Clue || BlackVelvet [END]

Part 11

Selamat Siang..
Kangen Sama BlackVelvet??? Mian baru update hehehe....

Ok deh, langsung aja. Kalo ada typo kasih tahu ya....

Happy Reading🌹

.
.
.

Disekolah, jam istirahat.

Kantin adalah tempat utama yang wajib dikunjungi sama semua murid. Iya kan? Termasuk anggota Blackvelvet. Walaupun mereka nggak satu meja.

Disekolah, mereka pura-pura nggak kenal satu sama lain. Kecuali yang emang satu kelas. Nggak mungkin kan kalau pura-pura nggak kenal sama temen sekelas? *kecuali kalo lagi musuhan.eheq.

Saat disekolah, cara komunikasi mereka cuma satu. Yaitu grup chatt. Atau, di toilet. Biasanya para line maknae yang sering kumpul pas disekolah.

Kaya sekarang, mereka lagi komunikasi lewat chat. Sebisa mungkin, mereka harus nyembunyiin chat mereka dari temen-temennya.

"Kaya nya seru tuh chatt nya," sindir Jihyo yang sejak tadi memperhatikan Wendy dan Seulgi.

Seulgi dan Wendy otomatis menatap Jihyo karena mendengar sindiran temannya itu.

"Lo berdua lagi chatt sama siapa sih? Sampe lupa sama kita," tanya Naeun.

"Kepo," ucap Wendy sembari menaruh handphone nya. Sedangkan Seulgi, kembali berkutik dengan handphone nya.

"Kenapa berenti? Lanjut aja chat nya kaya Seulgi," sinis Jihyo.

Seulgi yang mendengar namanya disebut, hanya menghela nafas kasar. Berusaha tidak perduli.

"Sensi amat, Neng!" goda Wendy mencolek dagu Jihyo.

"Jijik!" Jihyo sedikit menghindar.

"Lagi PMS, lo?" tanya Seulgi, sembari menyimpan handphone nya

Jihyo hanya mendelik kesal, tanpa menjawab pertanyaan dari Seulgi. Lagi pula, siapa sih yang nggak suka kalau dirinya dicuekin? *Dikacangin itu sakit, walaupun kacang enak buat dimakan mwehehehe...

"Ke kelas kuy, Na." Jihyo beranjak dari duduknya, sembari menepuk pundak Naeun.

"Marah Beneran nih?" tanya Wendy.

"Ayo! Lo masih mau disini?" tanya Jihyo. Naeun Tidak Menjawab. "Ya udah, gue ke kelas sendiri." Jihyo langsung berlalu pergi begitu saja.

Naeun menghela nafas kasar, " Gara-gara lo berdua sih! Jihyo jadi ngambek tuh!" Naeun beranjak, lalu pergi mengejar Jihyo.

"Emang nya, Kita keterlaluan banget?" tanya Wendy menoleh ke arah Seulgi.

Seulgi mengedikkan bahu, lalu kembali berkutik dengan handphone nya lagi. Sedangkan Wendy, dia hanya menghela nafas.

꧁༒☬乃ﾚﾑcズ√乇ﾚ√乇ｲ☬༒꧂

"Hai," sapa Jaehyun pada Rose yang sedang duduk bersama teman-temannya dikantin. Teman-teman Rose juga ikut menoleh, ke arah Jaehyun.

Rose otomatis menoleh, "Ya? Ada Apa?" tanya Rose to the point.

"Cuma mau kenalan," jawab Jaehyun sembari tersenyum.

"Sorry, gue nggak punya waktu buat kenalan." Rose mengalihkan pandangannya.

"Lo gimana sih, Rose? Ada kakel ganteng minta kenalan malah ditolak," timpal Chaeyoung sembari tersenyum melihat Jaehyun. Jaehyun membalas senyuman nya.

"Lo aja yang kenalan," balas Rose.

"Ya elah, so cuek lo!" ucap Yerin. "Maaf ya, Kak. Rose emang suka kaya gitu, setiap ada yang mau kenalan sama dia." Yerin menatap Jaehyun.

"Nggak papa, lagian gue juga udah dikasih tahu sama Hanbin. Ternyata dia bener," balas Jaehyun.

"Jadi, Kakak itu temen nya Kak Hanbin?" tanya Chaeyoung. Jaehyun mengangguk sebagai jawaban.

"Kalo lo udah tahu, jadi nggak perlu kenalan lagi." Rose menatap dingin.

"Gue cuma mau mastiin aja, yang dibilang Hanbin itu bener atau engga." Jaehyun tersenyum.

Rose memutar bola matanya, kesal. Tanpa menjawab perkataan Jaehyun.

"Btw, Kakak ini murid pindahan itu, kan?" tanya Tzuyu mengalihkan topik. Jaehyun langsung menganguk sebagai jawaban. "Kenalin, Kak. Aku Tzuyu," lanjutnya sembari mengulurkan tangannya.

Jaehyun menjabat tangan Tzuyu, "Salam Kenal."

"Aku Yerin, Kak!" Yerin ikut mengulurkan tangannya.

"Aku Chaeyoung," ucap Chaeyoung ikut mengulurkan tangannya. Jaehyun menjabat tangan mereka secara bergantian.

"Boleh ikut duduk disini?" tanya Jaehyun.

"Boleh dong, Kak! Duduk aja," jawab Chaeyoung dengan semangat. Jaehyun tersenyum, lalu duduk ditempat yang kosong.

Rose mendengus kesal. Dia beranjak dari duduknya, hendak pergi dari sana.

"Lo mau kemana?" tanya Tzuyu mengentikan langkah Rose.

"Perpustakaan," jawab Rose singkat.

"Kebiasaan deh! Setiap ada orang yang mau kenalan malah pergi," ucap Tzuyu dengan kesal.

"Kan udah diwakilin sama lo pada," sahut Rose sembari berlalu pergi meninggalkan mereka berempat.

"Dia suka kaya gitu sama cowok?" tanya Jaehyun sembari melihat kepergian Rose.

Mereka bertiga mengangguk bersamaan. "Kalo tanpa izin Kak Hanbin dia pasti kaya gitu," ucap Yerin.

'Sialan si Hanbin!' umpat Jaehyun dalam hati. "Ternyata bener kata dia," ucap Jaehyun sembari tersenyum miris.

"Kakak suka ya sama Rose?" tanya Chaeyoung.

Jaehyun tersenyum, dia beranjak dari duduknya. "Menurut kalian?" tanya nya sembari berlalu pergi begitu saja.

Chaeyoung, Yerin dan Tzuyu hanya melongo menatap Jaehyun yang pergi meninggalkan area kantin.

꧁༒☬乃ﾚﾑcズ√乇ﾚ√乇ｲ☬༒꧂

Gomawo yang udah dukung+baca+vote+komen+masukin cerita ini ke perpustakaan/reading list+yang udah follow:*

Selamat bergabung juga buat new readers, gomawo bom vote nya wkwkw... Semoga suka ya sama ceritanya...... Saranghae