah minta maaf dan sangat paham mulut seorang Nata yang mirip ranjau darat. Frans sendiri juga cukup sadar diri kalau orang-orang takkan bersedia memaafkannya semudah itu.

"Gue nggak ada bilang Aksara bakal kesini. Seinget gue, gue cuma bilang Aksara yang minta lo kesini."

"Lo kok bisa tau kalo dia nyuruh gue ke sini?"

"Ya... Tau."

"Ya tau dari mana?"

"I know. Just it," elak Malvin.

FRASA [✓]Where stories live. Discover now