GEVAN BAGASKARA

1.9K 54 1
                                    

Seorang pria berjaket hitam dengan bandana biru yang melekat di kepalanya sedang berjalan di tengah pasar sambil menghitung uang.

"PAPAAAA!" teriak bocah lelaki berumur 6 tahun.

"Kamu ngapain di sini?" tanya Gevan.

"Theo mah ikut papah" ucap bocah lelaki itu.

"Emangnya kenapa kalau di rumah?" tanya Gevan lagi.

"Tante Bunga muntah-muntah terus, jadinya Theo ikut mual" ujar Theo

Gevan berjongkok menyamaratakan tingginya dengan Theo. "Nanti kalau Thea nangis gimana?"

"Thea lagi tidur pah" elak Theo.

"Yaudah sini" Gevan merentangkan kedua tangannya.

"Asikkkk" girang Theo lalu menghambur ke badan Gevan.

Gevan menggendong Theo. "Kita pulang"

Theo mengerucutkan bibirnya. "Yahh, padahal Theo pengen ikut papah"

Gevan mencubit pipi Theo. "Papah lagi kerja sayang"

"Kan Theo belajar biar bisa gantiin papah" ucap Theo

Gevan terkekeh. "Nanti kalau udah besar"

*****

Sesampainya di rumah kayu milik Gevan, ia menurunkan Theo dari gendongannya lalu beranjak masuk untuk menemui Thea putri bungsunya.

"Princess papah lagi bobok rupanya" gumam Gevan saat melihat putrinya terlelap.

"Bang" panggil Bunga

Gevan mengkerutkan keningnya. "Kamu kenapa kok pucet?"

"Namanya juga hamil muda, ya gini deh" sahut Bunga

Gevan mengusap bahu Bunga. "Harusnya sekarang kamu sekolah kayak anak-anak lain"

Bunga menggeleng. "Gak papa kok bang"

"Maafin abang ya" lirih Gevan

*****

Tbc.

Denara_Pf

BAGASKARA [END]Where stories live. Discover now