32. The Pain Behind Lee Jeno's Smile

3.1K 397 56
                                    

"Lo gak ikut ngantin, Jen?" Tanya Jihoon membuat Jeno yang sedang melamun terkejut.

"Hah?"

Jihoon menghela napas pelan. "Gapapa. Mau nitip gak?" Tawar Jihoon.

Jeno berpikir sejenak. "Kopi aja."

"Gak bosan setiap hari pesan kopi?" Tanya Jihoon heran dan Jeno hanya menggeleng ringan.

Jihoon mengerti lalu ia keluar kelas bersama Sunwoo dan Hanjis yang menunggu nya di pintu kelas.

Sejak kecelakaan Mark, pola kehidupan adik-adik nya mulai berubah. Mulai dari Jeno yang biasanya tidak suka kopi jadi mengkonsumsi kopi setiap hari, Renjun yang sering tidur di kelas, Chenle dan Jisung yang jadi pendiam, Haechan yang mulai tempramen dan mode senggol bacok, bahkan Jaemin yang sering bolos dan suka merokok.

Semua perubahan itu di rasakan oleh penduduk Galaxy Neo High School dan mereka paham, hanya Mark Lee yang bisa mengembalikan mereka semua ke mode awal.

Tidak ada yang berani menyinggung Mark Lee di sekolah, mereka terlalu takut akan perubahan para printilan Mark yang semakin hari semakin parah.

Bahkan Haechan jadi sering berantam akibat emosi nya yang tidak stabil dan berakhir Jaemin yang menyeret nya pergi dari sekolah.

Jeno menarik napas panjang memandang jam tangan nya. Waktu masih menunjukkan pukul 12 siang yang berarti dia masih harus 3 jam lagi di sekolah. Laki-laki itu lantas mengambil ponsel nya dan menelpon Hyunsuk.

"Ada apa, Jeno?"

"Perkembangan Abang?"

Pertanyaan yang selalu sama setiap hari nya, Hyunsuk menghela napas pelan.

"Masih belum ada perubahan. Dokter Jaehyun masih melakukan pemantauan 24 jam terhadap Mark."

Jeno terdiam sejenak, membiarkan panggilan yang masih tersambung. "Kalau perusahaan Donghae?" Tanya Jeno akhirnya.

"Baru saja memenangkan tender dan mendapat keuntungan besar dari kenaikan saham mereka."

Jeno tersenyum kecil menyadari betapa kejam nya laki-laki tua itu. "Setelah membuat orang lain koma, dia bahkan masih bisa hidup nyaman?" Kekeh Jeno miris.

"Selidiki lagi seberapa kotor perusahaan Donghae, gue yakin dia gak sebersih itu untuk meraih keuntungan." Ujar Jeno.

"Baik, Jeno."

"Titip Abang ya..."

"Hmm, Jeno..." sela Hyunsuk di seberang sana.

"Kenapa, Bang?" Tanya Jeno bingung.

"Tiffany Young rujuk dengan Lee Donghae."

Jeno terpaku. Mata sipit laki-laki itu mulai terasa berair, bibir nya ikut bergetar menandakan bahwa ia sangat terkejut.

"2 hari yang lalu. Mereka kembali bersama 2 hari yang lalu, Jeno."

Jeno tertawa kuat, menekan segala emosi yang membuncah dalam diri nya. Setelah sekian lama akhirnya mereka kembali bersama, untuk apa? Menghancurkan hidup Jeno yang kedua kalinya?

*
Rumah tangga impian adalah mereka yang saling bahu membahu satu sama lain, mendukung satu sama lain dan memberikan kenyaman di rumah yang akan menaungi hidup mereka sampai selamanya.

Keluarga adalah tempat untuk saling berkeluh kesah, meminta pertolongan, bercerita dan tempat untuk tertawa serta menangis bersama.

Namun itu semua tidak berarti bagi Lee Jeno. Tumbuh di keluarga yang memiliki ambisi untuk saling bersaing dan memonopoli, menunjukkan siapa yang paling hebat dan layak.

[i] 7D² (Dream & Death) || NCT DREAMWhere stories live. Discover now