35

2.1K 132 56
                                    

Jangan lupa tekan '🌟'..

.

~PSBM~

*Skip 2 jam kemudian...

Yaya dan Rasya sudah berada di Mall besar milik Boboiboy.

Rasya bertepuk tangan senang saat mereka memasuki tempat mainan anak-anak.

"Mama.. itu apa??" Tanya Rasya saat melihat rubik segitiga.

Terkesan sederhana, namun terlihat sangat sulit untuk diselesaikan oleh orang biasa.

"Ini rubik sayang. Tapi bentuknya segitiga. Mama belum pernah menyelesaikannya sayang.." ucap Yaya.

"Acya mau boleh? Acya penacalan.." ucap Rasya dengan suara menggemaskan.

Yaya tertawa gemas dan mengecup pipi Rasya.

"Tentu saja sayang. Rasya mau yang mana?" Tanya Yaya.

Rasya dengan semangat menunjuk rubik dengan kemasan yang berwarna merah.

"Yaya..."

Yaya langsung menoleh ke sumber suara.

Ia terkejut saat melihat seorang pria menghampirinya.

"Gabriel?"

Gabriel hanya tersenyum miring mendengar gumaman Yaya.

"Masih ingat diriku rupanya" ucap Gabriel.

Yaya mendengus kasar, lalu mengambil rubik yang diinginkan Rasya.

"Ini sayang, ayo kita kekasir" ucap Yaya.

"Ok Mama.." ucap Rasya.

"Mama? Apa itu anakmu dan Satria?" Tanya Gabriel sembari tersenyum sinis.

"Anak ini, anakku dan Boboiboy! Aku dan Satria tidak ada hubungan lagi. Jangan mengingatkanku tentangnya!" Bentak Yaya, lalu menggendong Rasya dan segera pergi dari sana.

Dengan cepat, Gabriel menggenggam tangan Yaya. Yaya terkejut dan berusaha melepasnya.

"Lepas!" Ucap Yaya.

"Ah, aku tau..., kau bercerai dengan Satria. Lalu kembali pada suami tak bergunamu itu kan?" Ucap Gabriel dengan nada yang dibuat-buat.

"Diam! Lepaskan aku!" Bentak Yaya sembari berusaha melepas tangan Gabriel yang menggenggam tangannya dengan erat.

Rasya memeluk Yaya erat karena takut jatuh.

"Hei hei.. Calm down. Daripada kau bersama suamimu yang tidak berguna, lebih baik kau bersamaku saja. Aku janji akan membahagiakanmu" ucap Gabriel.

"Tidak!! Jangan harap aku mau denganmu! Lepaskan aku sebelum aku berteriak lebih keras!!" Bentak Yaya yang masih berusaha melepas genggaman tangan Gabriel.

Gabriel tersenyum miring dan melepas tangan Yaya. Yaya pun kehilangan keseimbangan dan..

"Aa..!"

'Bruk!'

"HUAAAA!!!! HUAAAAA...!!!"

Rasya menangis keras saat menyadari dirinya baik-baik saja setelah terjatuh di pelukan Yaya.

"Akh!.."

Yaya memegangi perutnya yang tiba-tiba terasa sangat sakit.

Melihat itu, Gabriel tersenyum puas.

Please.. Still be Mine~ [BOYA] (FIN!!~)Where stories live. Discover now