Bab 13. Lagu untuk Alena

52.6K 2.3K 38
                                    


S E L A M A T M E M B A C A

Jangan lupa follow wattpad drhyu_

Ig: drhyu02

Jangan lupa dengerin musik nya pas Damian lagi nyanyi yaa biar vibes nya kerasa 😉

.
.
.
.

Tangan Gavan terkepal kuat.

Dirinya kini menjadi bahan hujatan SMA Bakti setelah perselingkuhan nya dengan Cheline terungkap.

Belum reda rasa kesal dan amarah nya, Gavan sore ini malah melihat kebersamaan Damian, Alena, Reza, dan juga Geo.

Mereka tampak sangat akrab.

Kenapa Damian menjadi pribadi yang lebih hangat dan mempunyai banyak teman?

Sedangkan dirinya?

Sangat berbanding terbalik bukan?

Bahkan tak jarang beberapa siswa dengan terang-terangan menatap Gavan tidak suka.

Yah bisa dibilang hilang respect.

"Gimana kalau kita tantang pak ketua osis buat nyanyi."

"Gue penasaran banget nih gimana kalau cowok cool kayak lo nyanyi."

"Ntar musik nya kita iringin. Ya itung-itung hiburanlah toh kita tinggal gladi bersih ada, semua juga udah oke" ucap Reza yang kini merasa Damian ternyata tidak sekaku yang ia bayangkan.

"Setuju banget gue, kapan lagi coba ya kan denger lo nyanyi" Geo mengganggukan kepala nya setuju.

Pria itu juga penasaran.

Kalau dari suara Damian yang serak-serak basah saat berbicara, Geo yakin sih kalau pria itu lumayan cocok menyanyikan lagu.

Tapi berbeda lagi dengan Damian.

Pria itu kini malah menatap Alena setelah mendengar ucapan dari Reza dan Geo seakan menunggu persetujuan dari gadis itu.

Damian tidak masalah menuruti kemauan Reza asalkan Alena juga menginginkan nya.

"Gapapa Ian?" tanya Alena yang takut kalau Damian sedikit tidak nyaman dengan paksaan Reza yang minim akhlak.

"Kalau lo mau dengerin, gue bakal nyanyi" ucap Damian yang berhasil membuat Reza dan Geo menggoda Alena.

"Uhuuyy gas terooos mumpung udah ga ada yang punya."

"Anjayy diem-diem ganas juga lo Ian."

Sungguh Alena sangat malu sekarang.

Kenapa Damian harus mengatakan hal seperti ini di depan Reza dan Geo?

Untung saja mereka mendapat giliran waktu latihan paling terakhir di ruang musik ini, jadi tidak terlalu banyak orang.

Hanya ada dirinya, Damian, Reza, Geo, dan mungkin ada sekitar 5 orang yang masih stay di ruangan ini, dan salah satu nya Gavan.

Gavalen (Terbit) Where stories live. Discover now