KIM...

VIII - "Biarkan aku yang menikahimu Yerin"

"Kau seperti orang hamil Kak"

"Sinb"

---------

Terkejut, ya semua terkejut dengan lontaran perkataan Sinb barusan. Yerin bahkan langsung melihat ke arah Sinb. 

Bagaimana lontaran yang di katakan Sinb bisa begitu pas dengan keadaan Yerin.

"Jungkook, ajaklah Sinb masuk duluan kami akan menyusul"

Taehyung menyuruh Sinb dan Jungkook untuk masuk duluan ke dalam Namsan Tower. Taehyung tau bahwa saat ini Yerin bingung untuk menjawab pertanyaan yang di lontarkan sahabatnya.

Bukan hari ini saja Yerin seperti ini bersama Sinb. Karena sebelumnya beberapa kali mereka makan bersama Yerin akan memuntahkan makanannya kembali. Sinb selalu menanyakan mengenai keadaanya. Tetapi Yerin hanya menjawab sepertinya kondisi badanya sedang tidak baik.

Sinb selalu mengajak Yerin ke dokter. Tetapi Yerin selalu tidak mau dengan berbagai alasan, bukankah jika ingin sembuh harus pergi berobat?

"Iya Kak, aku titip Yerin padamu. Ayok Sinb"

Jungkook dan Taehyung berusaha mengalihkan perhatian Sinb dari Yerin agar tidak banyak mengeluarkan pertanyaan macam-macam yang di lontarkan gadis itu kepada Yerin.

Jungkook langsung menarik tangan Sinb untuk mengikutinya masuk ke dalam Namsan Tower. Saat ini Jungkook merasa bersalah bahwa dia tidak bisa menemani Yerin melewati masa-masa yang sulit seperti ini.

'Maafkan aku Yerin'

Wajar Yerin seperti ini karena dia memang sedang mengandung, bukankah wanita yang sedang mengandung memang melalui tahapan ini. Mual dan muntah di awal kehamilan.

Setelah Jungkook dan Sinb meninggalkan mereka berdua, Taehyung memberikan sapu tangannya kepada Yerin.

"Kau baik-baik saja"

"Iya, terima kasih Tae"

Yerin menerima sapu tangan yang di berikan oleh Taehyung dan langsung membersihkan mulutnya.

"Duduklah terlebih dahulu, aku akan membeli minum sebentar"

Yerin hanya mengangukan kepalanya dan Taehyung langsung pergi mencari minuman. Tidak lama Taehyung kembali dengan membawa sebotol air mineral dan roti.

"Minum dan makanlah, sepertinya kau belum makan"

Taehyung menyerahkan air mineral dan roti kepada Yerin. Yerin menerimanya dan langsung meminum air mineral yang di berikan Taehyung.

"Terima kasih Tae, maaf aku merepotkanmu"

"Tidak apa-apa Yerin, Itu hal yang wajar bukan di awal kehamilan"

Taehyung mengucapkannya sambil melihat ke arah Yerin dan tersenyum. Yerin tentu terkejut bagaimana mungkin Taehyung tau mengenai kehamilannya. Bahkan dia tidak pernah memberi tahu siapapun selain Jungkook. Apakah laki-laki itu yang memberitahu Taehyung, tapi bukankah Yerin sudah pernah bilang bahwa untuk rahasiakan hal ini dari siapapun.

"Ba.... bagaimana kau tau" Tanya Yerin

Taehyung yang melihat itu tersenyum, tetapi tidak lama raut wajahnya berubah menjadi merasa bersalah padahal bukan dia yang melakukan kesalahan.

"Aku tau Yerin, maafkan adik ku karena telah menghancurkanmu, dia bahkan tidak bisa bertanggung jawab akan perbuatan yang telah dilakukan ke padamu"

Yerin bingung mengetahui fakta bahwa Jungkook sudah memberitahukan kehamilannya kepada Taehyung kakaknya. Yerin saja tidak bisa memberitahukan kehamilannya kepada siapapun karena Yerin takut. Takut di benci oleh orang terdekatnya.

"Tae..... Ahhh aku sudah memaafkannya. Ini semua juga murni bukan kemauan Jungkook, aku tidak menyalahkannya" tanpa di sadari Yerin langsung memegang tangan Taehyung.

Taehyung langsung melihat tangan Yerin dan mengengamnya.

"Biarkan aku yang menikahimu Yerin"

-----------

Di lain tempat, Jungkook sedang mengajak Sinb mengelilingi Namsan Tower. Sambil memegang tangan Sinb menuntunnya dan mengikuti Sinb yang saat ini membawanya.

"Bukankah Kak Yerin aneh kook, aku merasa bahwa dia terlihat seperti seorang wanita yang sedang hamil"

"Tetapi mana mungkin Kak Yerin bahkan tidak pernah pergi bersama laki-laki, banyak menghabiskan waktu di kantor, dia selalu pergi bersama denganku atau Yuju"

"Hanya ada dua laki-laki yang ada di sekitar Kak Yerin, Jimin dan Kak Jaehyun"

"Jimin aku rasa tidak mungkin, karena Kak Yerin tidak pernah keluar bersamanya. Bahkan Jimin sudah mempunyai Yuju. Aku dan Kak Yerin juga tidak pernah mengajak dia ke rumah"

"Kak Jaehyun, dia apalagi. Kak Jaehyun sedang ada di Jepang, dan lagi mana mungkin Kak Yerin hamil dengan Kakaknya sendiri"

Itulah ocehan Sinb saat ini, Jungkook tidak terlalu fokus dengan apa yang dikatakan Sinb. Pikirannya saat ini sedang memikirkan Yerin 'apakah Yerin baik-baik saja' . Pikiran itu yang saat ini berkecamuk di kepalanya.

"Jungkook, kau mendengarkanku" ucapan Sinb menyadarkan Jungkook. Saat ini bahkan Sinb memberhentikan langkahnya.

"Iya sayang, mungkin Yerin sedang tidak enak badan" balas Jungkook seadanya, dia tau saat ini mungkin Sinb sedang membicarakan tentang Yerin.

"Tidak Kook, dia sangat aneh. Akhir-akhir ini dia selalu seperti itu. Dia tidak mau aku antar ke dokter, padahal aku sudah memaksanya untuk ke dokter" ucap Sinb.

Mereka melanjutkan perjalanan mereka, Jungkook hanya tersenyum menanggapi perkataan Sinb.

"Aku dan Kak Yerin sepertinya tidak pernah membawa laki-laki ke rumah"

Sinb tampak berfikir, dia ingin mengingat-ingat apakah dia dan Yerin pernah membawa laki-laki ke rumahnya.

"Ah... Hanya kau yang suka aku ajak ke rumah"

"Ye?"

-TBC-

Wah... Gimana ngebosenin ga ceritanya..?

Masukannya boleh kok Chinguu...

 Liat Teaser 1 Time for the moon night, Gfriend memang sesuatu banget dah..

Oya mau tanya di sini ada yang suka atau tau tentang Golden Child..?