28. SMA Mandala

116 15 0
                                    

pagi ini satu sekolah di hebohkan dengan kabar jadiannya Satria dan Aira, entah dari mana mereka tahu yang jelas akun-akun gosip SMA Mandala rame.

mulai dari lambe SMA Mandala, akun-akun shiper Antranos, dan akun-akun gosip lainnya. bahkan geng Antranos pun tidak tahu kebenarannya seperti apa karena sepasang kekasih itu masih belum terlihat.

"gila sih SMA Mandala heboh banget sampe guru-guru tau,"ucap Ezra.

"siapa sih yang bisa ngalahin ketenaran seorang Satria."ujar Ferro yang benar faktanya, mau apapun yang sedang terjadi dan dimana pun tempat nongkrong Satria pasti setiap murid tahu.

"gue aja yang sahabat nya kagak tau mereka udah jadian atau belum,"ucap Radhit yang di setujui Ke-empatnya.

"perasaan waktu gue sama Alleta jadian kagak kaya gini deh,"ucap Farel mulai ngaco.

"gila kali ya, kapan Lo jadian sama sepupu gue."ucap Radhit yang menoyor kepala Farel.

"tuh si bos sama ceweknya."ujar Neno membuat mereka menatap ke arah Satria dan Aira yang mulai mendekati mereka.

"hey bos!"sapa semua anak Antranos.

Satria memarkirkan motornya di samping Radhit, setelah itu Aira turun dari motor Satria.

"aku ke kelas ya,"ucap Aira.

"gue Anter sampe depan kelas ya,"tawar Satria.

"gak usah, gak enak sama temen-temen kamu."

"yaudah entar gue kekelas Lo pas istirahat,"ucap Satria dengan mengacak-acak rambut Aira, adegan itu terekam jelas di setiap mata murid-murid SMA Mandala yang berlalu-lalang.

"Lo jadian sama Ara?"tanya Radhit ketika Satria menghampiri anak-anak Antranos.

"menurut Lo?"tanya Satria balik.

"fix yang di hebohin sama murid-murid SMA Mandala bener,"ujar Ezra heboh.

"heboh?"tanya Satria.

"berita Lo jadian sama Ara dari tadi malam udah tersebar gatau mereka dapet info darimana."ujar Radhit menjelaskan apa yang terjadi.

"lambe SMA Mandala?"tanya Satria yang di angguki Radhit.

"Lo nembak Ara karena Lo jatuh cinta kan bukan karena urusan antara Black wolf dan Antranos?"tanya Radhit.

"gue sayang dan cinta sama Ara dan gue bakalan bikin dia terus tersenyum."ucap Satria.

"bos Dirga chat gue katanya mau ketemu sama Lo pulang sekolah,"ujar Ferro yang diangguki oleh Satria.

"cabut!"perintah Satria yang langsung di patuhi oleh semuanya.

*****

Aira mendudukan bokongnya di bangkunya, sepanjang koridor setiap murid menatap dirinya dengan pandangan yang berbeda.

saat memasuki kelasnya, sahabat-sahabatnya langsung memberikan ribuan pertanyaan yang membuat telinga Aira panas.

semua itu karena kejadian kemarin di gedung tua bahkan Aira pun sampai bertanya kepada dirinya sendiri ini adalah sebuah kenyataan atau mimpi bahwa Aira dan Satria sudah menjalin hubungan lebih dari sebatas teman ataupun sahabat.

senang, adalah sebuah jawaban yang tepat untuk saat ini namun Aira tidak mau terlalu senang karena sewaktu-waktu tuhan bisa merebut kebahagiaan itu dari dirinya.

"jadi bener Lo sama Satria jadian?"tanya Agattha dengan heboh.

"emm, menurut Lo?"tanya Aira balik.

kisah Satria & Aira [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang