40

1.8K 117 236
                                    

Jangan lupa tekan '🌟'

.

~PSBM~

*Skip 4 bulan kemudian...

Boboiboy dan Yaya sedang berada dirumah sakit untuk memeriksa kandungan Yaya yang sudah berumur 5 bulan.

Yaya sangat senang karena Boboiboy akhirnya menemaninya untuk memeriksa kandungannya. Biasanya, pasti Makci Amato atau Brietta yang menemaninya.

Setelah selesai memeriksa, Boboiboy dan Yaya duduk sebentar di kursi rumah sakit.

"Tidak terasa sudah 5 bulan saja" ucap Boboiboy sembari merangkul Yaya dan mengusap lembut perut Yaya yang sudah membesar.

Yaya tertawa pelan mendengarnya.

"Iya. 4 bulan lagi dia akan lahir" ucap Yaya sembari menggenggam erat jemari Boboiboy.

Boboiboy tersenyum mendengarnya.

Boboiboy juga merasakan tendangan pelan dari dalam perut Yaya, membuat hatinya menghangat.

"Sepertinya dia akan aktif seperti Rasya" ucap Boboiboy.

"Tentu saja. Anak kita harus aktif" ucap Yaya dengan menggemaskan.

"Haha.. imut sekali istriku ini. Ayo pulang. Setelah ini aku harus ke kantor lagi" ucap Boboiboy sembari berdiri.

Yaya pun ikut berdiri, dan mereka pun berjalan menuju parkiran.

"Kupikir kau pulang cepat untukku" ucap Yaya.

"Mana mungkin aku meninggalkan pekerjaanku. Aku sudah berjanji pada Riva untuk kembali membahas tentang proyekku" ucap Boboiboy.

Yaya terdiam mendengarnya.

"Janjimu untuk mengajakku dan Rasya jalan-jalan dikuala lumpur saja belum dipenuhi" batin Yaya.

"Hei? Kenapa diam?" Tanya Boboiboy.

"Ah? Tidak kok.." ucap Yaya.

"Jangan berpikiran aneh-aneh tentangku dan Riva. Kami tidak ada hubungan apa-apa kok" ucap Boboiboy.

"Tapi kau-"

"Jangan memancing perdebatan disini" ucap Boboiboy membuat Yaya terdiam.

.
.
.

*Skip.. Dikantor Boboiboy..

Setelah mengantarkan Yaya pulang, Boboiboy kembali kekantornya, dan mengecek hasil kerja Riva.

Boboiboy tersenyum puas melihat hasil kerjanya.

"Seperti biasa. Hasil kerjamu sangat luar biasa" ucap Boboiboy sembari tersenyum menatap wajah cantik Riva.

Riva pun tersenyum mendengarnya.

"Terimakasih Tuan.. Eh- Boboiboy" ucap Riva membuat Boboiboy tertawa pelan.

"Kau ini, sudah 5 bulan masih saja keceplosan" ucap Boboiboy.

"Kan kita lebih sering meeting dari pada.. berdua seperti ini" ucap Riva membuat Boboiboy tersenyum.

"Oh ya, Boboiboy.. orang tuaku ingin sekali melihatmu. Mereka mengundangmu untuk makan malam hari ini. Ya.. mereka juga ingin meminta maaf atas kesalahanku dulu. Padahal aku sudah minta maaf padamu" ucap Riva.

Boboiboy tertawa pelan mendengarnya.

"Ya.. dan aku sudah memaafkanmu" ucap Boboiboy.

Riva pun tersenyum.

Please.. Still be Mine~ [BOYA] (FIN!!~)Where stories live. Discover now