Hijrah Cinta Sang Akhwat Fillah

Bersabarlah Meski Kamu Di Perlakukan Buruk

Seberapa banyak rasa sakit yang kamu alami selama ini, jangan pernah membuatmu ingin menyerah saja, tetaplah kuat menjalani semuanya dengan penuh rasa sabar.

Ingat, kamu sudah banyak menderita, kamu sudah banyak merasakan kesedihan, maka dapatkan hadiah yang pantas dari Allah.

Jangan menyerah begitu saja, sungguh semua yang indah dan istimewa terkadang memang perlu waktu untuk terwujud menjadi nyata.

Lantas bersabarlah dulu meski rasanya telah sangat menyakitkan, bersabarlah dulu meski keadaan sangat menjeratmu dalam derita yang tidak kunjung mereda, percayalah semua yang kamu alami pasti akan berakhir.

Sungguh Allah bukan hanya diam melihat apa yang kamu alami, dan Allah juga mendengar setiap rintihan dalam doamu, maka pastikan kamu kuat dalam mempertahankan kesabaranmu.

Kamu harus mampu bertahan meski rasanya sangat menyiksa, dan tidak peduli seberapa banyak air mata yang telah terkuras, kamu harus mampu kuat dengan terus yakin bahwa semua yang kamu alami pasti berakhir.

Yakini saja sama Allah, karena cepat atau lambat kamu akan mendapat ganjaran yang pantas dari Allah, sehingga nanti kamu akan lupa bahwa dalam hidup kamu pernah sepedih ini.

Untuk itu, jangan biarkan hatimu lemah, jangan biarkan hatimu ingin menyerah, kamu harus mampu bertahan dalam kesedihanmu, meski benar kamu sangat dan sangat ingin melepas perjuanganmu.

Satu hal yang pasti, bila kamu terus kuat maka Allah akan semakin memberimu hal indah dan bahkan lebih indah dari apa yang kamu minta selama ini.

Allah selalu maha sempurna menciptakan akhir yang indah, maka pastikan kamu tetap bertahan dulu dalam deritamu, karena setelah ini pasti ada hadiah indah dari Allah untukmu.

Kendalikan hatimu dengan terus merasa yakin seyakin-yakinnya kepada-Nya, agar rasa ingin menyerah saat semuanya seakan sangat menyiksa tidak membuatmu lemah.

Maka dari itu, tundukkanlah hatimu dengan rasa yakin, meski benar rencana-Nya masih membuatmu tersiksa dan sakit. Karena bila kamu merasa yakin, tentu kamu tidak akan pernah merasa lemah dan ingin menyerah.

Kamu pasti akan selalu merasa kuat, sehingga seburuk dan setidak menyenangkan apapun, kamu pasti akan tetap baik-baik saja.

Meski disakiti, diperlakukan buruk, diperlakukan tidak adil, atau bahkan didzalim dengan cara paling keji sekalipun, semuanya tetap mengandung hikmah baik untuk kita.

Apa? sebuah hikmah agar kita belajar bahwa sampai kapanpun dan dalam keadaan seperti apapun kendalikan diri kita untuk tidak pernah berlaku jahat seperti dia yang telah menjahati kita.

Karena sungguh dari orang paling jahat sekalipun kita masih bisa bisa belajar bagaimana caranya menjadi baik dengan tetap bertahan dalam kesabaran, tidak membenci, tidak mendendam, dan berusaha lunak memaafkan.

Maka dari itu, setidak terima apapun hati kita kepada dia yang telah jahat kepada kita maka tetaplah jangan balas dia dengan kejahatan yang sama, cukup diamlah dengan kebaikan, karena itu lebih baik dihadapan Allah.

Dan iya, siapapun mungkin akan merasa kesal ketika diperlakukan tidak baik oleh seseorang, tapi jangan sampai kekeselan kita itu membuat kita merasa berhak melakukan keburukan.

Berangan-angan untuk membalas dengan keburukan yang sama atau bahkan lebih mungkin, jangan! karena yang demikian hanya akan membuat murka Allah datang kepada kita.

Lantas biarkan saja orang lain berlaku buruk kepada kita, tetapi jangan pernah biarkan diri kita ini berlaku keburukan yang sama kepada yang memperlakukan buruk.

Sungguh kita akan dikatakan menang melawan keburukan atau kejahatan seseorang itu bukan ketika kita berani melawan dengan amarah dan balasan yang lebih sebagai pelajaran untuknya, tapi ketika tetap santai dan menundukkan amarah dengan kesabaran yang memadai.

Jadi, seperti apapun jahatnya orang lain kepada kita, kalem sajalah dengan kesabaran, karena ketika kita sabar maka disitulah kita membuktikan bahwa diri ini peribadi yang kuat.

Ketika kita tetap santun menundukkan ego maka disitulah kita membuktikan bahwa kita lebih mulia di hadapan Allah dalam menahan hati dengan kesabaran.

Oleh karenanya, mulai detik ini juga belajarlah untuk bisa mudah menundukkan hati dari amarah, meski orang lain telah begitu jahat kepada kita.

Tidak perlu melawannya dengan emosi dan kejahatan yang sama, karena semua itu hanya akan membuang-buang waktu dan yang jelas akan mengkeruhkan hati saja.