43. PRIVASI

222 51 14
                                    

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


°°°EX YOUNG MASTER°°°

Rendra mengantar Vetrand pulang. Tujuannya ke pesta Ayano memang untuk membantu Galaxi, bukan untuk bersenang-senang di sana. Meski pertama kali bertemu, baik Rendra maupun Vetrand tak terlihat canggung.

"Udah selesai urusannya? Kok mendadak minta pulang?"

"Disuruh Bang Aci pulang lewat chat."

Rendra terkekeh nyaring. Ia masih geli mendengar panggilan manis dari Vetrand untuk temannya itu. Mustahil Rendra tidak tahu sifat asli temannya itu. Galaxi orang yang dingin, egois, dan tidak terlalu memperdulikan sekitar. Tiba-tiba ia mendengar ada yang menyebut nama Galaxi dengan sebutan 'Bang Aci' Rendra geli mendengarnya.

"Heh, lo emang dekat banget sama Galak?" tanya Rendra begitu menghentikan tawanya.

"Ya dekat kayak saudara sih, Bang. Bang Aci kok yang deketin saya duluan karena emang dia punya rencana untuk kerja sama."

"Tapi kok bisa lo panggil Galak dengan sebutan Bang Aci? Emang dia mau? Serius dia nggak marah?" tanya Rendra kembali tertawa geli.

Vetrand menunjukkan cengirannya. "Marah awalnya. Tapi sekarang nggak pernah protes lagi. Ehehe."

"Keknya kalo lo cewek, Galak cocok banget sama lo. Harusnya ada cewek modelan kek elu."

Rendra tak sengaja melihat seorang gadis sedang berjongkok di samping sebuah mobil yang terparkir di pinggir jalan. Rendra mengenal gadis itu. Rendra pun menghentikan mobilnya membelakangi mobil gadis itu.

"Kenapa, Bang? Abang nggak nurunin saya di sini 'kan?"

"Ya enggaklah. Itu ada temen gue kempis ban keknya. Gue bantuin dulu."

Vetrand membiarkan Rendra turun dari mobil menghampiri temannya tersebut. Vetrand hanya bersandar santai sambil menatap jalanan.

Rendra berjongkok di samping gadis yang sedang memotret ban mobilnya tersebut, membuat gadis itu kaget.

"Eh, Kak Rendra?"

Rendra tersenyum. "Udah nggak usah dipandangin terus ban mobilnya. Ikut gue. Gue anterin pulang. Mobilnya nanti biar diurus sama montir."

"Nggak ngerepotin nih? Baru balik kerja atau gimana?"

"Baru pulang dari acara pesta perusahaan rekan kerja. Jadi gimana? Mau ikut gue, nggak?"

"Ikut. Makasih loh, Kak."

"Santai. Gue pikir tadi gue bakal salah orang. Rambut lo kek barbie soalnya."

Mereka berdua bangkit dan berjalan menuju mobil Rendra.

"Udah suka banget rambut warna ini. Kata temen-temen kek bule beneran."

Ex Young MasterWhere stories live. Discover now