~46. Keluarga

9.1K 888 14
                                    

Geo melamun di kamar rawatnya sudah 3 hari sejak hari itu dan ia sama sekali tak mau menemui keluarganya dan hanya menyendiri disini

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Geo melamun di kamar rawatnya sudah 3 hari sejak hari itu dan ia sama sekali tak mau menemui keluarganya dan hanya menyendiri disini. Dia tak tahu harus bertindak dan bersikap seperti apa. Pikiran dan hatinya seperti sedang berperang. Ia mengerti jika orangtuanya ada di posisi yang sulit dan membingungkan. Jujur saja jika ia bisa memilih ia ingin keluarganya menjadi keluarga yang biasa-biasa saja namun bisa selalu berkumpul dan berbahagia bersama tak perlu ada sandiwara, kebohongan, pengorbanan maupun kekhawatiran seperti ini. Sayangnya berandai-andai seperti itu saja tak ada gunanya.

Tok tok tok

"Siapa?"

"Ini kakak"ucap Zane dari luar.

"Masuk"balas Geo.

Zane masuk ke dalam, Geo sendiri bingung kenapa Zane bisa tahu.

"Kenapa bisa tahu?"tanya Geo saat Zane sudah duduk di kursi sebelah ranjangnya.

"Om River yang bilang"

"Oh"

"Gimana keadaan kamu?"

"As you see, lebih baik"

"Keadaan hatimu maksudnya"ralat Zane.

Setelah mendengarnya Geo langsung berkaca-kaca, Zane memeluk Geo dan mengelus-elus punggungnya.

"Everything will be okay"

Setelah Geo tenang, ia menceritakan semua pada Zane.

"Semua kejadian pasti ada hikmahnya, kakak tahu kamu merasa dibohongi dan nggak berguna tapi keadaan yang memaksa dan itu juga bukan keinginan mereka. Mungkin caranya salah tapi intinya mereka ngelakuin ini demi kebaikanmu, tadi kakak sempet ketemu Om River sama Tante Zura dan keadaan mereka juga kurang baik apalagi kemarin Tante Zura sempet pingsan, Ocean juga masih koma kan"

"Mama pingsan?"tanya Geo kaget.

"Iya, kakak emang nggak bisa ngerasain apa yang kamu rasain tapi coba terima kenyataan dengan lapang dada, kalau kamu butuh cerita, ceritain aja ke kakak"

***

Geo akhirnya memperbolehkan River dan Zura masuk. Zura langsung memeluknya erat.

"Mama kangen sama kamu"ujar Zura.

"Papa juga"

"Maafin Geo ya ma, pa udah kekanak-kanakan padahal Geo tau kalian pasti lebih susah dan bingung selama ini"kata Geo menunduk penuh penyesalan.

"Iya sayang, itu wajar kok mama papa juga minta maaf belum bisa jadi orang tua yang baik buat kamu"

"Yaudah nggak perlu maaf-maafan lagi, sekarang ayo pelukan"ujar Geo, membuat River dan Zura tertawa lalu mereka bertiga berpelukan.

"Papa janji buat keluarga kita bersatu lagi dan berusaha ngelindungin kalian semua tanpa perlu kayak dulu lagi"ucap River dan untunglah musuh-musuhnya juga telah ia basmi.

GEOCEAN [END]Where stories live. Discover now