Hijrah Cinta Sang Akhwat Fillah

Yang Terjadi Memang Harus Terjadi Semua Itu Atas Kehendak-Nya

Berpikir buruk dalam keadaan buruk yang terjadi tentu akan semakin memperburuk keadaan, tapi saat kamu pasrah dengan kesabaran dan keikhlasan, maka semuanya akan membaik secara perlahan-lahan.

Mengeluh? jangan pernah kamu mengeluh kepada apa yang sudah terjadi, tapi saat kamu mampu bersabar maka pasti keadaan akan menjadi lebih baik.

Jangan selalu menangis mengingat apa yang sedang kamu alami, sungguh air matamu itu tidak akan bisa mengubah apa yang sudah Allah tetapkan, tapi keikhlasanmu mampu menjadikan keadaan lebih tenang.

Karenanya, ikhlas saja sudah kepada apa yang Allah persembahkan kepadamu saat ini, tidak usah banyak tanya, semua pasti baik untukmu.

Apa yang kamu alami saat ini sudah Allah pertimbangkan sempurna, maka percayalah kepada Allah dengan terus meyakinkan hatimu bahwa ini baik untukmu.

Hapuslah kesedihan yang terus menghujam hatimu, tidak perlu kamu merasa sedih apa yang sudah Allah putuskan, sungguh itu baik untukmu dan pasti yang terbaik bagimu.

Ada hal yang ingin Allah persembahkan kepadamu setelah kesedihan yang kamu alami, maka tunggu semua itu dengan terus bersabar dan ikhlas.

Semua pasti akan indah pada waktunya, karena akhir dari kegundahanmu telah Allah tetapkan. Tentang bahagiamu? ia akan Allah hadirkan setelah ujian ini kamu lewati dengan sempurna.

Kamu tidak usah khawatir atas apa yang tengah terjadi, semua tidak akan pernah keluar dari batas mampu. Jadi, kamu harus mampu mengkondisikan hatimu untuk selalu yakin bahwa semua pasti akan berakhir dengan hikmah yang indah, bahkan sangat indah.

Berhentilah kamu menggerutu kepada apa yang Allah tetapkan, terima ia dengan sebaik-baiknya kesabaran dan keikhlasan, sungguh keluhanmu itu tidak bisa kamu andalkan untuk mengubah keadaan.

Yang seharusnya terjadi memang akan terjadi, kamu tidak punya kuasa mencegahnya, lantas terima saja dengan lapang dada, sabar, ikhlas dan penuh yakin.

Semua yang telah Allah takdirkan kepada kita memang takkan selamanya berupa kebaikan, tapi percayalah bahwa segala sesuatu yang Allah takdirkan kepada kita itulah yang terbaik.

Maka, bersyukurlah dan selalu berbaik sangkalah kepada ketentuan-ketentuan yang telah Allah tetapkan kepada kita. Karena Allah adalah Dzat yang maha tahu dan maha mengatur segala-segalanya.

Dan jangan pernah lupa, bahwa Allah tidak menjanjikan hidup kita akan selalu mudah, tetapi Allah berjanji untuk selalu bersama kita. Lalu untuk apa kita masih merasa resah dan gelisah menghadapi takdir dari-Nya, jika sang penentu takdir sudah menjamin untuk selalu bersama kita baik suka ataupun duka.

Maka bersyukurlah atas segala sesuatu yang telah Allah tetapkan kepada kita, sebab kitapun tidak tahu kisah apa selanjutnya yang hendak Allah tetapkan kepada kita setelah kita mampu melewatkan takdirnya saat ini.

Dan jika saat ini takdir kita masih belum baik menurut kita, maka bisa jadi esok dan hari-hari selanjutnya Allah telah menyediakan kehidupan yang lebih baik. Sebab kehidupan yang kita miliki adalah seperti bola pimpong, yang akan bergelinding ketika pemiliknya melemparkannya.

Dan begitu pula dengan kehidupan yang kita jalani, akan berubah jika sang pemilik kehidupan akan melemparkan takdirnya kepada kita dengan hanya berkata “Kun Fayakun”, maka sudah tentu hidup kita akan berubah seketika juga.

Ingatlah, bahwasanya Allah memberikan segala sesuatunya sudah sesuai dengan kebutuhan kita, bukan sesuai dengan keinginan kita. Mengapa demikian? Karena Allah tahu yang terbaik untuk kita, dan perlu kita ingat kembali bahwa Allah adalah Dzat yang memberi kita kehidupan, tentunya Iapun tahu segala sesuatu yang akan menjadikan kita lebih baik dalam mengarungi kehidupan ini.

Iya, Allah tahu segala sesuatu yang terbaik untuk hamba-hambanya, jadi bersabarlah jika segala sesuatu yang datang kepada kita terkadang tidak sesuai dengan harapan.

Sebab, cara pandang manusia adalah sangatlah lemah, karena bisa saja yang menurut kita sudah baik secara perkiraan akal tapi belum tentu menurut Allah adalah baik. Namun, ketika sudah baik menurut Allah, maka sudah pasti itulah yang terbaik untuk kita.

Dan takdir Allah akan selalu menjadi baik dirasa, jika kita sebagai hambanya mampu untuk selalu bersyukur dan berbaik sangka pada-Nya. Dan tentunya hal ini bukan sesuatu yang mudah, tetapi ketika perlahan-lahan kita bertafakkur dengan bijaksana saat takdir Allah menghampiri, maka sudah pasti Allah pun akan melapangkan hati kita dengan selalu bersifat ikhlas dan menerima.

@zharia_zh
#si gadis senja🍁