79. PENCARIAN PELAKU

56 2 0
                                    

******

"Jadi gimana yang tadi Bang?" tanya Angkasa.

Zean menghela nafasnya perlahan. "Gue gagal nangkep dia. Pergerakannya cepat banget," jawab Zean.

"Dia sendirian atau gimana?" tanya Angkasa.

"Pas di dalam dia sendirian. Tapi waktu dia kabur ternyata udah ada yang nungguin dia," jelas Zean.

"Lo tanda ciri-cirinya nggak Bang?" tanya Surya.

"Gue nggak begitu jelas liat ciri-cirinya. Tapi yang jelas dia itu tinggi dan mungkin setinggi lo Angkasa," jawab Zean.

"Kronologi jelasnya gimana sih Bang?" tanya Azka.

"Tadinya kan gue haus terus keluar bentar ke kantin untuk beli minuman. Bentar doang. Nggak nyampe 20 menitan. Pas balik gue ngeliat ada Dokter mau masuk ke ruangan Zian. Disitu awalnya gue nggak curiga. Mungkin Dokter yang mau periksa Zian. Pas gue makin deket kok ada yang aneh. Kan nggak mungkin aja sih Dokter pake sepatu Converse lagi dinas," jelas Zean.

"Diluar nalar. Itu mau dinas atau mau touring," ucap Zico.

"Ya karna gerak-geriknya juga mencurigakan gue teriakin lah. Eh dia malah kabur," ucap Zean.

"Fiks dia pasti udah lama ada di sini Bang. Ngeliat ada celah dia beraksi," ucap Zico.

"Berarti dia sering ke sini dong? Buktinya dia bisa enak keluar masuk kemari tanpa dicurigai," sahut Aksa.

"Sakit nih orang gue rasa. Terniat amat sampe datang kemari. Bahaya banget sumpah," ucap Zico.

"Gue juga bingung. Gue udah nggak tau lagi mau ngomong apaan. Kalau aja tadi gue telat datang ke ruangan Zian mungkin dia udah macem-macem sama Zian," ucap Zean.

"Gue udah minta tolong sama temen gue buat ngelacak plat mobil yang udah nabrak Zian kemarin," ucap Angkasa.

"Terus gimana? Udah ketemu?" tanya Zean.

"Belum Bang. Dia lagi usahain buat dapetin lokasi tuh mobil di mana. Nanti dia kabarin gue kalau udah ketemu," jawab Angkasa.

"Yang gue takutin beneran terjadi," ucap Langit.

"Kenapa Lang?" tanya Surya.

"Peneror ini bakalan terus jadiin Zian target dia untuk jatuhin Angkasa," jawab Langit.

"Setelah dia nggak berhasil neror anggota kita dia beralih jadiin Zian target selanjutnya," ucap Surya.

"Bingung gue. Apa sih gitu tujuannya? Kenapa harus Adek gue gitu? Kan dia bermasalah sama kalian tapi kok Adek gue malah ikutan terseret," ucap Zean.

"Kalau lo lupa gue Ketua geng Bang. Zian itu pacar gue. Tau sendiri kan geng motor itu pasti punya rival. Sebelum neror Zian dia udah lebih dulu sering neror anggota gue. Mungkin cara itu kurang berhasil. Makanya dia gunain Zian sebagai senjata," jelas Angkasa.

"Tapi buat apa gitu? Adek gue nggak tau apa-apa loh ini," ucap Zean.

"Mereka mau buat gue lemah Bang. Mereka tau Zian kelemahan gue. Jadi mereka sebisa mungkin ngincar Zian untuk bikin gue lemah. Kalau gue udah lemah pasti dia dengan gampang bisa hancurin gue dan geng gue," jelas Angkasa.

ANGKASA || ENDWhere stories live. Discover now