Part 63

6.8K 878 100
                                    

Selamat Siang!

Selamat datang buat new readers Clue Blackvelvet 🤗 gomawo bom votenya 🥰

Jaga kesehatan kalian!! Karena sehat itu mahal!!

Kalo ada typo kasih tahu ya...

Happy Reading 🌹
.
.
.

꧁༒☬乃レムcズ√乇レ√乇イ☬༒꧂

"Kak Jen!!!!!!"

Rose berteriak dari luar rumah Jennie, membuat seisi rumah terkejut.

"Kak! Ada yang nyariin tuh!" ucap adik Jennie, Ella.

"Suruh masuk aja, Dek!" titah Jennie. Ia malas sekali beranjak dari duduknya. "Sekalian suruh langsung kekamar aja. Dari suaranya itu pasti Rose," lanjutnya. Matanya tetap fokus dengan layar komputernya.

Ella mengangguk, lalu berlalu pergi untuk membukakan pintu untuk Rose.

"Kak Jen!" panggil Rose, saat ia berada diambang pintu kamar Jennie.

"Hm?"

Jennie hanya berdehem untuk menyahuti Rose.

"Kak Jen ih lihat dulu!" ucap Rose.

"Apa sih? Masuk aja sini!" Mata Jennie enggan beralih dari layar komputernya.

Rose berdecak kesal, ia menghampiri Jennie. Beberapa detik ia melihat aktivitas yang sedang Jennie lakukan.

"Kak," panggil Rose.

"Apa?" sahut Jennie cepat.

"Keluar yuk? Kita jalan-jalan," ajak Rose. "Kita ke mal!"

"Males ah! Lagian tumben banget ngajak aku!" tolak Jennie.

"Ya emangnya kenapa? Kakak kan calon kakak sepupu ipar aku," ucap Rose terkekeh pelan.

"Apasih nggak jelas bahasa kamu!" sungut Jennie.

"Ayo dong, Kak! Jangan karena kak Hanbin, Kakak jadi ngurung diri!" bujuk Rose. "Nanti aku traktir deh!"

"Males sumpah! Diluar panas Roje!"

"Aku beliin es krim vanilla satu box besar!" Rose tidak menyerah begitu saja.

"Nggak!"

"Tiga box deh!"

Jennie menghentikan aktivitasnya, ia menatap serius Rose. Tawaran Rose cukup menarik, mungkin ia bisa menerimanya.

Sedetik kemudian Jennie tersenyum lebar. "3 box besar es krim vanilla, ok?" Jennie memastikan.

Rose berdecak, begitu mudah menyogok Jennie. Ya itu tidak masalah bagi Rose, lagi pula yang membelikan permintaan Jennie itu Hanbin, bukan dirinya. Uang nya akan tetap aman ditempatnya.

"Cepet siap-siap!" Rose menarik tangan Jennie, agar ia bangun dari duduknya.

"Iya! Iya!" Jennie bangkit dari duduknya, mulut nya berkomat-kami menggerutui Rose. Akhirnya ia masuk kedalam kamar mandi, untuk berganti baju.

Ketika Jennie sibuk bersiap, Rose memberitahu Hanbin bahwa rencana mereka akan berhasil, karena Jennie mau diajak keluar rumah olehnya. Tak lupa, Rose juga memberitahu Hanbin, jika Jennie meminta es krim vanilla 3 box besar.

Clue || BlackVelvet [END]Where stories live. Discover now