Stand By Me - 26

7.9K 953 34
                                    

Jimin meregangkan otot-ototnya yang lelah karena sehabis latihan dance. Comeback mereka tinggal menghitung hari, jadi mereka harus ekstra latihan.

Selama beberapa hari belakangan, Jungkook pun menyerahkan semua tugasnya pada Naya. Entah apa yang terjadi pada track-nya, Jungkook yakin jika itu hancur lebur.

"Aku tak menyangka jika agensi kita menerima trainee wanita lagi," ungkap Hoseok sembari memperhatikan ponselnya, melihat berita di situs Naver.

"Hmm, mungkin mereka akan debut 2 tahun lagi," tambah Namjoon sembari meneguk air mineralnya.

"Kabarnya, para trainee wanita akan mulai latihan hari ini," Jimin berucap, seolah selalu update tentang para trainee wanita.

"Aku melihat biodata mereka, dan sungguh, mereka masih muda-muda. Yang paling tua kurasa kelahiran 2002," sahut Yoongi yang kemarin sempat melihat biodata para trainee baru di ruangan CEO agensi mereka sendiri.

"Wah, benarkah hyung?" Tanya Taehyung dan ditanggapi Yoongi dengan anggukan.

Jin melirik Jungkook yang kini sudah beranjak dari ubin lantai, "mau kemana, Jung?"

Jungkook menoleh, ia memberikan cengiran khasnya, lupa izin pada seluruh member jika ia ingin keluar, "mau ke toilet. Hyung mau ikut?"

"Aish, ku kira kau mau ke minimarket membeli cemilan. Sudah, pergilah. Untuk apa aku ikut ke toilet," tutur Jin sembari mengibas-ngibaskan tangannya, isyarat agar Jungkook segera pergi ke toilet.

Jungkook, si penipu ulung yang berhasil menipu para hyung nya. Tidak menipu-nipu juga, pria itu memang pergi ke toilet sebentar, kemudian segera pergi keluar gedung Bighit untuk membeli kopi.

Kali ini, ia benar-benar sudah bisa mencintai kopi.

🎵🎵🎵

"Soji, menurutmu, apakah lirik ini sudah bagus?" Naya menyodorkan lirik buatanya pada Soji.

Soji mengalihkan perhatian khusyuk nya dari komputer, dan kemudian beralih pada sosok Naya yang duduk di sampingnya.

Soji tersenyum, sudah lama ia tak melihat Naya. Padahal mereka masih satu gedung. Salahkan Naya yang kerjanya hanya mendekam di studio milik Jungkook.

Soji tersenyum penuh arti, "bagaimana Jungkook? Apakah dia pria yang baik seperti perkataanku?"

"Dia baik, tapi jika denganku..." Naya menggantung kalimatnya sebentar, "...kau bahkan sudah tahu sifat Jungkook terhadapku, jadi untuk apa kuceritakan?"

Hanya menambah luka.

Soji berdecak pelan. Padahal ia sangat ingin mendengar cerita Naya.

Aku memanggilnya Alice


Si gadis polos yang membimbingku menuju wonderland

Menyeretku untuk meneguk ramuan cinta

Memaksaku untuk menyantap kue kerinduan

"Woah, ini bagus! Aku bangga padamu," ungkap Soji, terharu karena merasa jika Naya sudah banyak berkembang.

Naya tersenyum sumringah, "benarkah? Apa itu bagus? Apa itu tidak picisan?"

Soji mengangguk, "kau bisa mempercayaiku."

"Ah, kenapa kau bisa mengusung tema seperti ini? Apa kau salah satu fans dongeng tersebut?" Soji kembali bertanya. Penasaran saja, lantaran, jarang ada seseorang yang membuat lirik lagu semacam ini.

FANGIRL : Stand By Me [ JJK ] Where stories live. Discover now