Teratai putih
Hadir mu didalam mimpiku
Kembang di bawah pelangi malam
Ketika itu hujan renyai sendayu dengan pilu malam pagiTeratai putih
Kembangmu menjadi remang bulu romaku
Kau kembang terbagi kuntum kepada empat alam
Alam roh,alam jasad,alam alam nafsu dan alam akal
Sifatmu terbahagi juga kepada empat dunia
Dunia syariat, dunia hakikat,dunia dunia tarikat dan dunia makrifatTeratai putih
Dalam kembang di empat alam
Aku terrlalu hairan
Aku seperti ada sesuatu untuk diberitahu
Seperti ada seorang malaikat minta mencatat tarikh lahirmu
Sedangkan aku tidak tahu
Bila tarikh itu
Siapa keturunanmu
Apa hikmat kau hadir kemari dihari tujuh purnama
Walau malam itu tiada ada cahaya dari penuh purnamaTeratai putih
Aku hanya ternampak cerita ngeri
Kembangmu bertambah menyeri di celah celah
Belakang dinding nesan abadi
Aku rindu menemui pencipta asal kita
Namun aku takut tidak diterima
Kau pun tau aku belum ada apa untuk di bawa
Nanti di ketawa oleh panglimanya
Berjalan pulang dengan tangan kosong
Ole ole untuk dia bekal untuk kita
Jika segenggam sebelah kepal sudah memadai
Daripada tiada
Kalau persembahan sudah diterima
Bahagia untuk selama
Tidak perlu harta bergunung gunungTeratai putih
kembang malam
Banyaknya cerita dalam kembang yang tersirat
Aku tidak dapat merungkai satu apa
Semua rahsia milik diaHasil nukilan Pena Alam
Sabtu 02 /06/2018
Jam 01;45/02;22 pg
Lokasi istana malam
Hakcipta terpelihara