I'm Only Me When I'm With You [COMPLETED]

I'm Only Me When I'm With You | Chapter 29

Lunaby dengan cepat memalingkan wajahnya, ketika kedua mata wanita itu tidak sengaja bersitatap dengan si pemilik mata elang yang baru saja datang ke acara. Walau wanita itu sudah memalingkan wajahnya, tetapi Lunaby juga tidak bisa menahan kedua bola matanya untuk mengikuti langkah pria itu, ketika pria itu sudah beranjak pergi dari tempat semula.

    "Are you okay, Luna?"

    Lunaby dengan cepat menolehkan wajahnya ke arah James, "Yeah, sure. Kenapa bertanya seperti itu?"

    "Karena kamu tidak terlihat kalau kamu sedang baik-baik saja."

    "I'm fine, James. Totally fine." balas Lunaby dengan cepat.

    "Apa kamu yakin?" tanya James yang kini sudah menatap Lunaby dengan ragu.

    Lunaby membuang napasnya kasar, sembari menganggukkan kepalanya. "Aku baik-baik saja, Jammie. Aku mungkin hanya..."

    "Terkejut?" tukas James yang sialnya tepat sasaran.

    Melihat Lunaby yang membenarkan tuduhannya, James pun menghela napasnya berat. "Luna, kamu sendiri yang membuat pria itu sampai membawa wanita lain ke pesta ini."

    "Kenapa aku?" protes Lunaby tidak terima.

    James memutar matanya, "Karena dari awal memang kamu yang salah. Kamu membawaku ke dalam permainanmu, dan lihatlah sekarang? Kamu terjebak di permainan kamu sendiri."

    "Permainan apa, James? Tidak ada yang sedang bermain permainan saat ini."

    "Kamu, Luna." balas James, "Kalau kamu memang masih menginginkan pria itu, seharusnya kamu tidak pernah menciptakan permainan ini sejak awal."

    "Aku memang tidak menginginkannya, James. Itulah mengapa aku menciptakan permainan ini."

    "Are you sure about that?" tanya James melirik ke arah Lunaby, yang langsung dibalas dengan tatapan kesal wanita itu. "Tentu saja. Otherwise, it's his choice to date somebody."

    "Just win him back, Luna."

    Lunaby dengan cepat memalingkan wajahnya menatap James, "Dan menghancurkan hubungan mereka?"

    James mengangguk pelan, pria itu lalu terkekeh. "Luna apa kamu benar-benar tidak menyadari, selama Ibumu sakit pria itu benar-benar ingin menghancurkan hubungan pura-pura kita secara jelas?"

    Lunaby menggelengkan kepalanya pelan. Karena tujuan dari wanita itu memulai permainan ini adalah untuk membuat pria itu menjadi tahu, bahwa Lunaby kini sudah ada yang memiliki sehingga pria itu akan mundur dengan sendirinya, bukannya justru menghancurkan hubungan pura-puranya dengan James.

    Lunaby pun menggelengkan kepalanya pelan, dan memilih untuk mengalungkan tangannya pada lengan James. "Let's just grab some snacks, Jammie."