04. Cafe and Britday

2.7K 266 48
                                    

Jangan lupa follow ig aku
#Libria.Mss_

Mss_

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Disaat Alodia keluar dari perpustakaan menuju kelasnya bel berbunyi. Alodia menyergit bingung pasalnya baru 10 menit yang lalu bel berbunyi tanda masuk kelas. lalu Alodia melihat jam di ponselnya masih menunjukkan pukul 10:45, tapi ia tak ambil pusing lagian kelasnya free les, gak tau alasannya apa.

Disaat Alodi berjalan terdengar suara si ketua osis dari mic. "Syalom dan selamat pagi menjelang siang buat kita semua. Kata bapak kepala sekolah jam pelajarannya akan berakhir pada jam keenam ini dikarenakan semua guru akan pergi ke-kediaman Ibu Beti karena keluarga sedang berduka, dan untuk semua para anggota osis harap berkumpul di ruang osis, karna ada hal yang penting yang saya harus saya sampaikan. Terimaka kasih."

Setelah mendengar pengumuman tersebut siswa siswi SMA Starlight bersorak ria karna pulang cepat.

Alodia merogoh tasnya mengambil ponsilnya dan mengirim pesan pada Angga.

AnggaBintara_

Anda
Ga, tas gue bawa ke parkir ya.
Gue tunggu!

Selang beberapa detik, Angga sudah membalasnya.

AnggaBintara_
Okee tuan putrii

Anda
Jangan lama!


Dikelas, Angga hanya terkekeh menanggapinya, Alodia yang minta tolong kok dia yang nyolot.

"Guys, balik, ayoo," ajak Angga berdiri mengambil tasnya lalu tas Alodia.

"Pala lo balik, Alodia belum datang juga," balas Reyhan menatap ke pintu menunggu kehadiran Alodia.

Angga berdecak dan memutar bola mata malas. "Tadi si Al udah kirim gue pesan. Tunggu di parkiran katanya,"

Reyhan beroh'ria. "Magernya kumat tuh," timpal Gavin lalu beranjak mengikuti kedua temannya.

Sesampainya di parkir Angga milihat Alodia berdiri di depan mobilnya dengan kedua tangan dilipat di dada menunduk dan jangan lupakan topi hoodienya yang menutupi wajahnya.

"Al, ini tas lo." ucap Angga lalu melempar tas Alodia. Untung Alodia sigap menangkapnya

"Lama banget, panas tau," dengusnya dengan mata menyepit silau.

Angga hanya mengangguk tenguknya yang tak gatal. "Eh, maaf Al. Tadi si dua curut jalannya kek artis," balasnya sedangkan Alodia hanya diam tanpa menjawab.

Alodia Azella || Narasi, 2020Where stories live. Discover now