Wahai Hati Bersabarlah

91 7 0
                                    

🌿Bertahanlah meski sepi...🌿

Ada masanya dimana seseorang mulai merasa kesepian. Menjalani hari-hari tanpa adanya seorang teman. Yang siap sedia memberinya ketenangan. Dikala hati dirundung kesedihan.

Ada masanya dimana kita mulai merasa bosan, menjalani hidup sendirian. Lelah, mungkin itu yang saat ini tengah kau rasakan. Bertahan dalam kurun waktu yang cukup panjang, menjalani penantian. Menanti dia yang suatu hari nanti, akan senantiasa menghiasi suasana hatimu dengan kehangatan. Dia yang suatu hari nanti tak pernah berhenti memberikan semangat, dan selalu menggenggam tanganmu erat dalam kondisi apapun, terutama dalam masalah yang cukup berat.

Saat ini, hati yang masih kosong itu, mungkin tak jarang memiliki niatan untuk mengakhiri segala penantian yang cukup melelahkan. Berniat melepaskan kesendirian, dan melampiaskan segala kesepian. Dengan sejuta alasan, lantas terpikir untuk menghalalkan cara yang tak sejalan aturan. Demi mendapatkan seseorang yang memberimu rasa senang. Namun, bukankah kesenangan itu seringkali berujung nyeri. Mengapa tak kau sadari, bahwa dalang dibalik patah hati yang selama ini sering terjadi adalah kamu sendiri. Alih-alih hendak memenuhi setiap jengkal dari ember itu dengan air. Namun, terlupa olehmu bahwa ember itu belum sepenuhnya menjadi milikmu. Sehingga ketika orang lain mengambil ember itu, air yang kau kumpul dengan susah payah, malah bertumpah ruah.

Wahai hati, kau pantas dimiliki ia yang senantiasa menyayangimu. Dia yang ikhlas mencintaimu. Dan dengan pendampingannya, membuatmu semakin berharga. Kau tak layak dimiliki ia yang hanya bisa membuatmu rusak.

Duhai hati, bersabarlah. Tak perlu tergesa-gesa, dalam menentukan arah. Percayalah, kelak akan ada seseorang yang benar-benar tulus, yang selalu siap memberikan bahunya ketika kau gundah. Dia yang siap mendengarkan segala keluh kesah, dan meredupkan tampangmu yang resah.

Jikalau hanya untuk menambal rasa sepi, maka ada baiknya kau lakoni hal yang lebih berarti. Tak benar jika kau berusaha mengisi hati, hanya untuk menghempas rasa sepi. Bukankah ada banyak aktivitas yang bisa kau lakoni, yang bisa membuat kualitasmu semakin tinggi, seperti memperbaiki diri, mendekat pada Ilahi.

Bersabarlah, kelak akan ada seseorang yang menanti di depan rumahmu, yang akan membuktikan apa arti cinta yang sesungguhnya. Yang akan menjabat tangan lelaki yang menjadi walimu, sebagai tanda ia siap melanjutkan tanggung jawabnya atas dirimu.

Hati, itulah buah manis yang selama ini kau cari. Percayalah, perjuangan yang kau jalani, hasilnya tak akan pernah mengkhianati. Bersabarlah untuk saat ini, kau tak layak berhenti pada ia yang tak tau cara menghargai. Sepimu pasti akan berakhir, tak perlu khawatir. Dia yang betul-betul menyayangimu pasti akan hadir.

Bertahanlah sendiri, meski terasa sepi. Tetaplah menanti sampai suatu hari nanti, ada yang benar-benar menyayangi.
Inshaallah...

@zharia_zh
#si gadis senja🍁

Hijrah Cinta Sang Akhwat FillahWhere stories live. Discover now