part 56

2.2K 120 0
                                    

Manurios.

Saat mendapatkan jawaban dari Gwen, aku langsung tersenyum senang, namun.. Ketika aku mulai membaca isi pesannya, rasa kecewa menghampiriku begitu saja. Bagaimana bisa ia mengirimkan ku pesan seperti ini? Apa ia benar-benar merindukan ku? Atau ini hanya sebatas pesan singkat saja?

Melempar ponsel ke atas kasur dan aku langsung berganti pakaian.

Hari ini aku akan menjemput Danielle di airport, aku harap ia bisa membuat ku tertawa. Ya, setidaknya aku ingin tersenyum hari ini..

"kau jadi menjemput Danielle?" tanya mom yang tiba-tiba saja mengejutkan ku.

"mom? kau sudah pulang?" aku langsung berlari ke arahnya dan memeluknya dengan erat, "i miss you, so much," tambahku.

"hey.. aku kan hanya pergi selama 3hari, kau ini berlebihan,"

"tetap saja aku merindukan-mu," melepaskan pelukan lalu kemudian mencium pipi kanan dan juga pipi kirinya. "ah ya, aku harus segera menjemput Danielle, jika tidak? ia sudah pasti akan mengamuk.."

"baiklah, berhati-hati.. dan jangan lupa! bawa Danielle ke restoran untuk makan siang bersama,"

"oh c'mon mom.."

"tidak ada penolakan darling,"

"hmm okey my queen,"

Selama di perjalanan aku terus berkirim pesan dengan Danielle, rasanya sangat menyenangkan ketika aku akan bertemu dengannya setelah berbulan-bulan berpisah.

"kau dimana sih?!" tanya nya saat aku baru saja mengangkat telfon.

"on my way,"

"what?! Manu, like.. seriously? i've been waiting for you so long.. and you said what?! on your way? damn!"

"hahaha just kidding babe, where are you?"

"starbucks,"

"aku akan segera kesana, dan jangan membeli makanan.. karena aku akan mengajakmu ke tempat makan,"

"oh sungguh?"

"ya, tentu,"

"baiklah,"

Sambungan telfon pun terputus dan aku segera melangkahkan kaki untuk menuju Starbucks.

"MANU!" teriaknya seraya memelukku erat.

"hey babe, sudah lama ya tidak bertemu,"

Danielle melepaskan pelukannya dan menangkup wajahku dengan kedua tangannya. "ohh my fucking dumbass idiot best friend, i missed you so much, if i can kiss you on your lips right now, i'll do it.."

"hey, hey.. take it easy, kita bisa melakukannya di mobil jika kau mau? lagipula, aku ingin tahu rasanya berciuman dengan gadis France,"

"oh benarkah?" mata Danielle tiba-tiba saja membulat dan aku langsung mendekatkan wajahku padanya.

"in your dreams baby," bisikku yang lalu kemudian mendapat balasan dengan Danielle menendang kaki ku secara bertubi-tubi, "stop it you idiot!"

"berhentilah mengganggu ku, atau aku akan benar-benar mencium-mu,"

Cup!

"Manu!"

"welcome Danielle, ciuman di pipi sebagai ucapan selamat datang.. tidak buruk bukan?"

Wajah Danielle memerah, dan ia terlihat sangat lucu juga menggemaskan.

"aku sangat lapar," ujarnya seraya mengalungkan lengannya pada lenganku.

M A N U R I O S - 2 [THE END]Where stories live. Discover now