My Alpha [REVISI]

🐺48_🐺

Di ruang bawah tanah kerajaan Kyle, masih terdengar dengan jelas teriakan Chara yang menggema. Di samping penjara Chara, tepatnya di ruang istirahat para penjaga juga masih terjadi sedikit perbedaan pendapat. Namun suara perselisihan itu kian menyurut dan tak terdengar lagi.

"Necklya cepat kau pergi ambil tanaman rambat di pegununganmu!" pinta Zax kepada wanita cantik di sampingnya.

Necklya menatap Zax sembari tersenyum. "Ok. Tapi kau harus ikut denganku, ayo!" Necklya menarik pergelangan tangan Zax dan dengan cepat dia sudah lenyap dari ruangan tersebut.

Sepeninggalan Necklya, diam mulai menggerogoti Alvaro, Jaeger dan Zoe. Dari ketiganya memang bukan tipe makhluk yang suka berbicara, apalagi Alvaro. Dia adalah tipe makhluk yang menutup diri dari makhluk lain. Dia tidak ingin terusik maupun mengusik. Dia hanya ingin fokus membalaskan dendam kematian orang tuanya beberapa tahun silam.

"Maaf, Tuan. Saya mendapatkan pesan dari Nona Isabella." Jaeger memecahkan keheningan di antara ketiga makhluk tersebut.

Alvaro menoleh, "apa?"

Jaeger mendekat dan berbisik menyampaikan pesan dari adik Alvaro. Seakan pesan itu sangat penting sehingga Zoe tidak boleh tahu isinya. Setelah menyampaikan pesan kepada Alvaro, Jaeger pamit undur diri meninggalkan Zoe dan Alvaro.

"Bella bilang kita harus kembali ke pack secepatnya."

"Kenapa?"

Alvaro mendekatkan wajahnya pada tubuh kecil Zoe, "ada yang meneror paman Dylan."

Zoe terkejut bukan main. Karena selama dia tinggal di dalam pack bersama teman-temannya, keadaan pack selalu aman. "Benarkah? Aku pikir pack akan aman setelah perang itu berakhir."

"Tuan." Jaeger datang menghadap Alvaro. "Nona mengirimkan pesan lagi."

"Katakan!"

"Katanya, ada serangan kecil yang terjadi di pack." Sontak perkataan Jaeger membuat Alvaro dan Zoe terkejut.

"Bagaimana keadaan Bella?"

"Nona baik-baik saja. Hanya ada beberapa korban yang terluka."

"Ini aneh. Tidak biasanya pack mendapatkan serangan seperti ini. Aku yakin ada sesuatu di balik penyerangan ini. Aku ada ide," Zoe memberikan kode untuk Alvaro dan Jaeger mendekat padanya. Supaya dia lebih mudah untuk mengatakan idenya tanpa diketahui orang lain.

"Saya setuju dengan ide, anda." ucap Jaeger.

"Kita tunggu wanita itu kembali."

Zoe menyerkitkan dahi, "wanita itu? Necklya?"

Alvaro mengangguk. "Aku lupa namanya."

"Baiklah kita tunggu mereka datang."

Sesaat setelah pembicaraan mereka selesai, ada sebuah portal muncul di ruangan itu. Disusul munculnya sosok Necklya, Zax dan Zarga.

"Ahh-- kau ini payah sekali, membawa tanaman itu saja mengeluh." sewot Necklya ketika mereka baru sampai ke ruang bawah tanah kerajaan Kyle.

"Tanaman ini membuatku gatal, aku tidak suka." balas Zarga. Dia segera meletakkan tanaman rambat yang sedari tadi membuat tubuhnya gatal ke atas meja samping Zoe.

"Lupakan pertengkaran kalian, ada hal yang lebih penting yang terjadi di pack." Zoe menengahi pertengkaran yang terjadi antara dua makhluk di depannya itu.

"Apa?"

"Ada yang melakukan penyerangan dan meneror pack."

"Apa?" mereka bertiga kembali terkejut.