REGA

By Florian01

161K 13.9K 622

⚠️WARNING : Cerita ini banyak mengandung kata-kata kasar dan ada beberapa adegan yang tidak pantas untuk diti... More

AWALAN
S A T U
D U A
T I G A
PENGENALAN TOKOH
E M P A T
L I M A
E N A M
T U J U H
D E L A P A N
S E M B I L A N
S E P U L U H
S E B E L A S
D U A B E L A S
T I G A B E L A S
E M P A T B E L A S
L I M A B E L A S
E N A M B E L A S
T U J U H B E L A S
D E L A P A N B E L A S
S E M B I L A N B E L A S
D U A P U L U H
D U A S A T U
D U A-D U A
D U A T I G A
D U A E M P A T
D U A E N A M
D U A T U J U H
D U A D E L A P A N
D U A S E M B I L A N
T I G A P U L U H
T I G A S A T U
T I G A D U A
T I G A - T I G A
T I G A E M P A T
T I G A L I M A
T I G A E N A M
T I G A T U J U H
T I G A D E L A P A N
T I G A S E M B I L A N
E M P A T P U L U H
E M P A T S A T U
E M P A T D U A
E M P A T T I G A
E M P A T- E M P A T
E M P A T L I M A
E M P A T E N A M
E M P A T T U J U H
E M P A T D E L A P A N
E M P A T S E M B I L A N
L I M A P U L U H
L I M A S A T U
L I M A D U A

D U A L I M A

2.3K 183 5
By Florian01

🔥HAPPY READING🔥

***

“Loh momy ada di rumah?” tanya Lauren kaget ketika baru sampai ke rumah.

Angel hanya mengangguk. “Datang sama siapa?” tanyanya lagi.

“Berdua sama Chandra,” balas Angel.

“Dady sama Kak Gerald gak ikut?”

Angel menggeleng. “Engga. Dady kamu lagi sibuk kerja, Kakak kamu juga lagi sibuk kuliah.”

“Terus sekarang Chandra di mana?”

“Di kamar lagi istirahat. Oh iya, besok Chand sekolah di sekolah kamu, jadi kamu harus bareng dia,” jawab Angel.

“Lah? Chand pindah sekolah?” tanya Lauren.

Angel hanya mengangguk.

“Eh, kamu tau gak?” tanya Angel. Lauren hanya menggeleng.

“Tadi yang anterin momy ke rumah tuh Alendra loh, momy gak nyangka kalo Al ada di Indonesia,” sambungnya.

“Momy serius?”

“Serius, masa iya momy bohong. Momy aja kaget waktu Al datang ke bandara,” ujar Angel sambil tetap fokus membereskan pakaiannya.

“Terus dia ngomong apa aja sama momy?”

Angel berpikir sejenak dan melirik putrinya. “Kepo banget kamu,”

Lauren mendengus saat Angel mencolek batang hidungnya. “Ih momy, adek serius loh,” rengeknya.

Angel memutar bola matanya malas. “Al cuma anterin momy aja ke rumah. Terus sama ngobrol sebentar doang,”

“Iya ngobrol soal apa? Apa yang di obrolin?”

“Ya nanya seputar Al, ya kali nanyain kamu,” Angel selesai merapikan pakaiannya lalu meninggalkan Lauren.

“Ih momy ya benar-benar pelit sama anak sendirinya juga!” rengeknya keras.

Angel terkekeh lalu beranjak masuk ke kamar. Lauren mulai sibuk dengan pikirannya.

Jika momynya mengetahui fakta bahwa penyebab anak pertamanya itu masuk ke rumah sakit adalah Alendra, pasti momynya tidak akan membebaskan pria itu begitu saja.

“Aku ke kamar deh!” pamitnya.

Saat membaringkan tubuhnya dirinya teringat tentang kata-kata pria itu yang berhasil mengacaukan pikirannya.

Ah sudahlah, dia harus mengistirahatkan tubuhnya. Mengingat dirinya diperbincangkan di sekolah, belum lagi Rega yang semakin hari tingkahnya semakin jadi, membuat penghuni kencana geger.

Perlahan matanya menutup, lalu mulai menggapai mimpinya.

•••

Liburan dan ujian telah berlalu. Kini saatnya masuk sekolah memulai hari-hari seperti biasanya dengan tingkat kelas yang berbeda Lauren dan kawan-kawan sudah naik kelas 11 itu artinya dia akan menjadi Kakak kelas.

Dan kali ini ada yang berbeda dari biasanya, SMA Lavendra hari kedatangan siswa baru yaitu Chandra selaku sepupu Lauren dan beberapa siswa-siswi yang akan mengikuti MOS di SMA Lavendra.

“Chan cepet dikit dong!” teriak Lauren dari meja makan.

“Bawel banget lo,” balas Chandra yang sedang menuruni anak tangga.

Angel hanya menggeleng melihat keduanya yang sudah membuat keributan di pagi hari.

“Rese lo ya!”

“Udah-udah! Kalian ini masih pagi udah ribut,” Angel melerai keduanya.

“Chand duluan tuh yang cari masalah momy,”

“Kok gue sih?” sahut Chandra yang tak terima dirinya di salahkan.

“Udah Chand kamu ngalah aja, mending kamu sarapan dulu,” lanjut Angel.

“Iya Tante,” jawab Chandra. Lalu ia duduk di kursi meja makan dan mengambil sehelai roti.

Hari ini Rega tak menjemput Lauren, Karena ini keinginan Lauren sendiri agar Rega tak menjemput dirinya.

•••

Chandra dan Lauren telah sampai di sekolah. Seluruh murid memandangi mereka dengan tatapan bertanya lebih tepatnya memandangi pria yang sedang mengendarai motornya.

Setelah Lauren turun dari motor Chandra. Dan memberikan kepada sepupunya itu.

“Gue duluan ya,” pamit Lauren.

Chandra mencekal pergelangan tangan Lauren. “Bareng gue, gue di sini tuh anak baru. Kalo ada anak-anak yang jahat sama gue gimana?!”

Lauren memutar bola matanya malas. "Lebay lo!"

“Lo harus jaga gue!”

"HEH!" ucap Lauren sambil menoyor kepala Chandra. 

“Dimana-mana cowok yang jagain cewek bukan cewek yang jagain cowok!” sambungnya kesal.

Chandra hanya menyengir menampilkan sederetan giginya yang rapi.

Sepanjang koridor sekolah. Seluruh siswa memberikan tatapan tak bersahabat pada Lauren. Seolah ingin mencakar wajah Lauren. Tetapi mereka tak bisa melakukan itu. Menurut mereka itu hanya akan membahayakan diri mereka sendiri, Jika berbuat masalah dengan orang dekat dari anggota inti The Victor.

Lauren dan Chandra pun sampai di kelas mereka masing-masing, dan memasuki kelasnya.

•••

Bel istirahat telah berbunyi.

Saat ini Lauren dkk yang sudah berada di kantin dan memakan makanan mereka yang telah di pesan.

Saat sedang asik berbincang satu sama lain, kemudian kantin dibuat ramai dengan kedatang anggota inti The Victor. Hal itu membuat para siswi menatap kagum kearah enam pria tersebut.

GILA GANTENG BANGET!

GAK SALAH GUE MASUK SEKOLAH!

REGA GANTENG BANGET!

Ke enam pria mengedarkan pandangannya mencari Lauren dkk. Akhirnya mereka melihat keberadaan Lauren dkk. Langsung saja mereka menuju ke arah Lauren dkk.

“Pagi sayang,” sapa Abi kepada Vana.

“Pagi,” balas Vana kemudian berdiri dan bergelayutan di tangan pria itu.

Rega menoleh pada Lauren. “Udah makan?” tanyanya.

Lauren pun mengangguk. “Udah,” balasnya. Rega pun mengangguk.

“P-permisi K-kak!” ucap seorang gadis yang merupakan siswi baru SMA Lavendra.

Mereka semua yang ada di meja sana menatap gadis tersebut.

“Ada apa?” tanya Ali.

“I-ini buat Kakak R-rega,” kata gadis itu sambil menunduk dan menyodorkan coklat pada Rega. Namun Rega malah mengacuhkan gadis itu.

Lauren yang melihat itu pun merasa geram dengan Rega.

“Ambil,” suruh Lauren pada Rega.

Rega berdecak dan kemudian mengambil coklat tersebut.

“Coklatnya udah gue ambil, sana pergi.”

“Ka-kalau gitu a-aku balik dulu ya kak! Permisi!” ucapnya dan langsung menjauh dari mereka.

“Parah lo ya, orang niat baik malah di cuekin,” ujar Chandra.

“Udah biasalah,” sahut Abi.

•••

Bel pulang telah berbunyi. Hari ini pulang lebih awal dari biasanya karena kelas akan dipakai oleh para siswa-siswi baru.

“Ayo!” ajak Chandra.

Lauren melirik sepupunya lalu mengangguk, lalu mengikuti pria itu menuju motor besarnya.

Saat dalam perjalanan, Chandra tidak banyak bicara, tidak seperti di sekolah tadi. Lauren yang ingin membuka suara pun rasanya canggung.

Lauren menuruni motor itu saat keduanya sudah sampai di rumah.

“Thanks, gue masuk duluan!”

°FLASHBACK ON°

“Yo Whatsmen?” sapa Chandra pada kelima pria yang sedang duduk di dalam kelas.

Chandra Calvin Bestara. Cowok tampan orangnya friendly dan pemaksa. Contohnya saja dia maksa buat masuk geng The Victor melalui Gerald yang selaku sepupunya.

Widih.. jadi juga lo sekolah di sini?!” tanya Abi.

"Ya jadi lah bro,” balas Chandra. Kemudian duduk diantara kelima pria tersebut.

Lo lagi berantem sama Lauren?” tanya Geo tiba-tiba.

Yang di ajak bicara hanya meliriknya sekilas lalu kembali fokus pada game di ponselnya.

Gue curiga sama sepupu lo,” jawab Rega.

Chandra menatap. “Maksud lo?

Lo gak curiga sama sepupu lo dia ada hubungan sama Alendra?

Ya mana gue tau, kan gue baru ada di antara kalian.

Ali mengangguk. “Iya juga sih,

Rega berdecak lalu menatap tajam Chandra.

Gue beneran gak tau apa-apa,” Chandra mengangkat kedua tangannya, sekarang dirinya tengah di interogasi oleh teman-temannya ini.

Bohong banget lo!” tuduh Erik.

Chandra berdecak. “Serius, gue gak tau apa-apa.

Erik berdengus mendengar penuturan itu. Ia menyandarkan tubuhnya lalu mengambil kaleng minuman yang tergeletak di meja.

Apa mungkin Aure pacarnya si Ale?terka Abi.

Setau gue Aure gak ada pacar sampe sekarang. Terakhir kali dia pacaran waktu SMP, dia di tinggal cowoknya pergi ke luar negeri, tapi itu bukan Ale.” papar Chandra.

Lo kenal cowoknya?” kepo Ali.

Engga.

Ali berdecak kemudian menoyor kepala Chandra. Gak usah ngomong Bambang..

Kenapa gak lo tanya aja langsung sama Aure? Dia kan pacar lo,” celetuk Abi tiba-tiba.

Hening

Melihat disekelilingnya mendadak hening, Abi mendongakkan kepalanya dan yang ia lihat pertama kali adalah Bos nya yang menatap tajam.

Gue salah ngomong?” cicitnya.

Teman-temannya kompak menahan tawa yang melihat Abi sudah pasrah sekarang.

Bilang apa lo tadi?” tanya Rega lalu bangkit ke arah Abi.

Kenapa gak lo tanya langsung sama Aure? Dia kan pacar lo,” jawab Abi gugup.

Teman-temannya mengeruti kebodohan Abi yang mengulang pertanyaan itu.

Rega mengangguk perlahan. “Nanti malam gue tanya deh,” ucap Rega. Kemudian dia mendelik lalu menatap Chandra serius.

Nanti malam bawa sepupu lo ke luar.

Gue? Lo aja deh,” tolaknya.

Kantin!” ujar Rega yang berarti tak menerima alasan apapun dari Chandra.

°FLASHBACK OFF°

Chandra mencekal pergelangan tangan Lauren saat mengingat kejadian tadi di sekolah. “Re, gue harap gak ada hal yang lo tutupin dari gue. Kita ini sepupu Re. Oke kalo emang lo mau nutupin siapa Alendra dari Rega dan yang lainnya. Tapi gue? Apa gue gak boleh tahu siapa Alendra? Dia yang bikin Bang Gerald masuk ke rumah sakit, orang yang selalu cari ribut sama anak-anak The Victor. Bang Gerald suruh gue pindah ke Indonesia itu demi lo, dia gak mau lo kenapa-napa, dan Alendra gak seperti yang lo kira.” jelas pria itu.

Entahlah telinga gadis itu merasa panas setelah mendengar hal yang baru saja di lontarkan oleh Chandra.

“Chand tutup mulut lo! Gue rasa lo gak perlu jelek-jelekin orang lain karena orang itu punya masalah sama geng lo. Soal gue mau dekat sama siapa pun itu hak gue, gue udah gede. Gue udah bisa bedain mana yang baik dan enggaknya.” balas Lala sedikit emosi.

Dia tak suka siapapun menghakimi Al, Al tidak seburuk itu. Baginya Al tetap lah Al. Walaupun sekarang dia mengenalnya sebagai Alendra, namun Lauren tetap tidak suka siapapun menjelekkan mantan kekasihnya itu.

Chandra tertawa hambar. “Jadi benar lo ada sesuatu sama Alendra?” tanyanya to the point.

Lauren enggan menjawab, dari pada mereka berantem dan dilihat oleh Mamanya. Lebih baik sekarang dia masuk, dia tidak ingin ada keributan.

“Gue masuk duluan, lo cepat masuk. Habis itu ganti baju lo dan makan siang,” kata gadis itu lalu masuk ke dalam rumah.

Chandra membuang nafasnya kasar. “Shit!” makinya.

Bersambung...

Jangan lupa tinggalin jejak dan follow akun ini.

Continue Reading

You'll Also Like

811K 70.6K 44
Setelah kematian ibunya Rayanza yang tadinya remaja manja dan polos. Berubah menjadi sosok remaja mandiri yang mampu membiayayi setiap kebutuhan hidu...
4.8M 258K 58
Dia, gadis culun yang dibully oleh salah satu teman seangkatannya sampai hamil karena sebuah taruhan. Keluarganya yang tahu pun langsung mengusirnya...
5.3M 228K 54
On Going [Revisi] Argala yang di jebak oleh musuhnya. Di sebuah bar ia di datangi oleh seorang pelayan yang membawakan sebuah minuman, di keadaan ya...
648K 43.9K 40
"Enak ya jadi Gibran, apa-apa selalu disiapin sama Istri nya" "Aku ngerasa jadi babu harus ngelakuin apa yang di suruh sama ketua kamu itu! Dan inget...