Masih semangat

55 8 0
                                    

"Kamu ngapain sih, ngelakuin hal kaya tadi?"

"Biar seru aja. Namanya enjoy life, Kia." Jawab Bimo santai sambil tersenyum.

" Bukan enjoy life, tapi muka tembok!" ucap Zaskia kesal.

"Terserah kamu lah mau nyebutnya apa." Sahut Bimo.

Zaskia dan Bimo melahap makanan dan minuman yang mereka pesan. Berdiri selama dua jam dilapangan membuat keduanya kelelahan dan kehausan. Saat mereka tengah sibuk melahap makanan mereka, Stevia, Dinda, dan Yuni menghampiri meja mereka. Seperti biasanya, Stevia hanya akan menghampiri mereka hanya jika bahan ledekannya sudah siap.

"Ehem ehem, pacaran mulu! Ati-ati lho, keseringan bareng entar bosen" ucap Stevia pada Zaskia dan Bimo.

"Gue rasa Juna deh yang udah bosen pacaran sama lo, makanya lo jalannya bareng geng lo mulu. Atau jangan-jangan si Juna lagi bareng selingkuhannya lagi. Uuups!" Zaskia menutup mulutnya.

"Enak aja lo ngatain cowok gue selingkuh. Juna itu cuma cinta sama gue, dan lo harus tau itu." Stevia terpancing emosinya dan membuatnya bicara dengan nada tinggi sambil menunjuk-nunjuk kearah Zaskia.

"Seyakin itu lo sama cowok lo. Gini ya, Stev. Daripada lo ngurusin kehidupan gue, mending lo urus kehidupan lo dan kehidupan percintaan lo yang fake itu." ucap

"Maksud lo apaan ngatain hubungan gue fake."

"Pikir aja sendiri."

Stevia terdiam. Apa maksud dari kata-kata Zaskia barusan hanya dia yang mengerti." Lo pada kenapa diam aja, kenapa gak ada yang belain gue?"

"Kita bukan gak mau ngebela lo atau ngebenarin apa yang lo omongin, Stev. Tapi apa yang dibilang Zaskia itu ada benarnya. Lo emang jarang banget keliatan bareng sama Juna, bahkan mungkin orang gak tau kalau kalian pacaran saking jarangnya lo bareng sama Juna."

"Itu dia! Temen lo aja ngerasa aneh, masa lo gak ngerasa kalau hubungan lo sama Juna itu fake."

"Eh, lo diem ya. Atau gue bakal..."

"Bakal apa? Mau nampar gue? Fake, fake, fake. Guys Stevia ngejalanin hubungan yang fake tau,"

"Lo!" Stevia mengangkat tangannya untuk menampar Zaskia, namun dihalang oleh Bimo.

"Sebaiknya lo pergi dari sini. Urusin hubungan lo sama Juna, bukan hubungan gue sama cewek gue." Bimo melepaskan tangan Stevia. Stevia pun berlalu pergi dengan amarah yang masih ada dipuncak kepalanya.

"Kia!"

"Hmm?"

"Kenapa kamu bisa ngomong kaya tadi?"

"Yang mana?"

"Soal Juna."

"Oh, itu. Kemarin aku tuh gak sengaja ngeliat Juna berduaan sama cewek di rooftop, dan mereka tuh keliatan mesra banget, like us." Ucap Zaskia santai.

"Kamu jadi spy sekarang?"

"Gak sengaja, Bimo."

"Iya iya. By the way, gimana dengan diet kamu?"

"Maksudnya?"

"Mau dilanjut apa enggak?"

"Lanjut dong!"

"Oke, kalau gitu besok jangan bangun telat. Kita jogging lagi,"

"Bimo,"

"Ya?"

"Gimana kalau kita jogging pas weekend aja, jadi kita gak telat kesekolahnya."

"Oke, setuju."

"Nah, gitu dong."

Fat Girl and Skinny BoyWhere stories live. Discover now