Crystal Shield

By Viellaa_

1.3M 105K 2.3K

~°• Fantasy & Romance •°~ - 2016 - [ tahap revisi ] #2 in Fantasy (26 - 5 - 2018) #1 in Magic #3 in Romance "... More

Prologue
~°• 1 •°~
~°• 2 •°~
~°• 3 •°~
~°• 4 •°~
~°• 5 •°~
~°• 6 •°~
...
~°• 7 •°~
~°• 8 •°~
~°• 9 •°~
~°• 10 •°~
~°• 11 •°~
~°• 12 •°~
~°• 13 •°~
~°• 14 •°~
~°• 15 •°~
~°• 16 •°~
~°• 17 •°~
~°• 18 •°~
~°• 19 •°~
~°• 20 •°~
~°• 22 •°~
~°• 23 •°~
~°• 24 •°~
~°• 25 •°~
~°• 26 •°~
~°• 27 •°~
~°• 28 •°~
~°• 29 •°~
~°• 30 •°~
~°• 31 •°~
~°• 32 •°~
~°• 33 •°~
~°• 34 •°~
~°• 35 •°~
The Information
~°• 36 •°~
~°• 37 •°~
The Map
~°• 38 •°~
~°• 39 •°~
~°• 40 •°~
~°• 41 •°~
~°• 42 •°~
~°• 43 •°~
~°• 44 •°~
~°• 45 •°~
Epilogue
Note I
Note II
Under The Reflection & Side Story

~°• 21 •°~

23.9K 1.9K 29
By Viellaa_

Throwback

Chaelyn.

Sosok gadis cantik dengan rambut pink dan kacamata ala korea berjalan memasuki sekolah barunya.

Dikarenakan identitas orang tua angkatnya harus di sembunyikan, ia harus berpindah-pindah tempat tinggal.

Gadis yang baru saja menginjak usia 17 tahun itu mengenakan gaun biru pastel selutut dengan renda-renda putih menghiasi pinggirnya.

Rambut panjangnya ia kepang dua agar tidak mengganggu aktivitasnya.

Beberapa murid yang berada di luar kelas mencuri pandang ke arah gadis yang terlihat sangat lugu dan manis.

Rambut dengan warna unik miliknya juga menjadi salah satu faktor penarik perhatian.

Namun sama sekali tidak ada senyuman yang terukir di wajah cantiknya. Tatapannya pun kosong.

Tanpa memerhatikan sekitarnya ia berjalan lurus mencari ruang kepala sekolah. 

Ia sama sekali tidak menanyakan dimana letak ruang tersebut sehingga beberapa kali ia berputar-putar dan sampai ke titik yang sama.

Masih dengan wajah datarnya ia berputar-putar ke segala arah mencari jalan berbeda yang tidak menuntunnya kembali ke titik semula.

Beberapa anak sudah melihatnya secara terang-terangan karena ia berjalan berputar-putar.

Bahkan ada juga yang ingin menanyakan jika ia tersesat. Namun karena wajah datar yang di tunjukan oleh Chaelyn, membuat salah satu murid itu tidak berani mendekatinya.

Tep

Seorang laki-laki tampan menepuk pundak gadis manis itu dari belakang. Banyak siswi-siswi mulai berdatangan karena adanya sosok tampan itu.

"Tersesat? "

Pertanyaan yang di lontarkan oleh laki-laki itu tidak di jawab oleh Chaelyn.

Laki-laki tampan itu memerhatikan pakaian yang dipakai oleh gadis manis tersebut. Dapat disimpulkan bahwa sang gadis itu adalah anak baru dan tentu saja tersesat.

"ikut aku. " ucap laki-laki tersebut berharap tidak ada bantahan yang keluar dari mulut Chaelyn.

"tidak. " bantah Chaelyn tegas lalu membalikan badannya menuju ke arah berlawanan dari laki-laki tersebut.

Sebelum Chaelyn dapat berjalan meninggalkan tempat , tangan kuat milik laki-laki itu menahannya membuat ia tak bisa pergi ke mana-mana.

"ruang kepala sekolah." ucap laki-laki itu penuh penekanan seakan memberitahu maksud dan tujuannya.
"siapa kau?! " meskipun suara yang ia keluarkan pelan namun penekanannya tidak kalah dari penekanan dalam nada bicara laki-laki di depannya.

"Levin. "

Chaelyn membulatkan matanya, tidak percaya dengan apa yang dilakukan oleh makhluk di depannya.

Setelah beberapa detik masih dalam posisi yang sama, akhirnya gadis itu menyadari banyak sekali orang-orang yang berkumpul disekitarnya dan Levin.

Cepat-cepat ia hempaskan tangan Levin dengan tidak terlalu kasar. Entah karena perbedaan kekuatan atau karena perasaan malunya.

Chaelyn seseorang yang sudah terbiasa menjadi pusat perhatian, namun hal ini sangat tidak nyaman bagi gadis tersebut.

Bayangkan,hari pertama di sekolah sudah berurusan dengan murid populer dan menjadi pusat perhatian di tengah-tengah makhluk yang akan menjadi teman satu sekolahnya.

"Jadi? " tanya Levin membuyarkan lamunan Chaelyn.

Dengan berat hati gadis berpenampilan polos itu mengikuti satu-satunya murid yang ia tahu di sekolah ini.

Setidaknya ia mengetahui namanya.

Setelah beberapa menit berjalan, Chaelyn berusaha menghafal semua lika-liku yang diciptakan oleh lorong Hexa Vigrause.

'Siapa yang merancang sekolah ini??'

'Bagaimana bisa ia merancangnya serumit ini!!!'

Chaelyn berteriak dalam pikirannya.

Gadis itu menatap pintu di depannya dengan tatapan datar.

Levin yang sudah menyelesaikan tugasnya pun berniat untuk pergi, namun ia menyadari ada sesuatu yang belum ia ketahui.

"Namamu?"

Pertanyaan Levin membuat Chaelyn mengedipkan matanya beberapa kali. Menurut gadis itu laki-laki di sampingnya ini sangat tak masuk akal.

"C-Chaelyn. "

Mengetahui nama gadis yang ditolongnya, membuat Levin tersenyum kecil.

"Sampai jumpa. "

Ucapnya meninggalkan Chaelyn yang masih saja menatap punggung Levin.

Setelah itu gadis manis berambut pink tersebut mengetuk pintu kepala sekolah Hexa Vigrause dan memasuki ruangan setelah ada sahutan dari dalam.

"Mom. "

~•°●°•~

Chaelyn, gadis yang tumbuh besar di wilayah kerajaan Hellmon sebelum adanya perpecahan yang disebabkan oleh perebutan kekuasaan dan kekuatan.

Semua yang harus di rahasiakan berkaitan dengan kerajaan Hellmon itu sendiri.

Gadis itu lelah akan semua yang harus disembunyikan.  Lelah karena tidak mengetahui penyebab atau alasan dari apa yang ia lakukan.

Lelah karena ketidak-tahuannya.

Karena kelelahan itulah Chaelyn menutup dirinya sendiri dan tidak membiarkan orang lain masuk ke dalam kehidupannya.

Ia menyadari,

Walaupun ia menceritakan masalahnya kepada orang lain,mereka tidak akan mengerti.

Karena ia sendiri tidak mengerti apa yang telah terjadi.

~•°●°•~

"Hey!! Apa kau masih mengingat bagaimana pertemuan pertama
kita?!!" ucap seorang gadis cantik dengan senyum lebarnya.

"hmm. 3 tahun yang lalu?" tanya laki-laki itu pada Chaelyn.

Gadis yang mengenakan seragam Hexa Vigrause dengan rambut pink yang diurai itu mengangguk-angguk tanda ia membenarkan pertanyaan Levin.

"Ohh,saat kau masih culun, cuek bebek, dan sombong? "

Perkataan yang dilontarkan Levin membuat kedua pipi Chaelyn merona merah.

"Mengapa kau hanya mengingat bagian jeleknya saja??! " protes Chaelyn.

"Entahlah. "

Gadis cantik itu mendengus kesal dab kembali membaca bukunya.

"Itulah yang membuatmu menarik. "

Chaelyn terbelalak. Ia menghadapkan wajahnya pada Levin yang tersenyum tulus padanya.

Untuk sesaat gadis bersurai pink itu menatap Levin lekat-lekat, detik berikutnya ia ikut tersenyum manis.

"Kurasa pemikiranku yang sebelumnya salah. "

Levin menatap Chaelyn dengan pandangan bingung namun hanya dibalas dengan kekehan geli dari gadis tersebut.

'dia mengerti apa yang tidak aku mengerti. '

'dia yang menyelinap masuk ke dalam pintu yang kututup rapat. '

'dia membuatku mengerti jati diriku. '

'dia makhluk tak masuk akal yang sudah merebut hatiku. '

~•°●°•~

Siluet dari seorang laki-laki bertubuh tinggi dan tegap terlihat pada dinding lorong Hexa Vigrause.

Ia terlihat terburu-buru.

Tanpa ia sadari ada sosok gadis yang mengikutinya dari belakang.

Gadis yang awalnya ingin menemuinya namun mengurungkan niat ketika melihat ekspresi wajah sang laki-laki.

Laki-laki itu berjalan menuju taman Hexa Vigrause lalu melompati pagar yang membatasi hutan dengan wilayah sekolah.

Tanpa segan-segan Chaelyn mengendap dan ikut melompati pagar.

Gadis itu seakan tidak mengingat bahwa barrier Hexa Vigrause hanya sampai dengan batas pagar yang ia lompati tadi.

Tak jauh dari posisinya ia melihat Levin yang sedang menggerakan mulutnya seperti sedang merapalkan mantra.

Portal hitam dengan ukiran-ukiran khas di ujungnya muncul di salah satu batang pohon yang kokoh.

Chaelyn tak bisa menahan keterkejutannya.

Suara yang ia timbulkan membuat Levin melirik ke arahnya.

"C-Chaelyn?!!" ucap Levin tak percaya. Laki-laki itu yakin bahwa ia sudah meminum ramuan khusus agar dirinya tidak terlihat selama 2 jam.

"Le-Levin, kau... ka-u. " Chaelyn tergagap

Levin tiba-tiba teringat perkataan si pembuat ramuan yang ia pikir hanya percandaan.

"Ramuan ini tidak berfungsi pada orang yang mencintaimu. "

Entah harus merasa senang atau sedih ia tidak tahu.

"Chaelyn mengapa kau ada di sini?? " tanya Levin berusaha tenang. Ia cepat-cepat menutup portal yang tadi ia ciptakan.

Namun Chaelyn sangat mengenali ukiran-ukiran khas pada portal tersebut.

"L-Levin. Apakah kau anggota keluarga kerajaan Hellmon?! " tanya Chaelyn terkejut.

Levin pun tidak dapat menyembunyikan keterkejutannya. Ia harus membawa Chaelyn ke dalam barrier Hexa Vigrause agar gadis itu aman.

Tanpa aba-aba,Levin menggendong Chaelyn bridal style dan berteleport ke taman Hexa Vigrause.

"Maaf. Aku pergi. "

Levin pun pergi dari hadapan Chaelyn yang menatap udara kosong di depannya karena laki-laki yang ia cintai itu berteleport ke tempat lain. Ia sangat mengetahui bahwa Levin belum terlalu lancar dengan teleportasi dan itu sangat bahaya.

Chaelyn menundukan kepalanya.

'Aku pergi.'

Kata-kata yang di ucapkan oleh Levin masih terngiang di kepalanya.

'tetapi akankah kau kembali? '

~•°●°•~

"Jauhi gadis itu!!" perintah raja Hellmon tegas.

" Anda tidak ada urusannya dengan masalah yang saya hadapi. Tolong jangan ikut campur. " ucap Levin geram namun masih menghormati kakaknya yang adalah seorang raja kerajaan Hellmon.

"Tentu saja itu adalah urusanku. Dia mengetahui identitasmu!! " jawab Alven, si raja Hellmon dengan penuh penekanan.

"Dia tidak akan membongkarnya."

"Jauhi dia, atau akan kubunuh dia dan keluarganya dengan tanganku sendiri secara perlahan dan menyakitkan. "

~•°●°•~

Kepikiran pengen menjelaskan masa lalu Chaelyn sama Levin dan kenapa hubungan mereka berantakan. Jadi authornya buat sedikit throwback tentang couple ini.

Ah iya, Authornya ganti cover dari Hexa Vigrause nii

Hehe

Jangan lupa meninggalkan jejak dengan vote, comment and follownyaa..

Ditunggu update'an selanjutnya...

Thank youu

-Viela

Continue Reading

You'll Also Like

2.1M 326K 46
Aku adalah teratai kotor, Yg memiliki hidup tak seindah putri bangsawan, tapi anehnya aku bereinkarnasi kembali setelah kematian tragisku. Tid...
708K 50.1K 57
Tidak ada yang tahu jika gadis biasa seperti Guinina Larasati adalah istri dari seorang Menteri Pertahanan negara ini. C'mon apa sih hebatnya Guin? N...
546K 59.9K 65
WARNING!! BXB AREA. MOHON MENJAUH JIKA ANDA HOMOPHOBIA! CERITA INI 100% KARANGAN SEMATA. HANYA FANTASI. TOLONG BEDAKAN MANA YANG FAKE DAN REAL. WARN...
362K 13.4K 61
15+ Devan Baskara Mahendra adalah Badboy kelas kakap di SMA Garuda yang terpaksa harus menikah dengan Agatha Vania Kirana yang tak lain adalah peremp...