4. NEW TARGET

9K 470 15
                                    

Haii bestiee

Eid Mubarak bagi yang merayakan 🤗❤️ Selamat menyambut hari kemenangan ❤️

Gimana berburu THR nya dapet gak nih?? Atau kalian team yang harusnya ngasih😌

Kindly let vote first🦋

Purple love heree!!💜💜

Happy reading!💅

Playlist Axelle on Spotify 🕊️

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Playlist Axelle on Spotify 🕊️

-----

Memasuki halaman sekolah, Elle langsung mendapatkan berbagai jenis tatapan dari murid-murid yang lain. Drama apa lagi ini batinnya jengah. Menarik napasnya tajam, Elle sama sekali tak mengambil pusing dengan mereka yang mulai berbisik-bisik. Dia masih dengan anggun dan elegannya berjalan ke arah kelasnya. Mengabaikan segala ucapan mereka yang masih tertangkap oleh telinganya.

"WOOOO INI DIA SISWI BARU YANG UDAH BERANI NYARI MASALAH SAMA AXEL."

"YANG INI GAES DAPET KARTU HITAM."

"YANG MAU DIJADIIN PEMBANTU."

Mendengar seruan dari kelasnya itu, lebih tepatnya dari si gadis-gadis primadona, Elle menatap mereka dengan tajam. Sedangkan Tiara yang semula berada di bangkunya dengan cepat menghampiri Elle.

"Meja kamu El," ujar Tiara pelan. Gadis cupu itu sudah memilin jemarinya.

Makin heran, Elle berjalan ke arah mejanya. Dan benar saja. Mejanya kini sudah di penuhi dengan berbagai macam tulisan, dan terpenting, ada sebuah note hitam yang menempel disana.

126-ELLE

Tulisan dengan tinta merah itu menempel disana. Menggeram, Elle dengan cepat mengambil kertas itu dan meremasnya hingga menjadi buntalan kertas kecil lalu melempar benda itu ke sembarang arah.

"Nyari masalah lagi sih sama ABARVI." sinis Melodi—si ketua yang katanya primadona.

"Bitch!"

Memicingkan matanya, dengan cepat Elle berbalik dan langsung melayangkan satu tamparan keras di pipi Fani—gadis yang mengatainya—hingga membuat kepalanya terpelanting ke samping. Seisi kelas yang semula ribut mendadak senyap karena aksi Elle yang tak main-main.

"Ngaca lo! Gue yang bitch disini atau lo hah, sugar baby!" Melotot marah, Fani sudah siap melayangkan tamparan balik sebelum Elle dengan cepat menahan tangannya dan memutarnya ke bawah.

"Jangan berani tangan kotor lo itu nyentuh wajah gue yang jelas-jelas lebih berharga dari harga diri lo!" desis Elle tajam. Dia menghempaskan tangan Fani dan segera berjalan keluar kelas.

AXELLE [END]Where stories live. Discover now