TANGLED (Dave-Anna Story) COMPLETE

Chapter 15 (Engagement)

Holla guys...
Balik lagi di Dave-Anna Love Story 😂
Mari kita liat bagaimana tampannya babang Dave..
Juga bagaimana cantiknya my Anna...

Jangan lupa vote and commend ya..
Happy reading guys 😍

***

Malam ini akan menjadi awal yang baru bagi Anna. Malam pertunangan antara ia dan Dave. Dimana kedepannya ia akan dikenal sebagai calon isteri dari pewaris perusahaan besar Walter Groups. Keputusan besar yang sudah Anna ambil secara sadar. Mungkin memang tak akan mudah, tapi ia yakin dengan hatinya. Apapun alasannya, pilihan hatinya tak akan salah bukan?

"Kau sudah siap, Sweety?" Suara berat milik Smith menyadarkan Anna dari lamunannya. Ia baru saja selesai dirias. Masih didalam kamar, ia berusaha menyingkirkan kegugupannya sebelum akhirnya bertemu dengan begitu banyak tamu undangan di ruang utama.

"Aku memang harus sudah siap bukan, Dad?" Ucap Anna menyambut genggaman tangan Smith, ada kehangatan seorang ayah yang Smith salurkan didalamnya.

"Syukurlah" Smith memandang putrinya lewat cermin dihadapannya, putrinya yang kini tengah duduk memandang cermin yang sama dengannya, sebentar lagi akan menyandang status bertunangan dengan putra sahabat baiknya.
"Kau tau, Anna? Aku ikut gugup atas pertunanganmu. Aku tak percaya aku bisa menyaksikan pertunangan putriku, sebelumnya kufikir itu mustahil untuk terjadi" tersirat kebahagiaan di wajah ayah angkatnya itu. Anna terenyuh seketika, betapa beruntungnya ia bertemu dengan Smith sebagai ayah angkatnya.

"Aku ini putrimu, Dad. Tentu saja kau akan menyaksikan semua kebahagiaan ini. Pun nanti, saat aku menikah dengan Dave... Kau juga yang akan mengantarkan tanganku kegenggaman tangan Dave. Bukankah begitu, Dad?" Anna menatap Smith lembut, sungguh ia rindu ayahnya, sangat rindu. Tapi Tuhan memang tidak pernah salah mempertemukan ia dengan Smith.

"Terimakasih karena mengizinkanku menjadi ayahmu, Anna. Terutama untuk kesempatan merasakan menjadi seorang ayah bagimu. Itu adalah anugerah yang sangat berharga bagiku"

"Aku yang berterimakasih padamu, Dad. Kau menyelamatkanku saat aku hampir tak punya tujuan dalam hidup. Terimakasih karena membuatku merasakan memiliki keluarga yang utuh kembali" Anna tersenyum setulus mungkin, ia benar-benar bersyukur bisa ada diantara pasangan Smith ini. Setidaknya ia masih merasakan kehangatan sebuah keluarga yang utuh, meski itu tak cukup untuk mengganti keutuhan keluarganya terdahulu.

"Apa kalian akan tetap disini? Acara sudah akan dimulai, sebaiknya kita segera bergabung" ucap Flo seraya menghampiri Anna dan Smith.

"Tentu, Mom. Aku hanya sedang mengobrol sedikit dengan Daddy" Anna bangkit dari duduknya, berniat segera menuju ruang utama acara pertunangannya.

"Waw... kau terlihat sangat cantik dengan gaun itu, Anna!?" Flo memandang Anna takjub, wajah mungil Anna berpadu sempurna dengan gaun peach yang kini melekat ditubuhnya.

"Putriku memang selalu cantik sayang..." Smith ikut melangkah bersamaan dengan Anna, jangan lupakan tangannya yang masih tergenggam oleh Anna.

"Ia juga putriku sayang..." Giliran Flo yang menggenggam tangan kanan Anna yang tak tergenggam.

"Ayolah Mom... Dad... Aku ini putri kalian berdua... Bukankah kita seharusnya menuju ruang utama sekarang?" Anna menatap kedua orangtuanya bergantian.

"Baiklah baiklah... Ayo kita bergabung dengan yang lainnya" ucap Smith seraya mengajak isteri dan putrinya melangkah bersamaan. Mereka berjalan beriringan layaknya keluarga sempurna yang bahagia, siapa yang tau bahwa mereka hanya orang-orang yang dipertemukan secara tidak sengaja? Kehangatan mereka benar-benar memancarkan kebahagiaan yang sempurna di mata orang lain.