48

2.1K 142 156
                                    

Jangan lupa tekan '🌟'...

.

~PSBM~

*Skip 2 Hari Kemudian...

Pagi hari, Boboiboy sedang bersiap untuk pergi kekantor.

Boboiboy sedang berada di kamar mandi, dan memakai celana kantornya dan kaus armless. Ia menatap cermin, sembari memikirkan sesuatu.

Pemasukan perusahaannya kembali menurun.

"Hmh.. kenapa masalah perusahaan kali ini lebih sulit dari yang kubayangkan?" Batin Boboiboy.

Boboiboy menghela nafas pelan, lalu meraba dagunya yang sudah mulai tumbuh janggut tipis.

"Yaya akan menghindar saat kucium jika aku tidak segera mencukurnya" batin Boboiboy sembari tersenyum kecil dan mengoleskan krim cukur disekitar dagu, pipi, dan bawah hidung.

Setelah selesai mencukur, Boboiboy pun mencuci wajahnya lalu berjalan keluar kamar.

"Yaya, ayo kita ke-..."

Boboiboy terkejut melihat penampilan Yaya saat ini.

Yaya mengenakan dress pink tua 2 jengkal diatas lutut yang ketat, namun tidak terlalu ketat. Dan juga memakai blazzer hitam sebatas pinggang untuk menutupi lengannya, dan memakai highheels hitam. Rambut coklat dan sedikit hitamnya yang terurai rapih membuatnya terlihat sangat cantik dan berkelas.

"Hm? Sudah selesai? Ok, ini jasnya" ucap Yaya sembari memakaikan jas kerja pada Boboiboy.

Boboiboy mengerjapkan matanya saat Yaya memakaikan jas padanya.

"Ehm.. Yaya.. kau- kenapa.. berpakaian seperti ini?" Tanya Boboiboy dengan gugup dan sedikit terbata.

Bagaimana tidak, penampilan istrinya ini sangatlah cantik dan sangat menggodanya. Jika saja saat itu malam hari, Boboiboy pasti akan langsung-... (lupakan:v)

"Aku akan menemanimu ke kantor hari ini. Karena itu aku berpakaian seperti ini. Bagaimana? Apa aku sudah cocok menjadi wanita berkarier?" Ucap Yaya sembari memutar tubuhnya memperlihatkan penampilannya yang menawan.

'Gulp..!'

Boboiboy memalingkan wajahnya. Ya beginilah resiko memiliki istri cantik dengan postur tubuh yang indah.

"Ya.. kau sangat cocok menjadi wanita berkarier. Tapi, apa ini tidak terlalu minim?" Tanya Boboiboy.

"Tidak. Karena aku ingin semua orang tau. Wanita milik Boboiboy ini sangat cantik. Jadi tidak akan ada yang berani merebutmu" ucap Yaya sembari mengecup pipi Boboiboy.

"Hm.. Yasudahlah. Padahal kau lebih cantik saat berhijab" ucap Boboiboy sembari tersenyum.

"Hijab? Hm.. Aku belum siap untuk itu. Sudahlah, ayo sarapan" ucap Yaya dan diangguki Boboiboy.

Mereka pun berjalan menuju ruang makan.

.

Diruang makan, mereka sarapan bersama Pakci dan Makci Amato, juga Brietta dan Rasya. Mereka makan dengan tenang sembari berbincang.

"Mau tambah lagi Rasya sayang?" Tanya Makci Amato dengan semangat.

"Mau.. Rasya mau lagi, opah" ucap Rasya dengan tak kalah semangat.

Makci Amato pun memberikan tambahan sereal untuk Rasya.

"Oh ya, Boboiboy.. apa kau tau kenapa Yaya harus ikut denganmu ke kantor?" Tanya Pakci Amato.

Please.. Still be Mine~ [BOYA] (FIN!!~)Where stories live. Discover now