12•Davendra

50.6K 2.8K 67
                                    

Happy reading

Terdapat kata-kata kasar di setiap chapter⚠️
Adegan toxic, umpatan, pergaulan bebas, toxic relationship ⚠️

DAVENDRA berjalan dengan langkah cepat, dada nya naik turun dan rahangnya mengeras setelah menyaksikan video dari nomor tidak dikenal itu

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

DAVENDRA berjalan dengan langkah cepat, dada nya naik turun dan rahangnya mengeras setelah menyaksikan video dari nomor tidak dikenal itu. Persetan dengan siapa pengirim video itu, yang pasti ia kecewa. Kekecewaan harus dibalas dengan kesakitan bukan?

Pria dengan pemilik iris hazel itu yang mengambil alih tubuh Davendra.

Tadi saat sedang di kantin, menunggu sang pujaan hati dengan semangat, tiba-tiba ekspetasi Davendra harus hancur saat melihat kekasihnya sedang berduaan dengan pria lain. Bukankah orang yang selingkuh harus diberi pelajaran?

Kira-kira pelajaran apa yang cocok untuk gadis kecilnya itu.

Persetan dengan siapa yang mengirim video tersebut, Davendra tidak peduli, biar nanti soal itu Davendra tanyakan pada temannya yang ahli soal teknologi itu.

Seluruh rencana-rencana licik sudah tersusun dalam otak tampan seorang Daven. Ya, memang Daven yang mengambil alih tubuh Dave saat ini. Saat Dave merasa marah, kecewa, kesal, maka Daven akan otomatis mengambil alih tubuhnya. Makanya, orang-orang disekitar Dave yang mengetahui hal itu mati-matian berusaha membuat Dave tidak kesal, karena jika itu terjadi maka sosok mengerikan dari Dave yang akan mengambil alih tubuh pria itu.

Sayangnya sekarang Daven terlalu malas untuk memberikan hukuman dengan cara yang bringas, bolehkah ia memberikan hukuman sedikit lebih lembut namun lebih sakit untuk gadis cantiknya?

"Jadi apa aku harus kasih sedikit peringatan buat cewek gatel yang sialnya cantik itu?" Gumam Daven pada dirinya sendiri, ia tersenyum picik.

Daven mendesis pelan, membayangkan bagaimana gadis cantiknya akan memohon padanya, pasti sangat menyenangkan.

Tatapan Daven yang tadinya menyeringai berubah menjadi datar, sorot matanya dalam.

Ia sampai di markas, mati-matian Daven menahan diri agar tidak langsung menghampiri gadisnya. Ia ingin sedikit bermain-main pada Kanara-nya.

"Urus semuanya dan pastiin Kanara lihat apa yang harus dia lihat." Titah Daven pada anak buahnya yang langsung mengangguk kaku.

****

Gio
Kana, tolong kesini
gue butuh bantuan lo

Kanara mengernyitkan dahinya saat membaca pesan dari Gio, tanpa membalas lagi Kanara langsung keluar. Tidak ada siapa-siapa di rumah, jadi ia bebas pergi kemana saja.

Gio juga mengirim lokasi tempat dimana dia berada, Kanara segera menuju tempat itu dengan menggunakan ojek online.

Hampir dua puluh lima menit perjalanan yang cukup jauh, Kanara sampai di tempat yang di share oleh Gio. Tempat nya sepi, sebuah gedung kosong.

DavendraWhere stories live. Discover now