#30

2.9K 618 10
                                    


Mari budayakan vote dulu sebelum membaca ya ^^

Happy reading~




"Kau melepaskan coffee shop itu hanya karena masalah yang bahkan belum kau ketahui latar belakangnya? Sial sekali aku punya kakak tiri idiot macam dirimu." Makian indah itu kini meluncur dengan indahnya dari mulut seorang pria bernama Choi Seung Cheol yang ia tujukan untuk wanita yang tengah memakan cream soup di hadapannya itu, ya itu aku.


Bibirku kini mengerucut masam mendengar makian yang nampaknya udah mulai terbiasa di telingaku, ini sudah hari ke-3 aku terus mendengar nada indah berisi makian itu. Hanya karena kantornya dekat dari sini dan Ibu sering memintanya datang untuk makan siang bersama, dia belakangan jadi seenaknya datang lalu memakiku.


Aku meliriknya tajam, "Kau sahabatnya bahkan kau tak mengatakan kalau Ga Young tunangan dari Jong Hyun." balasku tak mau mengalah, ya dia sahabatnya tak mungkin tak tahu tunangan sahabatnya kan.


"Apa bedanya kau dengan mereka" bisikku mencibirnya.


Matanya itu sempat melirikku sebentar sebelum akhirnya kembali menatap gelas di tangannya, "Ya aku kira kau mengetahuinya, lagipula untuk apa aku memberitahumu. Itu urusan pribadi mereka bukan pribadiku. Siapalah Choi Seung Cheol ini" jawabnya dengan cueknya.


Sungguh kalau sampai Ibuku dan Ayahnya sudah kembali menikah, aku akan benar-benar menggantung adik tiriku ini di balkon rumahnya yang berada di lantai 2. Sudah cukup Choi Min Ki dengan tingkahnya kini harus menambah Choi Seung Cheol dengan segala tingkahnya. Enyah saja kalian jika saja Ibu tak menyayangi kalian.


"Dia meminta bantuanku untuk bisa bertemu denganmu." Seung Cheol kembali membuka suaranya yang setelahnya meneguk coffe mix di tangannya. Matanya melirikku dari balik mug-nya ia menaruh kembali mug itu di meja, "Sebegitunya kau tak ingin menemuinya?"


Malas menjawabnya karena akupun juga tak tahu harus apa. Aku tak suka dengan hubungan persahabatan kami yang seperti ini tapi aku tak bisa menampik kalau aku kecewa pada Ga Young. Pikiran negatif di balik pertunangannya yang sudah berjalan lama dan hubunganku dengan Min Gyu yang berjalan semakin runyam malah membuatku memikirkan yang tidak-tidak. Ga Youngpun menolak hubunganku dengan Min Gyu, mungkin sajakan dia tak menyukaiku kalau kami sampai menjadi saudara.


Cih, saudara.


Memikirkan kembali bersama Kim Min Gyu saja sudah membuatku pusing sendiri.


"Ingatlah, keadaan takkan membaik kalau kau hanya berlari tanpa ada penyelesaian. Im Ga Young itu sahabatmu, ingat bagaimana ia bersamamu selama ini ketika orang lain pergi meninggalkanmu tapi temanmu itu selalu berada disisimu. Mungkin kau bisa menemukan banyak teman diluar sana tapi percayalah takkan bisa menemukan orang yang lebih nyaman dari itu. Di zaman seperti ini, di luar sana kau hanya akan banyak menemukan teman formalitas bukan teman sesungguhnya." Ceramah Seung Cheol dengan panjang lebar bahkan aku sedikit terkagum karena dia bisa berpikir seperti ini mengingat kenangan tentangnya dimasa lalu tak pernah baik.

Heart Persecutor || Kim Min GyuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang