I - Awal Kejadian

4.9K 279 21
                                    




Siang ini di café yang terbilang tidak terlalu ramai terlihat dua orang yang sedang duduk dengan saling berhadapan. Tidak ada yang memulai percakapan hanya kesunyian dan rasa canggung, hingga akhirnya ada yang memulai pembicaraan "Apakah kau ingin memesan sesuatu, yerin?" iya gadis itu bernama Yerin, Jung yerin yang saat ini merasa ragu untuk memberikan sesuatu yang dia pegang ke lelaki yang berada di hadapannya, tetapi jika dia sembunyikan hal ini dia merasa salah lelaki itu harus tau yang sebenarnya

"Tidak Kook, aku tidak ingin memesan sesuatu, aku akan langsung ke intinya saja" dan lelaki itu bernama Jungkook, Kim Jungkook.

Yerin langsung menyodorkan benda kecil persegi panjang dengan garis 2 yang berada di bagian tengah benda tersebut, tentu Jungkook tau benda apa itu dan merasa terkejut akan hal ini, melihat keterkejutan lelaki itu Yerin melanjutkan pembicaraannya.

"Aku hamil kook, usia kandungannya sudah 3 minggu. kau pasti terkejut bukan" dengan senyum miris yang ada di bibirnya Yerin merasa sakit melihat wajah Jungkook, walaupun dia tau bahwa hal ini akan terjadi "Tapi..." ketika ingin berbicara perkataan Jungkook langsung di potong oleh yerin

 "Aku tau Kook, aku tidak meminta pertanggung jawaban darimu, aku hanya merasa bahwa kau harus tau akan hal ini,  kau 2 bulan lagi akan menikah, dan aku juga tidak mau melihat sahabat ku sedih bahkan kecewa dengan ku. Aku akan merawatnya sendirian Kook, aku akan merawatnya dengan baik kau tenang saja" rasanya Yerin ingin menangis saat ini tetapi dia menutupinya dengan tersenyum hangat kearah Jungkook yang merupakan pacar dari sahabatnya Hwang Sinb.

Yerin bukanlah orang yang dengan mudah menghianati sahabatnya sendiri semua hanya sebuah kecelakaan yang bahkan bisa di bilang bukan sepenuhnya kesalahan Jungkook.

Flashback On

Jungkook sedang berkumpul bersama Kim Namjoon dan Istrinya Jennie. Kim Namjoon adalah kakak ke-2 Jungkook yang sudah menikah 2 tahun dengan istrinya Jennie

"Kook bagaimana persiapan pernikahanmu dengan Sinb?" tanya Jennie

"Semua udah siap kak, aku sama Sinb udah ketemu EO dan kita udah pilih tema, gaun, makanan untuk acara pernikahaan nanti" ucap Jungkook dengan senyum yang berkembang di bibirnya

"tuh Sinb udah datang" Namjoon melihat Sinb yang berjalan kearah mereka

"Maaf ya terlambat, tadi ada beberapa urusan di kantor yang ga bisa di tunda. Udah nunggu lama kak?" ucap Sinb dengan wajah yang merasa tidak enak karena datang terlambat,

"Gak kok Sinb kita juga belum lama hehe, kamu makin sibuk aja ya" tanya Namjoon yang memang sebelumnya sudah di kenalkan oleh Jungkook bahkan Namjoon dan Jennie tau bahwa Sinb bekerja di perusahaan Fashion ternama sebagai sekretaris.

"Iya kak kantor lagi ada projek baru dan projek besar aku harus mengurus beberapa dokumen untuk bos ku, hah... aku heran bosku seorang wanita, tetapi dia sangat hebat dalam bekerja, aku kagum padanya. Aku jadi ingin seperti dia" ucap Sinb sambil tersenyum kepada Namjoon, Jennie dan Jungkook. dia merasa bangga kepada bosnya yang tidak lain adalah sahabatnya sendiri, dia merasa kagum karena bosnya tidak kalah dengan laki-laki, bosnya membangun perusahaan tempatnya bekerja saat ini dari nol dan tidak pernah mengeluh bahkan dia tidak pernah meminta bantuan dari siapapun termaksud ayahnya, dia ingin seperti bosnya  dapat berhasil dengan hasil kerjakerasnya sendiri

"Kau pasti akan seperti Yerin, sayang" ucap Jungkook.

Tentu Jungkook mengenal sahabat pacarnya, karena Sinb tinggal bersama Yerin saat ini, Jungkook bahkan sudah beberapa kali bertemu Yerin karena Sinb mengajaknya ke rumah

"Wah dia sangat hebat Sinb-ah, apakah dia sudah menikah?" tanya Jennie yang merasa kagum akan sosok bos sekaligus sahabat Sinb

"Belum kak, dia belum mau menikah, aku tidak tau kenapa padahal banyak sekali pria yang mendekatinya hanya dia selalu bilang belum bertemu yang pas"  Sinb tertawa, bukan maksud meremehkan tetapi hanya ingin merasa lebih santai berbicara denga calon kakak iparnya.

"Jungkook-ah bisa kita berbicara di luar sebentar" Namjoon mengajak Jungkook keluar dia juga menggunakan kepalanya untuk menujuk area luar

"Emm, baik kak sebentar. Bi aku keluar sebentar kamu ngobrol aja sama kak Jennie ya?" ucap jungkook sambil mencium puncak kepala Sinb "Iya Kook".

Sesampainya di luar Namjoon tidak berbicara apa-apa dia hanya memberikan minuman kepada Jungkook "Minum nih Kook Vitamin" tanpa merasa curiga sama sekali Jungkook langsung meminum minumannya "Makasih kak" ucap Jungkook setelah meminum minuman yang di berikan oleh Namjoon

"Hem, sama-sama gw berdoa biar lu cepet dikasih anak sama Sinb, ga kaya gw sama Jin capek di tuntut mama mulu sampe Jennie nangis haduh" ucap namjun sambil mengusap wajahnya kasar

"Amin Makasih kak"

SKIP

Diperjalanan Jungkook merasa tidak nyaman badannya terasa panas dan parahnya dia merasa bahwa "adiknya" sudah tegang di bawah sana, Jungkook menahannya dan Sinb tidak sadar akan hal itu karena dia sedang serius bercerita tentang kegiatannya bertemu Klien mesum bersama Yerin dan Yerin membatalkan kerjasama sebelumnya karena kliennya bertindak tidak sopan kepadanya karena memegang bokong Sinb. Sesampainya di rumah masih sepi karena Yerin belum pulang saat ini Yerin bilang ingin mengurus beberapa dokumen kepada Sinb pada saat Sinb pulang tadi. Jungkook merasa dia tidak kuat lagi keringat sudah bercucuran di pelipisnya saat ini dia bahkan langsung membuka kemejanya pada saat  sampai ke rumah Yerin dan Sinb.

"Astaga Kook aku lupa, aku harus mengambil beberapa dokumen di tempat Jimin karena besok harus di bawa Kak Yerin bertemu Klien di Busan, Kook kau kenapa kau tidak enak badan? Sebaiknya kau tunggu disini sebentar ya Kook aku akan kembali, aku pinjem mobilmu sebentar"  Sinb langsung berlari mengambil jaket dan kunci mobil Jungkook di meja

"Tapi Sinb aku...." Ucapan Jungkook tepotong ucapan Sinb "Sebentar Kook aku tidak punya banyak waktu" dan keluar begitu saja

Jungkook uring-uringan saat ini karena dia harus menahan panas dan hasrat di dalam tubuhnya, tidak lama terdengar suara pintu di buka dan Jungkook langsung berlari kearah pintu depan tetapi bukan Sinb yang di temui Jungkook melainkan Yerin.

"Astaga,Jungkook sedang apa? Sinb mana?" 

"Yerin, maafkan aku, sungguh aku sudah tidaktahan"


-TBC-


Amatir maaf baru coba buat cerita...

Semoga ada yang suka..

KIM...Where stories live. Discover now