Merindukan Yoongi

782 49 0
                                    

HARA POV

Aku mengirimi Yoongi sebuah foto yang baru saja kudapatkan dari SNS. Foto BTS di konser 'Love yourself' hari ke empat di LA. Saat ini BTS memang sedang melakukan tur konser dunia. Kali ini mereka melakukan konser selama beberapa hari di LA.

Salah satu ARMY mengirimkan foto ini padaku, dia juga mengatakan kalau Yoongi dan Hoseok Oppa terlihat begitu lucu disana.

Foto ini memperlihatkan mereka semua saling merangkul anggota disebelahnya, tapi melihat Hoseok Oppa yang memeluk Yoongi seperti itu membuatku benar-benar ingin memeluknya juga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Foto ini memperlihatkan mereka semua saling merangkul anggota disebelahnya, tapi melihat Hoseok Oppa yang memeluk Yoongi seperti itu membuatku benar-benar ingin memeluknya juga. Aku ingin sekali memeluk Yoongi.

Aku sangat merindukannya.

Yoongi memang belum terlalu lama berada di LA untuk tur konser dunia mereka, tapi aku sudah begitu merindukannya. Aku tidak bisa berada jauh darinya. 

"Tolong katakan pada Hoseok Oppa kalau dia sudah berhasil membuatku cemburu! aku ingin memeluk Oppa seperti itu juga ㅜㅜ Aku sangat merindukanmu"

Tidak lama setelah mengirim pesan itu, Yoongi mengirim panggilan video padaku.

"Heol. Oppa kau mengagetkanku!"

Aku begitu terkejut setelah wajah Hoseok Oppa terpampang jelas di layar ponselku. Memenuhi layar. Dia tersenyum begitu lucu padaku.

"Yoongi Hyung bilang kau ingin mengatakan sesuatu padaku? Apa kau merindukanku?"

Aku tertawa hambar, Yoongi sengaja melakukan hal ini untuk menggodaku. 

Dasar menyebalkan!

"Tidak Oppa, tidak ada yang ingin aku katakan padamu, tapi benar. Aku memang merindukan kalian semua. Kalian baik-baik saja kan?"

"Kami juga merindukanmu. Kami semua sangat baik. Tidak perlu khawatir. Aku selalu menjaga Yoongi Hyung dengan baik." Ucapnya.

"Ya!" Yoongi berteriak disampingnya. "Kkk, Apa kau ingin mengobrol dengan Yoongi Hyung?"

Aku mengangguk.

"Gomawo-yo Oppa" Aku tersenyum pada Hoseok Oppa sebelum dia memberikan ponsel itu pada pemiliknya.

MIN YOONGI!

Yoongi tertawa sambil menatapku. Dia terlihat begitu puas setelah menggodaku seperti itu.

Andai saja dia ada disini, aku mungkin sudah memukulnya sekarang.

"Dasar menyebalkan!" Aku menatapnya sinis, dia masih tertawa kecil sambil berjalan menjauh dari teman-temannya.

"Mianhae, aku hanya ingin menggodamu. Aku merindukanmu."

Benarkan!

Namja ini memang benar-benar!

"Aku juga ingin memelukmu." Katanya begitu serius setelah menghentikan tawanya.

Aku tersenyum.

"Jadi, kapan rencananya kalian semua akan kembali ke Seoul?" Tanyaku.

Yoongi sedikit berfikir, "Mungkin pertengahan bulan oktober? Aku tidak begitu yakin, tapi setelah kegiatan kami di sini selesai, kami akan segera kembali ke Seoul"

Aku mengangguk. "Sepertinya aku akan kesana untuk menonton konser kalian selanjutnya" Kataku begitu saja.

"Benarkah?"

"Tentu saja benar, dan aku juga tidak akan datang sendiri, aku akan datang ke konser kalian bersama dengan kedua orang tuaku."

Yoongi tersedak setelah mendengar kata-kataku, dia pasti tidak menyangka kalau orang tuaku juga akan datang ke konsernya.

"Kau yakin?" Tanyanya memastikan. "Hm. Lusa, kami bertiga akan terbang kesana. Sebenarnya, Appa memiliki kegiatan lain, tapi setelah tau kalian akan konser. Mereka sangat antusias ingin datang juga, sesekali katanya, mereka ingin melihat konser calon menantunya kkk"

Yoongi mengangguk.

"Kabari aku jam keberangkatan dan kedatangan kalian disini. Sebisa mungkin aku tetap akan menjemputmu, Eomonim dan Abeonim di Bandara" Katanya.

"Apa kau tau jalan Oppa?" Pertanyaan meledekku sukses membuat Yoongi menatapku tajam.

"Ya! Mana mungkin aku berkeliaran sendiri! Sejin Hyung bisa membunuhku jika dia tau aku menghilang disini. aku akan meminta salah satu manajer untuk menemaniku kesana"

Aku tertawa. Saling menggoda satu sama lain sudah seperti kebiasaan kami. Kami memang terlihat kesal. Tapi kami tidak benar-benar marah. Kami hanya bercanda. 

Aku suka itu.

"Ah aku ingin sekali memelukmu" Ucapnya saat melihatku tertawa begitu puas. "Oppa bisa memeluk Hoseok Oppa sebagai gantinya" Celetukku.

"Kau masih ingin membahas soal foto itu lagi?"

"Tentu saja. Bayangkan! Aku ingin sekali berada di posisi Hoseok Oppa saat itu. Hoseok Oppa saja bisa memelukmu sedangkan aku tidak! Aku sangat iri padanya" Kataku.

"Kau bisa memelukku sepuasnya saat kita bertemu nanti Sayang. Kau bisa memelukku atau menciumku sampai kau puas. Aku rela memberikannya hanya untukmu. Kkk"

Aku tertawa.

Lagi-lagi ucapan Yoongi memang selalu bisa membuatku tersenyum. 

"Mianhae, karena kita harus menjalani hubungan jarak jauh untuk sementara waktu seperti ini karena pekerjaanku." Ucapnya.

"Gwaenchana, aku tidak marah. Kita masih bisa berkomunikasi seperti ini saja, aku sudah cukup senang. Selama itu hal yang baik, aku akan selalu mendukung Oppa. Aku baik-baik saja"

Jarak dan juga waktu tidak akan pernah bisa memisahkan kita oppa. Sejauh apapun itu.

"Terima kasih, kau memang gadis yang terbaik, aku begitu beruntung bisa bersama denganmu"

"Aku juga bersyukur bisa bersama Oppa, namja yang begitu baik dan juga sangat hebat. Namja yang tidak pernah melupakanku sedikitpun sejak kecil. Terima kasih banyak"

Selama itu adalah Min Yoongi, aku bahagia. 

Yoongi tersenyum.

"Sekarang tidurlah, Oppa harus beristirahat. Ada banyak pekerjaan disana, jadi Oppa juga harus bisa mendapatkan waktu untuk beristirahat dengan baik" Kataku, "Aku juga harus menemani Eomma ke butik."

Yoongi mengangguk.

"Aku akan membersihkan diriku terlebih dulu, kemudian beristirahat. Hati-hati selama kau tidak bersamaku. Aku mencintaimu"

"Saranghae"

•••

MYG | LOVE STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang