PEKABLE (Completed)

PROLOG

[CAST]

Alcio Farid Bramasta

Kenara Abila Satrio

🎨🎨🎨

"LO milih kena bacok parang atau di bakar hidup-hidup?!"

Hardik Kenara emosi sambil berkacak pinggang pada cowok kurus berbadan jangkung yang lagi cengigiran di depan pintu kelas.

"Gue maunya hati gue aja yang di bakar api cinta lo.."

"IKKHH CIOOO!!"

"Yes, password-nya buk?"

Cowok berbadan jangkung yang bernama lengkap Alcio Farid Bramasta itu menyeringai lebar, berlagak kayak presenter kuis berhadiah tv yang sedang meminta password kuis.

"BALIKIN LKS GUE BANGKE IKKKHHH!!"

Dan suara jeritan histerisnya Kenara yang dahsyat membuat murid-murid kelas X IPS 2 yang lagi sibuk oper-operan dan nyalin jawaban tugas seketika terdiam dan secara kompak melihat ke depan pintu kelas.

Tapi itu cuma berlangsung nggak lebih dari tiga detik, mereka semuanya kembali sibuk dengan kegiatan menyalin jawaban. Melihat Alcio dan Kenara ribut pagi-pagi begitu sudah biasa, sudah kayak makanan sehari-hari.

"BALIKIN LKS GUE CIOOO HUAAAA..."

Kenara menunduk dan mulai mengeluarkan air mata, tangisannya pecah.

Namun, Alcio tidak takut dan tetap tidak mau membalikkan LKS Kenara yang dia rampas tadi.

"Ennghhhh... Enggghh balikin... Enngghhh..." Rengek Kenara dengan matanya yang memerah.

Lucio tertawa ngakak, ini adalah ratusan kalinya Kenara nangis karena dia.

"Panggil gue abang ketua ganteng dulu dong, baru gue balikin," perintah Alcio kemudian sambil memeluk erat LKS yang tertulis nama KENARA ABILA SATRIO di sampul depannya.

"Ikkkhh Ciooo..."

"Kalo nggak mau bilang, ya udah deh gue nggak bakalan mau balikin.."

"IKHH IYA DEH IYA!!"

Alcio yang merupakan ketua kelas X IPS 2 itu tersenyum puas.

"Balikhin l-lks g-ghue a-abhang k-khe-t-thua g-ghanteng.." Ucapnya terbata-bata dengan isakan tangisnya.

"Ehmm, gimana ya?" Alcio menaikkan dagu seperti berpikir keras dan tersenyum penuh jail. "Balikin atau nggak ya?"

"IKKHHH BALIKINNN SINIII BANGKE!"

"Balikin.. Nggak.. Balikin.. Nggak.. Balikin.. Nggak.. Balikin.. Nggak.. Balikin.. Nggak haaaaaaaaa!"

Alcio yang memainkan ke sepuluh jari tangannya berseru senang saat ternyata di kelingking kirinya sampai kata nggak.

"Nggak nih.. Berarti gue nggak usah balikin ya. LKS lo buat gue aja, soalnya abang ketua tersayang lo ini lupa bawa LKS." Ujar Alcio, lalu mengacak-ngacak rambut Kenara yang lepek sampai berantakan.

Langsung tangisnya Kenara pecah lagi.

"IKHHHH CIOOOOO BANGKKEEEE HUAAAA ENGGGHH HUAAAA! BALIKIN!! BALIKINNNNNNN!!"

Kenara mengejar Alcio yang udah lari pontang-panting ke dalam kelas.

Begitulah mereka, setiap hari selalu saja membuat keributan.

Kenara yang cengeng selalu nangis karena diganggu Alcio.

Kenapa Alcio suka bikin Kenara nangis?

Karena udah dari dulu itu kesenangannya. Dia dan Kenara sudah kenal dari kecil.

Dulu pertama kali, Alcio mematahkan tangan dan kaki mainan barbie Kenara sewaktu mereka berumur lima tahun. Dari situlah, Alcio terus mengganggunya hingga sekarang.

Karena salah satu hobinya Alcio adalah buat Kenara nangis.

🎨🎨🎨

Hai!
Ini aku bawa cerita baru..

Sebenarnya ini adalah cerita dari anaknya Aldi dan Tara alias ini ceritanya Aldi junior wkwkw

Alcio anaknya Aldi dan Tara.
Kenara anaknya Rino dan Airysh.

(Bagi yang baca Ketua Kelas VS Perusuh Kelas dan Bendahara VS Sweet Gamer pasti tau)

Ketua Kelas VS Perusuh Kelas sudah terbit dan tersedia di toko buku Gramedia dan toko buku online, silakan dibaca versi novelnya.

Bendahara VS Sweet Gamer bisa baca di worksku, ceritanya sudah completed.

Kalau nggak baca juga ya nggak apa sih sebenarnya. Cuma, mana tau kalian penasaran sama kisah emak bapaknya Alcio dan Kenara wkwkw

Jangan lupa vote dan komentarnya ya,thankyou.

Salam hangat, Rainniya.

instagram: airin.gwe