OLD STORY °5° || Seungcheol

102 8 0
                                    

Antara mimpi dan tidak kamu merasa kepalamu di usap-usap,rasa yang sudah lama tidak kamu rasakan.

Biasanya yang memperlakukanmu seperti ini hanya Seungri atau Kakakmu,kamu tersenyum tipis.

"Kapan datangnya Kak?"

Papimu Seungri ada kerjaan di luar kota,yang menurutmu mungkin di sini ya Kakakmu.

Kamu menegakan kepala,sambil mengusap wajah.

"BAGAIMANA BISA KAU MASUK KE RUANGANKU?"

"Ada pintu kan?"sahut Seungcheol.

Dia berdiri,pindah ke meja dekat sofa.

Di atas meja ada masakan yang di sajikan di piring.

"Tidurmu terlalu nyenyak,makanannya sudah dingin"kata Seungcheol.

Perutmu berbunyi,kamu meremasnya.

"Apa masih ada orang di pantry..jam setengah dua?"tanya Seungcheol.

"Kamu kenapa di sini?"

"Tadi ada diskon makanan,makanmu kan banyak jadi aku bawa makanannya"kata Seungcheol.

Kamu meliriknya.

"Mau makan atau aku buang?"tanya Seungcheol.

Kamu berdiri,berjalan mendekat.

"Sepertinya enak"

"Tapi semuanya dingin"kata Seungcheol.

"Yang penting rasanya..bukan dingin atau tidak"

"Kau yakin makan makanan dingin?"tanya Seungcheol.

"Kenapa?kalau nggak mau jangan makan"

"Jelas kau makan,sikapmu kan lebih dingin dari.."kata Seungcheol.

Ponselnya berbunyi,dia melirik dan membalik layar ponselnya ke sofa.

"Angkat saja"

"Nggak penting"kata Seungcheol.

"Cewe?ya kan?"

"Cemburu?"tanya Seungcheol.

"Nanya"

"Bilang"kata Seungcheol.

"Sama orang yang bukan siapa-siapa kenapa aku harus cemburu?"

Seungcheol menatapmu.

"Hati-hati kalau bicara,jam segini banyak hantu dan malaikat..kalau kata-katamu tadi di kabulkan bagaimana?"tanya Seungcheol.

"Apa?yang mana?"

"Yang kau bilang tadi"kata Seungcheol.

"Bukan siapa-siapa?memang kan?"

"Kau lupa ingatan atau mau buat aku kesal?"tanya Seungcheol.

"Memangnya kau masih menganggap omong kosong mereka?"

"Omong kosong?yang kau sebut mereka itu Orang Tua.."kata Seungcheol.

"Ya..ya..asal kau tau..sejak kau dan keluargamu pergi..bagiku semuanya berakhir.."

Seungcheol pindah duduk ke sebelahmu.

"Bilang lagi..berakhir?"tanya Seungcheol.

"Berakhi..rr.."

Sepasang matamu menatap ke dua tangannya yang dia letakan di pahamu dan wajahnya yang sangat dekat dengan wajahmu.

"Kalau begitu ayo kita mulai lagi.."kata Seungcheol.

Kamu mencoba mendorongnya,menjauhkan wajahmu dari wajahnya.

Seventeen ImagineWhere stories live. Discover now