33. TaeGi: Di Luar Jangkauan

315 58 21
                                    

Seokjin menyadari ada yang tidak beres di antara kedua putranya. Mereka yang biasanya dekat, sekarang saling menjaga jarak. Taehyung juga sudah lama tak mengantar-jemput Yoongi. Mereka bahkan memilih sarapan saat yang lain tak ada.

"Taehyung-ah? Boleh Appa masuk?"

"Masuk saja, Appa."

Seokjin tersenyum melihat Taehyung yang tengah rebahan sambil membaca komik.

"Gimana kuliahnya sejauh ini? Suka?"

"Baik-baik saja. Mungkin karena baru semester satu. Masih awal, belum susah."

"Appa jadi ingat waktu kuliah dulu. Biasanya mulai semester dua, tugas mulai menumpuk. Bikin pusing!"

Taehyung tersenyum sekilas.

"Taehyung-ah, boleh Appa bertanya apa ada masalah antara kau dan Yoongi? Appa perhatikan hubungan kalian merenggang belakangan ini."

"Tidak ada apa-apa, Appa. Mungkin karena kami sama-sama sibuk saja."

Seokjin tersenyum paham. Jika putranya tak ingin didesak, maka ia tak akan mendesaknya.

"Oke. Tapi kalau ada masalah, segera diselesaikan ya. Kalau perlu bantuan, bilang saja."

"Oke, Appa."

Seokjin mengusak kepala Taehyung. Ia keluar dari kamar putranya itu dan memperhatikan pintu bercat putih di seberangnya. Kamar Yoongi.

"Mungkin sebaiknya bicara dengan Joonie dulu."

---

"Halo, Hyung? Ada apa?"

"Hei, Cantik. Apa aku mengganggu?"

"Tidak kok. Aku hanya sedang baca buku."

"Ada teman lama yang akan menikah minggu depan. Mau menemaniku ke acaranya?"

"Hmm kurasa bisa asal akhir minggu. Hari apa?"

"Sabtu malam."

"Oke. Nanti aku minta izin Appa dan Abeoji juga ya."

"Oke. Terima kasih, Sayang. Sudah dulu ya. Aku makan dulu. Byeee...."

"Oke. Bye, Hyung."

Yoongi menatap layar ponselnya. Foto Taehyung yang sebelumnya menghiasi layarnya, kini berganti dengan foto Jaebum. Kekasihnya itu yang menggantinya sendiri beberapa hari yang lalu. Jaebum bahkan menghapus banyak foto Taehyung di galerinya tanpa sepengetahuan Yoongi. Membuat Yoongi sempat marah.

"Aku lapar." Yoongi menepuk-nepuk pelan perutnya sambil berjalan ke luar kamar menuju dapur. Saat ini, ia hanya sendirian sebab orang tuanya masih bekerja dan Taehyung sepertinya masih di kampus.

Ia membuka kulkas dan menemukan kue yang ayahnya buat lalu mengambil sepotong. Kue red velvet yang manis dan berhiaskan krim kocok yang cukup untuk mengganjal perutnya.

"Aku pulang."

Yoongi menoleh ke arah pintu saat mendengar suara Taehyung. Kakaknya itu tampak tampan meskipun seharian berada di kampus.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Monkey BusinessWhere stories live. Discover now