29. Here Comes the Devil

107 14 14
                                    

Chapter 29: Here Comes the Devil

Enjoy!

Pelarian selama dua hari satu malam kemarin mungkin akan menjadi sesuatu yang sangat dirindukan oleh pasangan Lee – Park yang kini sedang dalam perjalanan kembali ke kota Seoul yang sangat padat.

Lee Changsub yang duduk di bangku pengemudi kini sudah bertransformasi menjadi supir pribadi keluarga Park, membawa serta Tuan Park yang duduk di kursi penumpang depan dengan dua 'Yang Mulia' di kursi belakang. Namun demikian, senyuman tak pernah meninggalkan wajah tampan bergaris tegas itu.

"Changsub, kapan kau akan mengajukan lamaran ke tempat kami?" tanya Tuan Park tiba-tiba. "Kau tahu, aku sudah tidak sabar ingin menimang cucu."

Chorong yang mendengar itu berusaha menjaga air wajahnya tetap tenang meskipun semburat merah di pipinya malah semakin jelas terlihat, karena ia teringat pembicaraannya dengan Changsub, semalam.

"Abeonim, saya pribadi juga tidak sabar lagi untuk menghadirkan cucu bagi kalian," sahut Changsub santai yang disambut pukulan cinta di bahunya dari Chorong. Changsub terkekeh, "tapi sebelum itu, saya ingin mencoba untuk menstabilkan perusahaan keluarga Lee dulu agar bisa membiayai Chorong dan cucu-cucu Anda kelak dengan layak."

Tuan dan Nyonya Park tertawa mendengar pengakuan frontal dari Changsub, keduanya sudah mengenal Changsub serta keluarga Lee sejak pria itu masih sangat kecil dan mereka sudah mengerti karakter Changsub sehingga mereka sebenarnya sudah pernah membayangkan memiliki Changsub sebagai menantu. Beruntungnya, bayangan itu mungkin bisa menjadi kenyataan karena Changsub dan Chorong memiliki perasaan antara satu dan lainnya.

Changsub masih sedikit tersenyum, tapi dingin menyeruak di mata sipitnya, karena ia tahu perusahaan Lee harus segera ia ambil alih sendiri, ayahnya tidak bisa lagi diandalkan. Buktinya saja, sang ayah berani menjadikan anaknya sebagai pion perusahaan dan memaksanya menikah dengan Jang Areum.

Padahal, masih ada cara lain yang bisa mereka tempuh untuk menyelamatkan perusahaan, tetapi ayahnya seakan kehilangan kemampuan berbisnisnya. Ah, gagal sudah rencana Changsub untuk membuka bisnis sendiri. Perusahaan Lee harus menjadi prioritas utama sekarang.

Changsub menghela nafas diam-diam, sepertinya hari-hari sibuk dan menyusahkan akan segera tiba.

.

.

Ho Jaemin memulai rencananya tiga hari setelah Chorong kembali dari Cheongju, sebagai direktur utama HJ Corps yang bergerak di berbagai bidang dan memiliki cakupan ekonomi yang begitu luas, dengan mudahnya ia membuat beberapa perusahaan milik keluarga Park menghadapi kesulitan ekonomi.

Cukup dengan menarik investasi yang ia lakukan di perusahaan tersebut berhasil membuat keluarga Park kalang kabut. Ho Jaemin tersenyum penuh kemenangan ketika sekretarisnya mengabarkan berapa banyak telepon yang masuk dari petinggi perusahaan keluarga Park untuk menanyakan keputusan tiba-tibanya ini.

Jika di dunia ini ada orang yang memiliki sifat alami senang bermain kotor dan licik, maka tidak ada yang bisa mengalahkan tingkat kelicikan Ho Jaemin. Berangkat dari obsesinya terhadap Chorong sejak masa kuliah, Ho Jaemin sudah menanamkan akar licik sejak ia memantapkan kakinya di perusahaan keluarga Ho.

Ia mengumpulkan informasi terkait keluarga Park, perusahaan dan bisnis yang mereka miliki lalu berpura-pura ingin menanam saham dan bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan tersebut sampai akhirnya berada pada titik dimana ia berhasil memegang peranan penting dalam bisnis keluarga Park. Sekali saja ia melakukan sesuatu, bisnis mereka akan berada pada ambang kehancuran.

"Seharusnya aku tidak perlu melakukan ini, jika saja kau datang dengan senang hati dan membawakan cintamu untukku, Park Chorong. Tapi, kau yang memaksaku," ucapnya gila. 

BLOOM [M] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang