I'm Only Me When I'm With You | Chapter 51

8K 458 34
                                    

 "Bonjour, Mademoiselle

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Bonjour, Mademoiselle."

    Lunaby menggelengkan kepalanya, ketika mendapati Elijah yang baru saja masuk ke dalam ruang tunggu mereka. "Today is the last day, Elijah."

    "Happy but sad." jawab Elijah yang sudah mengambil kursi di sisi Lunaby.

    "Kenapa?" tanya Lunaby tanpa menolehkan kepalanya dari ponsel wanita itu.

    Elijah membuang napasnya kasar, "Bahagia karena aku akan terbebaskan dari karantina, dan sedih karena aku tidak bisa lagi bertemu denganmu."

    Lunaby menoleh, menatap Elijah dengan tidak suka. "Masih banyak model wanita lain yang jauh lebih baik dariku."

    "Tetapi tidak sepertimu." jawab Elijah dengan mata yang masih setiap menatapi Lunaby. "Luna,"

    Lunaby bergumam, tetapi tidak menolehkan wajahnya ke arah pria itu. "Ya?"

    "I like you."

    Lunaby seketika menoleh, sebelum berdehem dan kembali memusatkan perhatiannya pada layar ponselnya. "Terima kasih, banyak teman-temanku yang mengatakan kalau aku memang mudah disukai sebagai teman karena aku menyenangkan."

    "But I like you... as a lover." koreksi Elijah dengan cepat.

    "Don't, Elijah." jawab Lunaby setelah terdiam untuk cukup lama, "Kamu boleh menyukaiku, but as a friend, not a lover. Aku sudah memiliki kekasih yang aku cintai, dan kamu... and you deserve better, than a woman who is already taken."

    "Luna," panggil Elijah yang kemudian memberanikan diri menggenggam tangan Lunaby, "I'd love to be your affair. I know deep down you feel the same way. Kita saling menginginkan, namun terpaku akan statusmu."

    Lunaby tertawa sinis seraya melepaskan genggaman tangan Elijah. "Elijah, aku tidak tahu bagaimana kamu bisa mendapatkan pemikiran seperti itu. But Elijah, aku sama sekali tidak menaruh hati kepadamu. Bahkan selama satu bulan ini kita melakukan latihan bersama."

    Lunaby menjauhkan tubuhnya dari Elijah. "Maaf apabila sikapku selama ini membuatmu salah tangkap, tetapi aku sama sekali tidak menaruh hati kepadamu. In fact, aku justru takut kepadamu di awal kita berkenalan."

    "Dan mengenai sikapku selama karantina ini, aku minta maaf mungkin aku terlalu bersikap baik kepadamu. But trust me, aku melakukan itu semua karena aku sudah berjanji kepada kekasihku untuk bersikap baik kepadamu. He knows that you scared the hell out of me." lanjut Lunaby yang membuat Elijah terkejut.

    "Apa aku seburuk itu hingga membuatmu takut?"

    Lunaby dengan perlahan menganggukkan kepalanya, "Kamu... kamu terlalu terang-terangan. Dan aku tidak terbiasa dengan orang seperti itu."

I'm Only Me When I'm With You [COMPLETED]Where stories live. Discover now