Baprek keluar dari gerbang sekolah secara bersamaan, namun Fico langsung melesat ke parkiran sepeda,
tinggalah Roy kini yang menjadi satu-satunya laki-laki di rombongan ini, tak lama ternyata ia sudah dijemput. Sengsaranya lenyap sekejap,
devita dan devi memilih naik angkutan umum untuk menuju tempat yang sama yaitu sd mereka, karena mengadakan reuni. Hanya smp devi dan devita saja yang masuk hari ini, teman-teman sd nya masih libur.
Tersisa safira yang hanya seorang, ia memilih untuk bergabung ke gerombolan teman-temannya kala kelas 7,
sementara Dian dan Jasmine sudah berjalan menuju halte menanti bus kota untuk mengantar mereka ke mall terdekat.
Mereka memilih menaiki bus kota karena biayanya setara dengan angkutan umum sedangkan fasilitasnya sangat berbeda dan bus kota tidak nge-tem, atau berhenti lama mencari penumpang, bus kota hanya berhenti di halte dan mengangkut penumpang,
ketika tiba di halte selanjutnya ia menurunkan penumpang yang ingin turun dan mengangkut penumpang yang akan berangkat begitu seterusnya. Biaya yang dipungut untuk pelajar hanya Rp. 2.000,- dan Rp. 4500 untuk bukan pelajar. Sambil menunggu bis datang mereka memainkan pantun teka-teki.
"Kecil wujudnya
Sakit diserangnya
Raja pun tak punya
Makanan buatannya banyak khasiat pula" dian memulai teka-tekinya.
"Kalau disengat lara
Terbang pasti geraknya
Bunga jadi hidangannya
Lebah lah jawabannya" balas Jasmine jua menggunakan pantun.
"Ioh kok bisa sih, gampang banget ya?" Dian kesal sebab tebakan jasmine benar. "Hmm gitulah. Giliran gue." jasmine ingin memulai teka-tekinya.
"Warna warni rupanya
Makin diisi makin enteng
Apa jawabannya?" ujarnya, "Hmm apa ya? Nyerah deh" tutur Dian tanda sudah pasrah sebab tak tau
"Balon" jawab jasmine singkat.
"Eh itu bisnya udah dateng, langsung aja ayok" Dian mengganti topiknya.
"Bilang aja lu kalah elah," ujar Jasmine
"Iya iya burudah ayok" Dian tampak tergesa.
"Jangan buru-buru nanti malah jatuh, bisnya juga belum nyampe sini kan." Jasmine mencoba menegur Dian.
Bispun tiba mereka dibantu oleh sang kenek untuk masuk ke dalam bis karena jarak bis dan halte lumayan memerlukan langkah yang besar. Dalam perjalanan mereka sedikit berbincang dengan sang kenek, saat akan tiba ke halte berikutnya, sang kenek mulai menagih biaya/anggaran yang diperlukan. Cukup yang tertera dikarcis, untuk satu kali perjalanan.
Saat bis melaju tubuh Jasmine yang mungil agak terpeleset dari tempatnya yang semula, karena semua bangku sudah penuh jadi ia dan Dian terpaksa berdiri dan meletakkan tangan mereka menggantung guna berpegangan, apa daya Jasmine terpaksa agak berjinjit untuk meraih pegangan tersebut, alhasil ia agak terpeleset saat bisnya mulai melaju.
Mereka juga bertanya ke sang kenek mereka harus turun dimana ketika hendak menuju mall SP, sang kenek pun memberi penjelasan, namun mereka harus mau sedikit berjalan.
^^^
Kini mereka sudah sampai di halte terdekat dari mall yang mereka tuju. Mereka pun berjalan menuju mall tersebut. Hingga saat akan memasuki pintu mall sang security bertanya kepada mereka.
"Kok masih pakai seragam, kalian bolos ya?" Prasangka security tersebut.
"Ngga kok kalau ngga percaya cek aja di SMP 3 Nusantara" ucap Dian.
"Ohh yauda silakan masuk, semoga kalian nyaman dengan pelayanan kamii" ucap security tersebut mendadak ramah.
"Ngga akan" sarkas Dian
"Hust ngga boleh kek gitu" ucap jasmine menenangkan sahabatnya yang dilanda emosi
"Biarin." Ucapnya singkat
Mall terlihat cukup sepi, karena memang terlalu pagi jika orang datang nge-mall dijam seperti ini. Merekapun segera menuju ke tempat film akan diputar dan segera membeli tiket film serta snack-snack yang lain.
"Ke supermarket dulu kuy" ucap Jasmine
"Ngapain?" Heran Dian
"Beli makanan ama minum kalau gamau aku aja yang beli kamu cukup nemenin aja" jelas jasmine
"Lhah emang nanti boleh masuk bawa makanan?" Tanyanya lagi
"Halah nanti kan di-scannya yang kelihatan mencurigakan, sedangkan kita masih make seragam, ngga bakal curiga deh" ucap Jasmine
"Yauds kuy, supaya nanyi pas popcorn nya abis kita bisa terus nyemil sambil menikmati film gitu kan?"
"Iya" jawab jasmine singkat.
^^^
Halu gaes rindu ngga ma jasmine, sorry telat update teruz.
Tetep baca ajah
maafin typonya, absurdnya dan semoga ilmunya bertambah.
Jangan lupa tap ke reading list, kalo ngga ya ke library dulu supaya ngga ketinggalan update. Vote sama coment yang banyak biar Authornya semangat.
Very Syukran^^
YOU ARE READING
My Secret Admirer
Spiritual[ REVISI SETELAH TAMAT ] SLOW UPDATE. 'Daddy Issues' mungkin itu sindrom yang diderita Jasmine sekarang, bayangkan saja cinta pertamanya adalah gurunya sendiri, Pak Ivan namanya, ia sudah berkeluarga bahkan anak sulungnya hampir sebaya dengan Jasmin...
