"OKE MULAI DARI YANG TUA NIH YAA,URUT AJA DARI ORANG YANG DUDUKNYA DEKET SAMPE DEKET LAGI"seru Cassie.
"Idihh mau banget nih ya kamu yang pertama"ucap Alex.
Cassie tersenyum cengengesan.
"Iyadong,yang paling ada dihati kan harus pertama"ucap Cassie.
"DIIHHH PEDE BENER LU CAS GUE LEMPAR KULIT KUACI JUGA NIH"seru Jidi.
"Yang ngomong elu kok gue yang malu ya Cas,huhu malu banget gue ini asli"ucap Renia.
"Bukan temen gue sih,nyerah gue"ucap Sarah.
"Udah elah mulai! Sarap semwa ya eta!"seru Romeo.
Alex mengangguk.
"Okee yang pertama Cassie. First impression gue sih pasti kalian udah tau lah ya apa"ucap Alex.
"Apaan? Ga ngerti tuh gua"ucap Jessica.
"Kayak eh itu adeknya natasha bukan si? cantik banget buset,beda sama yang difoto"ucap Alex.
"Lah lo udah tau gue?"tanya Cassie.
Alex mengangguk.
"Udah,udah tau nama juga si"jawab Alex.
"Trus kenapa nanya pas dulu bambank! Wah kerdus ya sia!"seru Renia yang melempar kulit kuaci pada muka Alex.
Alex yang terlempar kulit kuaci itu pun langsung melemparnya balik pada Renia,dan tertawa.
"Ya gimana ya,gue emang udah niat mau godain sih,mau deketin juga,soalnya si Natasha sering cerita tentang Cassie"ucap Alex.
"Tentang apa aja Lex?"tanya Maudy.
"Tentang apa ajalah,termasuk mantannya dia"ucap Alex.
Mata Cassie membulat kaget.
"HAH SUMPAH?"tanya Cassie yang langsung diberi anggukkan oleh Alex.
"Ohiya trus kesan pesannya ya? Kesannya tuhh gue seneng karena Cassie selalu ada buat gue dan open sama gue,ga jaim sama gue,yaa karena dengan adanya dia gue jadi bisa belajar mencintai dengan cara yang berbeda"ucap Alex.
"Bedanya?"tanya Jidi.
"Yaa beda. Sama dia tuh gue jadi tau gimana rasanya pacaran konyol tapi tetep sweet dan dewasa,ngerti kan maksut gue?"jelas Alex.
Semuanya mengangguk angguk mengerti.
"Iyasih emang kita yang tergila hahaha,yakan Lex?"ucap Cassie.
Alex terkekeh kecil lalu mengangguk.
"Iyaa,oh iya pesannya ya. Pesannya yaaa semoga kita tetap menjalin hubungan ini dengan cara yang lebih dewasa,harus lebih bisa bijak untuk kedepannya,dan semoga kita bisa jadi teman hidup untuk selamanya,itu aja sih"lanjut Alex.
Cassie tersenyum manis,keduanya saling bertukar tatap,kemudian tertawa kecil karena geli akan apa yang baru saja Alex ucap.
"Okee sekarang gue ya berarti"ucap Cassie.
"First impression gue ke dia yaa lo semua udah pada tau kan kayaknya,gue langsung ilfeel tau ga sama dia gegara dia suka banget tebar pesona,sok gantenglah,ngalus ke gue,ga ngerti lagi deh. Di otak gue tuh langsung tertancapkan kalo dia tuh cowo yang kerdus papan atas,makanya gue jiji banget sama dia dulu"celoteh Cassie.
Alex tertawa,yang lain pun juga ikut tertawa.
Ucapan Cassie sangat bisa diacungi jempol,sangat sangat jujur dan memang sesuai fakta.
Alex yang mendengarnya saja ikut malu mengingat dirinya yang dulu.
"Kok gue yang malu ya kak"ucap Sarah.
YOU ARE READING
Ketua Osis
Teen Fiction"HAAAAAAAAAAI,nama gue Johan Alexean,panggil aja Kak Alex"ucap Kak Alex sok ramah. Gue natap dia pake tatapan gasuka Dia ngelirik gue Kak Alex,iya,ngelirik gue. Tapi ekspresi gue cuma datar Ya mungkin aja kalo Kak Alex ngelirik ke yang lain,mereka u...
