#1 Suami Dadakan! [SELESAI✔]

Honeymoon Part (3)🐥

[Tau kan caranya nyenengin hati penulis❤]
•••
Happy reading😍

***

"Yo, kamu mau naik yang beginian?"

"Em, kayaknya seru. Yuk, kamu juga ikut. Cukup buat dua orang, kok."

"Kalau aku jatuh di tengah-tengah gimana? Terus kelelep dan kehabisan napas bisa mati dong."

"Memangnya suami kamu akan biarin kamu mati konyol kayak gitu?"

Gue mingkem, gak bisa membalas kalimat yang sangat menohok itu. Kalau di pikir-pikir juga, ngapain harus takut? 'Kan ada suami yang siap siaga.

"Gimana, Na? Mau, gak?" Geo memegang bahu gue lembut, memposisikan badan jadi menghadapnya. "Aku gak akan biarin kamu jatuh, beneran. Jetski yang kita pakai aman, gak ada masalah apapun."

Gue masih ragu. Bukannya katro, tapi naik Jetski untuk pertama kalinya itu memiliki kesan berbeda dari beberapa wahana yang pernah gue mainin di pasar malam atau Tempat Wisata, hal ini tentu saja membuat hati gue berdebar gak karuan.

Pikiran udah menebak apa yang terjadi jika gue jatuh ke tengah pantai. Di makan hiu? Di telan paus? Atau mungkin di cabik-cabik sama ikan-ikan garang yang ada di dalam air?

Duh, gimana kalau gue mati konyol disana? Meskipun Geo kasih jaminan yang gak di ragukan, gue tetep aja takut dan deg-degan.

"Ada aku, Na. Pasti jadi pengalaman baru kamu deh naik Jetski ini."

Gue memandang Geo lekat, mengisyaratkan jika istrinya masih ragu.

"Pegangan ke pinggang aku, kamu bebas apain aku asal kamu merasa aman ketika naik Jetskinya nanti."

"Beneran?" tanya gue seketika merubah raut wajah menjadi berbinar, hilang sudah ekpresi ragu yang sempat gue tunjukkan tadi.

Geo mengangguk, tangannya mengusak rambut gue pelan. "Iya, sayang. Kamu bebas apain aku asal hal itu bisa bikin kamu nyaman," katanya lagi.

Gue mengangguk semangat. "Oke. Aku mau."

Udah gue pikirkan dong hal yang bisa gue lakukan di atas Jetski nanti. Gue bisa aja jailin Geo sepuas mungkin, membalaskan dendam akan tindakannya di kolam renang tadi pagi.

Yoi, Geo menerjang gue di dalam kolam. Ntah udah berapa kali pelepasan, tapi yang pasti dia puas banget melakukan itu disana. Katanya sih....

Ada sensasi aneh, Na, kalau melakukannya di kolam renang.

Dan setelah bergelut di dalam kolam, Geo berbicara kepada petugas resort kalau air kolam yang kita berdua gunakan itu harus di kuras sampai habis karena ketumpahan makanan yang kita letakkan di tembok pembatas. Dan tololnya si petugas itu percaya aja.

Duh, anjir. Bukan air yang tercemar oleh makanan kita berdua, tapi airnya itu udah tercemar sama pelepasan kita. Ya bayangin aja, satu jam berendem di kolam sambil ituan berapa kali pelepasan coba?

Klik

"Udah, yuk."

Setelah pelampung terpasang di tubuh, Geo menarik tangan gue menuju Jetskinya, dia naik duluan sambil mengulurkan tangan. "Sini," titahnya seraya tersenyum lebar.