BAB 12 : Different

86.6K 8.9K 1.1K
                                    

Author Pov

Keylana Leandra : Ngerjain PR udah, makan udah, rapihin seragam udah, cuci muka sama gosok gigi udah, ini gue lagi maskeran. Jadi ente nggak usah nanya-nanya lagi, oke? Piks! Gue mo baca wattpad dulu.

Rayyan Arka : Wattpad apa?

Keylana Leandra : Author Diviyayaya update. Jadi ceritanya cewek ceroboh sama bodyguard dia. Anjir! Mirip banget sama kisah kita:v

Rayyan Arka : Jangan begadang, gue gedor rumah lo kalau besok masih ngebo

Keylana Leandra : Sangat sopan 🤗

Arah pandangnya menurun menatap layar ponsel, membaca kembali pesan yang dikirimkan oleh Keyla satu menit yang lalu. Rayyan melirik jam dinding, sudah pukul 10 malam. Lelaki itu bergegas merapihkan lagi buku-bukunya setelah selesai mengerjakan tugas.

Hingga pergerakannya terhenti, ketika baru menyadari ada satu buku catatan lusuh yang sengaja ia cari satu jam yang lalu. Itu buku tulisannya saat masih duduk di bangku kelas 5 SD. Masih ia simpan baik-baik kala buku yang lain telah lenyap ntah kemana.

Heh anak baru! Keyla boleh nyontek nggak? Nomor 6 sampe 10 aja. Kalau semuanya gapapa kok lebih bagus :(

Ini tulisan Keylana. Rayyan ingat betul, gadis itu memohon-mohon pada dirinya agar diizinkan mencontek PR. Karena saat itu sudah ada guru yang bersangkutan hadir, Keyla tetap bersikukuh dengan cara menuliskannya di halaman belakang buku Rayyan.

Ga boleh, kamu nyontek terus dari kemarin. Nyusahin aku terus.

Aku gak nyusahin! Aku minta bantuan. Lagian kamu pinter kok pelit sih anak baru!

Kerjain sendiri, gak boleh dibiasain. Nanti istirahat aku nggak mau beliin donat lagi.

Keyla kesal padanya hari itu, dan Rayyan membiarkannya untuk mengerjakan tugas sendiri. Setelah cukup lama perang batin, gadis itu akhirnya menurut, dengan janji Rayyan harus membelikannya empat buah donat. Bodohnya Rayyan setuju-setuju saja, asalkan Keyla bisa mandiri.

Lelaki itu menarik ujung bibirnya, senyum simpul terbit jelas di sana. "Seseneng itu sekarang gue bisa ketemu lagi sama lo."

Rayyan yang selalu bisa menyesuaikan diri ketika berhadapan dengan Keyla. Yang paham tanpa diberitahu, yang mengerti tanpa diminta.

Menjadi guru privat, chef dadakan, bahkan supir saat mengantar Keyla kemanapun. Segala macam bentuk ulah menyebalkan gadis itu tak sedikitpun membuatnya memilih mundur. Sekalipun penolakan kuat yang Keyla berikan, Rayyan mampu menyabarinya dengan baik.

Keylana Leandra itu ... memiliki kesan tersendiri baginya saat SD dulu. Berbeda dari yang lain. 

"Rayyan, kok belum tidur?" tanya Anita tiba-tiba muncul di balik pintu kamar.

Kepalanya sontak menoleh pada sumber suara, lagi-lagi Rayyan menyambut kedatangan wanita itu dengan senyuman. Lelaki itu menggeleng. "Belum ngantuk, Bun. Bunda sendiri?"

"Sama, belum ngantuk juga," balas Anita. Wanita dengan piyama hitam itu memasuki kamar, menarik kursi lalu ikut duduk berdekatan dengan putranya. Netra coklatnya menatap meja belajar Rayyan beberapa detik.

HEI, BODYGUARD! (A Secret) ✔Where stories live. Discover now