TANGLED (Dave-Anna Story) COMPLETE

Chapter 17 (Finding you as the answer)

Hello guys...
Dave-Anna Love Story balik lagi...
Semoga kalian ga bosen ya...hehehe

Jangan lupa vote and commend nya...

Happy reading guys 😍...

***

Hari ini Dave kembali meninggalkan pekerjaan kantornya. Terlalu banyak hal yang ia fikirkan hingga tak bisa fokus pada pekerjaannya. Terutama tentang kembalinya Grace, ia tidak naif dengan mengatakan tak merindukan Grace. Tentu saja ia merindukan wanita itu, wanita yang sempat mengisi hatinya beberapa tahun lalu. Bahkan setelah ia dinyatakan meninggal, Dave masih tetap mencintainya.

Tapi apa yang terjadi padanya sekarang? Kenapa semuanya tak lagi terasa begitu membahagiakan seperti dulu? Kenapa hatinya terasa lebih hambar saat ia bertemu lagi dengan Grace? Apa ini karena Anna?

Tanpa ia sadari, ia memang melupakan segala sesuatu tentang Grace saat ia bertemu Anna. Ia lupa ia sempat hampir mati ditinggal wanita itu, ia lupa hatinya pernah begitu hancur saat kehilangan Grace dulu.

Lalu apa yang harus ia lakukan sekarang? Bukankah harusnya ia bahagia dengan kedatangan Grace? Bukankah selama ini ia hanya mencintai Grace? Harusnya ia tak perlu bingung untuk memilih antara Anna dan Grace. Tapi kenapa hatinya seolah tak lagi memilih Grace?

"Dave!" Sebuah panggilan membuat Dave menoleh kearahnya. Terlihat Anna sudah ada di hadapannya saat ini.

"Anna! Bagaimana kau bisa tau aku ada disini?" Dave memandangi Anna yang masih berdiri ditempatnya.

"Maaf, tadi aku ke kantormu dan tidak menemukanmu disana. Aku justru bertemu Danish yang sedang mengobrol dengan para karyawan yang lain, dan dia memberitahuku bahwa kau ada disini" Anna melirik tempat Dave duduk dengan takut-takut. Ia memang tidak terlalu suka ketinggian.

Dave memerhatikan tingkah Anna yang seolah tak ingin mendekat kearahnya, ia melirik kanan-kirinya mencari apa yang aneh dari tempatnya duduk saat ini,
"Apa kau fobia ketinggian, Anna?" Ucap Dave mencoba menebak tingkah aneh Anna. Ia memang sedang berada di rooftop kantornya sekarang, ia juga meminta Danish untuk mengambil alih tugasnya sejenak, ia butuh mendinginkan otaknya terlebih dulu sebelum memutuskan apa yang akan ia lakukan setelah ini.

"Hmm... tidak juga. Aku hanya tidak terbiasa ada di tempat setinggi ini" Anna kembali melirik pinggiran rooftop itu,
"Tapi kenapa kau ada disini, Dave?"

Dave menatap Anna dalam diam, ia bingung harus menjawab apa,
"Hanya mencari angin segar, Anna... Akhir-akhir ini pekerjaan kantor begitu banyak, itulah kenapa aku menyuruh Danish menggantikan tugasku sementara" well, kau pintar berbohong Dave,
"Tapi ada apa kau mencariku?"

"Ah ya!? Aku ingin minta maaf karena tak bisa ikut mengantarkan ayah dan ibumu ke bandara kemarin"

"Tak apa, Anna... mereka bisa mengerti itu"