~57. END

12.7K 791 124
                                    

Geo menyesal mengiyakan ajakan River tadi

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Geo menyesal mengiyakan ajakan River tadi. Kebanyakan dari mereka malah menawarkan putri mereka untuk dijodohkan dengan Geo. Saat ia ingin menolak, River sudah terlebih dahulu berbicara tentunya menolak tawaran mereka dengan bahasa halus karena River tahu pasti Geo akan dengan cepat menolak mentah-mentah dengan bahasa yang mungkin menyinggung rekan bisnisnya ini. Sepertinya River harus mengajarkan banyak hal pada Geo, kalau untuk skill dan kemampuan ia sangat yakin putra bungsunya ini bisa dengan mudah memahami.

"Hai, kamu Geo kan?" tanya seorang remaja perempuan seusianya.

"Bukan, gue Paijo." Geo berucap dengan datar, sudah tahu namanya itu, pakai ditanya segala.

"Hahaha ternyata kamu orangnya lucu juga ya, kenalin aku Vinny."

Vinny mengulurkan tangannya ke arah Geo, mereka bersalaman. Kalau Geo lihat-lihat Vinny ini cantik, humble, dan tipe Ghava sekali karena yang Geo ingat pacar-pacar Ghava kebanyakan seperti Vinny ini. Mereka akhirnya bertukar cerita. Awalnya Geo ingin mengenalkannya pada Ghava, tapi setelah dipikir-pikir kasihan juga, sudah cukup korban Ghava berjatuhan dan tidak mungkinkan ia ikut andil mengumpankan mangsa ke buaya darat.

"Maaf, Ge tapi sebenarnya aku udah suka sama kamu dari kamu masuk ke SMA Pratama. Pasti kamu nggak tahu kalau kita sekelas dan aku bela-belain kesini waktu tahu Papa aku dapet undangan dari perusahaan Papa kamu."

Geo menggaruk kepalanya yang tak gatal, ia tak menyangka akan ada orang yang menyatakan perasaannya di tempat ini, terlebih pada dirinya yang bahkan dia saja baru kenal beberapa menit yang lalu.

"Aku cuma mau bilang itu aja, nggak minta kamu jadi pacarku kok tenang aja."

"Hehe maaf ya gue nggak bisa bales perasaan lo dan gue juga berterima kasih karena udah suka sama gue, sekali lagi maaf."

Geo tak tega sebenarnya tapi ya mau bagaimana lagi, memang kenyataan pahit bro.

***

"Woy lumba-lumba, berenang terus lo ye gue dikacangin."

Memang 4G sedang bersantai di kolam renang rooftop hotel itu. Gion dan Ghava yang duduk bersandar di pinggir kolam renang, Ghava tengah live inst*gram sedangkan Gion hanya melihat 3 lumba-lumba a.k.a Geo, Gara, dan Ghava berenang sembari meminum mojitonya.

"Apa lo dugong berjemur?!" balas Geo.

"Enak aja ya lo."

Setelah puas berenang Gara dan Brian naik ke permukaan, meninggalkan Geo yang masih betah di air.

"Jangan-jangan lo titisan duyung ya?" Gion berdiri di pinggir kolam renang dengan tangan dilipat.

"Gue titisan dewa," ujar Geo kemudian mendekat ke arah Gion.

Geo menarik baju Gion, membuatnya terjatuh ke kolam. "Kurang ajar ya lo!! Baju gue jadi basah kan?!!!" teriak Gion berenang mengejar Geo, jadilah mereka kejar-kejaran di air.

GEOCEAN [END]Where stories live. Discover now